Cara Mudah
Cara Membuat Tisu Disinfektan Efektif Bunuh Bakteri dan Virus, Hemat dan Bahan Mudah Didapat
Cairan disinfektan banyak dicari kala di masa pandemi Covid-19. Berikut cara membuat tisu disinfektan yang hemat dan prkatis.
Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Cairan disinfektan banyak dicari kala di masa pandemi Covid-19.
Adapun bentuk disinfektan selain cairan adapula berbentuk gel, semprotan hingga tisu basah.
Nah, disinfektan yang paling digemari adalah dalam kemasan kecil, yang bisa dimasukkan ke dalam tas dan dibawa kemana-mana.
Satu di antaranya, tisu disinfektan yang menjadi alternatif pembersih tangan dan peralatan sehari-hari.
Untuk tisu disinfektan ini cukup efektif membunuh virus dan bakteri yang ada di permukaan benda-benda perabotan rumah.
Baca juga: Waspada Penyakit Langka Jamur Hitam, ini Kelompok Rentan Terinfeksi, Simak Gejala dan Cara Cegah
Melansir Kompas.com Selasa(27/7/2021), tak semua bahan disinfektan aman dan efektif digunakan.
Yang bisa efektif membunuh virus adalah yang mengandung 70 persen alkohol.
Isopropil alkohol mengandung sekitar 70 hingga 99 kadar alkohol.
Sedangkan etanol, alkohol untuk konsumsi oral, mengandung beberapa level kadar kepekatan alkohol.
Jadi untuk membuat disinfektan, pilihlah alkohol yang sesuai dengan cara membaca label di kemasannya.
Ingat, membuat disinfektan dengan alkohol kurang dari 70 persen tak akan efektif digunakan untuk melindungi tubuh dari kuman dan virus.
Baca juga: Ciri-ciri Tertular Virus Corona Varian Delta Menurut Ahli Epidemologi, Hindari 6 Lokasi Rawan ini
Nah untuk cara membuat tisu disinfektan, Anda membutuhkan bahan seperti berikut ini:
- Kontainer kaca atau plastik yang memiliki tutup rapat.
- Cangkir ukur.
- Lap dari katun.
- Tisu atau paper towel.
- Isopropil atau etanol.
- Minyak esensial dengan aroma yang paling disuka.

Panduan atau cara tisu disinfektan
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:
1. Pilih kontainer dengan benar Pilih wadah tisu yang memiliki tutup sangat rapat karena alkohol gampang menguap. Jika tutup tak rapat, maka Anda akan mendapatkan tisu yang lama kelamaan menjadi kering tak memiliki kadar alkohol.
2. Pilih tisu yang kuat Kertas tisu haruslah yang kuat dan tak mudah hancur ketika terkena air. Anda bisa menggunakan paper napkins atau tisu dapur yang memiliki tekstur lebih tebal dan kuat. Sesuaikan ukuran tisu dengan ukuran wadah atau kontainer. Jika dirasa terlalu besar, Anda bisa memotong kertas tisu sesuai ukuran yang pas.
3. Tata tisu dalam kontainer Tata tisu di dalam wadah. Jika kontainer yang ada berbentuk toples bundar, maka tata kertas tisu menjadi gulungan yang rapat memenuhi wadah.
Baca juga: Cara Mencegah Tertular Penyakit Langka Jamur Hitam Bagi Pasien Covid-19, Ketahui Gejalanya
4. Campur larutan disinfektan Dengan tabung atau gelas ukur, ambil alkohol sesuai kapasitas kontainer dan jumlah kertas tisu yang digunakan. Sekitar 3 cangkir alkohol bisa merendam 40 lipatan kertas tisu.
5. Tambahkan minyak esensial Agar tisu beraroma wangi, tambahkan minyak esensial ke dalam larutan alkohol. Anda bisa pula memilih salah satu jenis minyak esensial yang memiliki kandungan anti bakteri. Sehingga tisu yang ada akan berkekuatan ganda. Minyak esensial yang mengandung anti bakteri adalah lavender, rosemari, eucaliptus, lemon, orange, thyme, juga peppermint.
6. Tuang ke dalam kontainer Setelah alkohol dan minyak esensial tercampur menjadi satu, segera tuang ke dalam wadah kontainer. Tuang setengah larutan dulu dan lihat apakah kertas tisu sudah terendam dan basah seluruhnya. Jika belum, tambahkan lagi larutan hingga dirasa cukup. Anda perlu memberi label pada kontainer sehingga tak ada anggota keluarga yang menyalahgunakannya. Letakkan pula kontainer tisu di area yang susah dijangkau oleh anak-anak.