Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tahun Baru Islam 1443 H

Tanggal Puasa Tasua dan Asyura di Bulan Muharram 1443 H/2021, Manfaat Dapat Tebus Dosa Setahun Silam

Sebentar lagi Tahun Baru Islam 2021 1 Muharram 1443 H. Lantas, kapan dilakukan Puasa Tasua dan Puasa Asyura?

freepik.com
Ilustrasi tanggal Puasa Tasua dan Asyura di Bulan Muharram 1443 H. 

TRIBUNJATIM.COM - Sebentar lagi Tahun Baru Islam 2021 1 Muharram 1443 H.

Dalam ajaran Islam, umat muslim dianjurkan melaksanakan puasa sunnah menyambut 1 Muharram 1443 H yang jatuh pada 10 Agustus 2021.

Adapun puasa sunnah tersebut ialah Puasa Tasua dan Puasa Asyura.

Lantas, kapan dilakukan kedua puasa sunnah tersebut?

Dilansir Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslim oleh Ust M Syukron Maksum, Puasa Tasua merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan pada 9 Muharram, yakni jatuh pada 18 Agustus 2021.

Baca juga: 6 LINK Twibbon Kartu Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2021 atau 1 Muharram 1443 H, Jadikan Status WA

Sementara, Puasa Asyura adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada 10 Muharram atau 19 Agustus 2021.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ

"Puasa yang paling afdhal setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah al-Muharram."

Adapun bacaan niat Puasa Tasua dan Puasa Asyura di bulan Muharram, berikut ini:

Baca juga: Amalan yang Dianjurkan Sambut Tahun Baru Islam 2021 atau 1 Muharram 1443 H, Berkah Berlimpah

Bacaan niat Puasa Tasua

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada'i sunnatit taasuu'aa sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat Puasa Tasua, sunah karena Allah Ta’ala

Bacaan niat Puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa

Artinya: Saya niat puasa Asyura, sunah karena Allah Ta’ala

Baca juga: Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Islam 2021 atau 1 Muharram 1443 H, Teks Arab Latin dan Artinya

Keutamaan Puasa Tasua dan Puasa Asyura di Bulan Muharram

1. Menebus Dosa Setahun Silam

Sebagai manusia biasa yang tak luput dari dosa dan salah, maka hendaknya perlu memperhatikan sarana untuk mengikis habis dosa-dosa yang mungkin telah dilakukan.

Caranya adalah dengan menjalankan ibadah puasa pada 10 Muharram, Puasa Asyura.

Dengan menjalankan puasa Asyura, maka dapat menebus dosa yang telah kita lakukan setahun sebelumnya.

Seperti yang diungkapkan oleh Abi Qatadah, bahwa ketika Rasulullah ditanya tentang Puasa Asyura kemudian beliau menjawab, "Menebus dosa tahun yang lalu." (HR.Muslim).

Keutamaan Muharram
Keutamaan Muharram (freepik.com)

2. Mengikuti Anjuran Rasul

Seperti yang telah diriwayatkan oleh Ibnu Abbas:

"Rasulullah telah berpuasa pada hari Asyura dan memerintahkan supaya orang-orang berpuasa." (HR.Muslim).

Kemudian, Abu Hurairah juga berkata:

Saya mendengar Rasulullah bersabda: "Hari ini adalah Hari Asyura, dan kamu tidak diwajibkan berpuasa padanya. Dan saya sekarang berpuasa, maka siapa yang suka, berpuasalah. Dan siapa yang tidak suka, berbukalah!".

Selain itu, Aisyah, istri Rasulullah menceritakan jika hari Asyura adalah hari dimana orang-orang Quraisy pada masa jahiliyah bisa berpuasa.

Rasulullah juga biasa berpuasa pada hari tersebut, ketika datang di Madinah, beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang-orang untuk turut berpuasa.

3. Keutamaannya di Bawah Puasa Ramadhan

Selain ungkapan Aisyah, terdapat pula hadis yang diungkapkan oleh Abu Hurairah, bahwa puasa pada bulan Muharram keutamaannya tepat di bawah puasa Ramadhan.

Hal tersebut menunjukkan bahwa puasa pada bulan Muharram memiliki keutamaan yang luar biasa, sebab puasa Ramadhan adalah wajib sedangkan puasa Muharram adalah sunah.

4. Hari Puasa Umat Nabi Musa

Seperti yang diungkapkan oleh Ibnu Abbas bahwa Nabi Muhammad SAW datang ke Madinah dan melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari Asyura.

Maka Nabi bertanya, "Ada apa ini?", kemudian mereka menjawab, "Hari baik, saat Allah membebaskan Nabi Musa dan Bani Israil dari musuh mereka, hingga membuat Musa berpuasa karenanya".

Maka Nabi Muhammad SAW bersabda: "Saya lebih hormat terhadap Musa dari kamu." Lalu beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang agar berpuasa." (HR. Bukhari Muslim).

Puasa Asyura sangat berhubungan erat dengan Nabi sebelum beliau, yaitu Musa dan kaumnya.

Maka dari itu, beliau memuliakan hari itu dengan berpuasa.

5. Mewujudkan Impian Rasulullah

Ada sebuah obsesi Rasulullah yang belum terlaksana, lantaran ajal menjemput sebelum tercapai.

Obsesi tersebut adalah puasa Tasu'a, yakni puasa pada 9 Muharram.

Hal itu seperti yang diceritakan Ibnu Abbas ra, Rasulullah bersabda: "Kalau saya lanjut umur sampai tahun yang akan datang, niscaya saya akan berpuasa Tasu'a (tanggal 9 Muharram)." (HR.Muslim).

Baca artikel seputar Tahun Baru Islam 2021 lainnya

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved