Ramadan 2021
Arti Kata 'Itikaf', Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan untuk Raih Lailatul Qadar, Ini Niat-Tata Caranya
Amalan yang paling banyak dimanfaatkan ketika memasuki 10 hari terakhir Bulan Ramadan ialah itikaf. Apa itu itikaf?
Hukum itikaf adalah sunnah, tapi bisa menjadi wajib apabila dinazarkan.
Hukumnya bisa haram bila dilakukan oleh seorang istri atau hamba sahaya tanpa izin.
Menjadi makruf bisa dilakukan oleh perempuan yang bertingkah dan mengundang fitnah mesti disertai izin.
Melakukan itikaf pada sepuluh malam terakhir di Bulan Ramadan lebih diutamakan dibanding pada waktu-waktu lain.
Di mana demi menggapai keutamaan Lailatul Qadar yang waktunya dirahasiakan Allah.
Karena dirahasiakan itulah, maka siapa pun yang senantiasa mengisi malam-malam Ramadan dengan amaliah, baik wajib maupun sunnah dengan tujuan agar tidak terlewatkan.
Baca juga: Bolehkah Wanita Itikaf di Masjid 10 Hari Terakhir Ramadan? Berikut Hukumnya, Ada 3 Syarat Penting

Bacaan niat itikaf
Berikut adalah niat itikaf:
Nawaitu an a'takifa fi hadzal masjidil ma dumtu fih
Artinya: “Saya berniat itikaf di masjid ini selama saya berada di dalamnya.”
Niat itikaf lain yang dapat digunakan adalah niat itikaf ini dikutip dari Kitab Al-Majmu’ karya Imam An-Nawawi:
Nawaitul i'tikafa fi hadzal masjidil lillahi ta'ala
Artinya: “Saya berniat i’tikaf di masjid ini karena Allah SWT.”
Waktu yang tepat menjalankan itikaf di Bulan Ramadan sebaiknya dimulai pada 10 hari terakhir Ramadan.
Di mana masuk ke masjid sebelum waktu maghrib di malam ke 21 Ramadan dan keluar dari masjid pada malam Idul Fitri.
Baca juga: Tanda-tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan, Simak Ciri Alamnya dan Cara Meraih