Berita Entertainment
Nasib Anak Artis Kena Kasus CPNS Bodong, Dituding Tipu Orang Miskin Rp 9,7 Miliar, 'Dramanya Distop'
Nasib anar artis Nia Daniaty, Olivia Nathania dan suaminya Rafly Tilaar terjerat kasus CPNS bodong. Tipu 225 orang dengan total Rp 9,7 miliar.
TRIBUNJATIM.COM - Anak artis ini dituding telah melakukan penipuan dengan modus CPNS.
Sebanyak 225 orang disebut menjadi korban dari Olivia Nathania dan Rafly Tilaar.
Diketahui, Olivia Nathania adalah putri penyanyi Nia Daniaty.
Terbaru, pengacara Odie Hudiyanto membeberkan adanya korban baru dalam kasus CPNS bodong yang menjerat Olivia Nathania dan Rafly Tilaar.
Menurut Odie, korban tersebut bukan berasal dari jalur yang sama dengan pelapor Olivia, Agustin dan Karnu.
Ia pun meminta sang anak artis, Olivia, untuk segera ganti rugi lantaran para korban tersebut datang dari kalangan menengah ke bawah yang rela menjual asetnya demi menjadi PNS.
Baca juga: Sudah Tes SKD CPNS 2021? Cetak Hasilnya dalam Bentuk SERTIFI-CAT, Ini Cara Download & Pastikan Asli

Dikutip kanal YouTube Populer Seleb, Kamis (7/10/2021), Odie meminta agar Olivia mengakui kesalahannya.
Ia menyindir Olivia untuk berhenti berakting dan jujur di hadapan publik.
Apalagi, belakangan Olivia justru menuding korban sebagai pihak yang melakukan perekrutan.
"Sekali lagi kita cuma imbau pada Oli, sudahlah, dramanya distop saja deh," kata Odie.
"Kalau mau jadi pemain yang bagus ya main filmlah, jangan main kasus begini."
Baca juga: Ternyata Kasus Anak Nia Daniaty Tak Biasa, Hotman: Cerdik, Berakhir Beda? Nasib Korban Sebaliknya
Menurut Odie, para korban Olivia ini bukan berasal dari orang berada.
Banyak dari antaranya yang merelakan untuk menjual aset karena tergiur tawaran Olivia yang akan menjadikannya abdi negara.
"Jadi kalau Oli berkeinginan untuk selesai, selesaikan dengan sebaik-baiknya," tegas Odie.
"Karena para korban ini orang-orang miskin yang jual sawah, gadai rumah, jual motor, gadai mobil, segala macam."
"Apa tujuannya sih? Cuma pengin naikin derajatnya, itu saja kok."
Sejauh ini, total korban Olivia sebanyak 225 orang dengan kerugian mencapai Rp 9,7 miliar.
Namun ternyata, masih ada korban lain bermunculan.
Menurut Odie rombongan korban baru tersebut berasal dari jalur Poltekip yang merupakan sekolah taruna suaminya, Rafly.
"Total korban yang diterima ke kita itu jumlahnya 225 orang, senilai Rp 9,7 miliar," ujar Odie.
"Satu lagi, ada korban dari Poltekip yang sudah kontak saya untuk jadi kuasa hukum."
"Poltekip adalah tempatnya si Raf, waktu itu sekolah untuk menjadi PNS di Kemenkumham, jumlahnya 25 orang itu sudah kontak saya."
"Jadi kalau ada laporan dari korban Poltekip, itu bukti bahwa tidak ada namanya calo."
"Yang Poltekip itu langsung urusannya dengan Oli."
Baca juga: Nasib Putri Penyanyi Senior Kena Kasus Dugaan Penipuan Berkedok CPNS, Belum Siap Mental Diperiksa
Baca juga: Lebih dari 6 Bulan Tak Ngantor, PNS Tulungagung yang Ditangkap Karena Penipuan CPNS Akan Dipecat
Hingga kasus ini viral diperbincangkan masyarakat, belum ada itikad baik dari pihak Olivia.
Odie pun mengaku telah membuka pintu damai asal tuntutan para korban dipenuhi oleh Olivia.
"Sampai saat ini belum ada orang dari kubunya Oli yang ngontak kami untuk damai," sebut Odie.
"Dari pihak kami sangat terbuka untuk menyelesaikan dengan baik-baik, intinya cuma satu, uangnya dibalikin doang kok, itu doang," tandasnya.
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 08.06:
Olivia Mangkir dari Panggilan Kepolisian

Putri penyanyi kawakan Nia Daniaty, yakni Olivia Nathania dan suaminya Rafly Tilaar dituding telah melakukan penipuan dengan modus CPNS.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 225 orang disebut menjadi korban dari Olivia Nathania dan Rafly Tilaar.
Putri Nia Daniaty itu disebut mendapatkan keuntungan sebesar Rp 9,7 miliar dari orang-orang yang ditipunya.
Pihak kepolisian lantas melakukan pemanggilan Olivia Nathania terkait kasus tersebut.
Melalui kanal YouTube KH INFOTAINMENT pada Selasa (5/10/2021), pengacara Olivia Nathania, yakni Susanti Gustina angkat bicara.
Susanti Agustina menyebut Olivia Nathania hanya mengantongi Rp 1,5 miliar.
Sedangkan uang tersebut, digunakan Olivia Nathania untuk memberikan program bimbingan belajar orang-orang yang ingin ikut CPNS.
"Itu masuk ke rekening Rafli dan Olivia, uangnya enggak ada," kata Susanti Agustina.
"Menurut Oliv itu untuk pendidikan seperti bimbel ya, jadi tidak menjanjikan untuk masuk menjadi PNS," tambahnya.
Tak hanya itu saja, Susanti Agustina juga mengatakan bahwa yang mengikuti program bimbingan belajar CPNS tidak mencapai 225 orang.
"Menurut pelapor (225 korban), tapi kita masih merekap belum sampai segitu," ujar Susanti Agustina.
Susanti Agustina membeberkan pengakuan Olivia Nathania yang menyangkal tuduhan penipuan.
Bahkan, Olivia Nathania bersumpah tidak melakukan penipuan berkedok CPNS.
"Oliv sendiri tidak pernah mengatakan dia yang tanda tangan, nanti pihak kepolisian yang periksa apakah benar Oliv pelakunya atau siapa," kata Susanti Agustina.
"Karena saya menanyakan ke Oliv, 'Ini benar tidak', tapi dia selalu mengatakan tidak," tandasnya.
"Jadi saya sebagai kuasa hukum, kita tidak bisa memaksa dia mengatakan iya karena dia bilang 'Sumpah saya tidak pernah melakukan ini'," jelasnya.
Simak video lengkap:
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Babak Baru Kasus CPNS Bodong Olivia Nathania, Muncul Korban Penipuan Lain dari Jalur Poltekip