Liga 1
Kota Malang Masuk PPKM Level 2, Stadion Gajayana Siap Digunakan untuk Seri Ketiga Liga 1 2021
Stadion Gajayana di Kota Malang siap menjadi tuan rumah seri ketiga Liga 1 2021.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Taufiqur Rohman
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Stadion Gajayana di Kota Malang siap menjadi tuan rumah seri ketiga Liga 1 2021.
Hal ini setelah tatus Kota Malang yang kini memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 sesuai dengan Inmendagri no 53 tahun 2021.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, fasilitas olahraga di ruang terbuka ataupun tertutup sudah boleh dilaksanakan asalkan dengan protokol kesehatan, termasuk pertandingan Liga 1.
"Olahraga terbuka boleh, Stadion Gajayana juga bisa boleh buat sepakbola. Insyaallah mudah-mudahan kami siap (tuan rumah Liga 1 seri ketiga), tapi harus tetap pakai protokol kesehatan," ucap Sutiaji belum lama ini.
Aturan diperbolehkannya Stadion Gajayana sebagai venue digelarnya pertandingan Liga 1 pekan ketiga sudah diatur dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota Malang Nomor 62 tentang PPKM Level 2.
Dalam SE tersebut menyebutkan, bahwa kompetisi Liga 1 dilaksanakan maksimal sembilan pertandingan dan kompetisi liga 2 maksimal delapan pertandingan dalam seminggu.
Seluruh pemain, official, kru media dan staf pendukung wajib memakai aplikasi PeduliLindungi saat memakai akses keluar masuk pada pelaksanaan kompetisi.
Pelaksanaan kompetisi sepakbola juga tidak diperbolehkan adanya penonton atau suporter yang masuk ke dalam stadion.
Akan tetapi, uji coba penonton akan dilaksanakan satu kali di setiap pekannya.
Di mana, ada batas kapasitas 25 persen atau minimal 5.000 yang boleh menonton, asalkan harus berkategori hijau dalam aplikasi PeduliLindungi.
Dan ketentuan ini harus berdasarkan PSSI dan PT LIB.
"Pada intinya kami siap. Karena dalam Inmendagri itu level 3 kan diperbolehkan apalagi sekarang level 2. Untuk Liga itu," ujar Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni.
Perempuan yang akrab disapa Dayu itu, mengatakan, komplek Stadion Gajayana dibuka kembali untuk publik.
Tidak hanya lapangan sepak bola, tetapi juga lapangan basket, lapangan bola volly, dan lapangan tenis.
Hal ini juga berlaku untuk fasilitas olahraga lainnya yang dikelola oleh pemerintah maupun swasta.
"Sudah dibuka karena level 2, tetapi dibatasi. Sepak bola boleh, pokoknya yang outdor sudah boleh dibuka. Jangan lupa pakai protokol kesehatan pencegahan Covid-19," tandasnya.
