Berita Tulungagung
Luka Parah Tertimpa Pohon Lapuk, Penebang Pohon di Tulungagung Tewas dalam Perjalanan ke Rumah Sakit
Luka parah tertimpa pohon lapuk. Penebang warga Kecamatan Sumbergempol meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
Penulis: David Yohanes | Editor: Hefty Suud
Reporter: David Yohanes | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Suparman (53) mengalami luka parah di bagian kepala, saat sebuah pohon lapuk menimpa kepalanya, Kamis (10/6/2021) siang.
Nahas, warga Dusun Somoteleng, Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol ini meninggal dunia dalam perjalanan, saat dievakuasi ke rumah sakit.
Menurut Kasubag Humas Polres Tulungagung, Iptu Tri Sakti Saiful Hidayat, awalnya Suparman menebang pohon bersama tiga temannya, yakni Samsul, Nurhadi dan Zaenal.
Mereka diminta menebang pohon flamboyan milik Kayatun di Dusun Gondangsari, Desa Jabalsari, Kecamatan Sumbergempol.
Nurhadi yang bertugas memotong menggunakan gergaji mesin, sementara Suparman,Zaenal dan Samsul bertugas menarik tali untuk mengarahkan arah jatuhnya pohon
“Istilah setempat disebut dandan. Mereka bertugas menarik pohon yang akan ambruk, diarahkan ke area yang tidak membahayakan,” terang Tri Sakti.
Baca juga: Tabrak Pohon, Mobil Pick Up Daihatsu di Sampang yang Dikendarai Warga Surabaya Nyungsep di Sawah
Pohon flamboyan itu berhasil dirobohkan dan diarahkanke lokasi yang aman.
Namun saat pohon itu tumbang, batangnya menimpa pohon lain yang dalam kondisi lapuk.
Tanpa diduga, pohon itu juga ikut ambruk ke arah Suparman berada.
“Korban tidak menduga pohon di sebelahnya turut ambruk. Dia tidak sempat mengantisipasinya,” sambung Tri Sakti.
Pohon lapuk itu jatuh dan menimpa kepala Suparman hingga terluka parah.
Warga pun berupaya memberi pertolongan dan membawa Suparman ke RSUD dr Iskak.
Namun saat masih dalam perjalanan, ia meninggal dunia.
Baca juga: Truk Plat Malang Tabrak Pohon di Pamekasan, Sopir Terjepit Kemudi hingga Meninggal Dunia
“Seluruh saksi di lokasi kejadian menyatakan hal yang sama, korban meninggal karena tertimpa pohon. Tidak ada unsur kesengajaan dalam kejadian ini,” tutur Tri Sakti.
Polisi yang menerima laporan melakukan olah TKP.
Selaian itu juga melakukan visum pada jenazah Suparman.
Jenazah korban lalu dibawa pulang keluarga untuk dimakamkan.
Berita tentang Tulungagung
Berita tentang Jawa Timur