Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kapal Selam KRI Nanggala 402 Tenggelam

Barang untuk Serda Pandu Pupus Diberikan, Video Call Terakhir dengan Ayah, 'Ketetapan Tuhan'

Ada 1 barang untuk Serda Pandu yang pupus diberikan, video call terakhir dengan ayah, "ketetapan Tuhan."

Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
YouTube/Official iNews - TikTok/megadhi
Serda Pandu gugur dalam bertugas di KRI Nangala 402 

Penulis: Alga Wibisono | Editor: Sudarma Adi

TRIBUNJATIM.COM - Serda Ede Pandu Yudha Kusuma gugur dalam tugas menjadi salah satu awak di kapal selam KRI Nanggala 402 tenggelam.

Ayah Serda Pandu, Peltu Wahyudi menceritakan video call terakhir bersama putranya yang baru dua bulan menikah.

Peltu Wahyudi pun teringat sang anak setiap melihat barang yang belum sempat diberikannya.

Baca juga: Pamit Awak KRI Nanggala 402, Mega Terus Genggam Ponsel Tunggu Kabar, Tak Akan Membuatmu Menangis

Peltu Wahyudi mengenang kedekatan dengan putranya tersebut.

Saking dekatnya, Peltu Wahyudi menyebut hubungannya bak kakak beradik.

"Saya sama Pandu itu seperti kakak beradik."

"Saya dapat pembagian pakaian apa, saya kasih ke dia. Begitu juga sebaliknya," kenang Peltu Wahyudi.

Doa bersama untuk kapal selam KRI Nanggala 402 dan seluruh awaknya, di kediaman Peltu Wahyudi di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Minggu (25/4/2021) malam.
Doa bersama untuk kapal selam KRI Nanggala 402 dan seluruh awaknya, di kediaman Peltu Wahyudi di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Minggu (25/4/2021) malam. (TRIBUNJATIM.COM/HAORRAHMAN)

Di video call terakhir dengan Serda Pandu, Peltu Wahyudi membahas soal Pakaian Dinas Lapangan yang rencana akan diberikan kepada sang anak.

Dalam video call terakhirnya, Peltu Wahyudi mengaku pamer kepada sang anak karena baru saja mendapatkan pembagian sepatu PDL dari kesatuannya di TNI Angkatan Darat.

"Minggu lalu saya dapat sepatu PDL."

"Sengaja ukuran sepatunya saya minta seperti ukuran sepatu Pandu," kata Wahyudi, ditemui usai doa bersama di rumahnya, di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Minggu (25/4/2021) malam.

"'Itu buat siapa Pak?' Ya buat kamu. 'Bagus Pak sepatunya'," sambungnya.

Rencananya, sepatu tersebut akan diberikan kepada sang anak saat pulang nanti.

Namun, takdir berkata lain.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved