Terkuak Gaji Tom Holland, Andrew Garfield dan Tobey Maguire di Film Spider-Man, Siapa Paling Tinggi?

TRIBUNJATIM.COM - Semua seri film "Spider-Man" karya Marvel Studios memang tak pernah mengecewakan para penikmatnya.

Meski telah diperankan oleh tiga aktor berbeda, karakter Spider-Man selalu dicintai sejumlah penggemar beratnya.

Kini, terungkap bayaran diterima ketiga aktor pemeran Spider-Man yakni Tom Holland, Andrew Garfield, dan Tobey Maguire.

Tobey Maguire diketahui menjadi pemeran utama di tiga seri film "Spider-Man" pertama.

Sedangkan, Andrew Garfield berperan menjadi Spider-Man di dua seri film berturut-turut.

Sementara, Tom Holland telah dipercaya menjadi Spider-Man di tiga seri terakhir bahkan perannya didapuk sebagai bagian dari The Avengers.

Baca juga: Nathalie Holscher Ngidam Dipanggilkan Spiderman dari Amerika, Sule: Sudah Pusinglah

Ternyata memiliki bayaran berbeda, Tom Holland diklaim sebagai Spider-Man terkaya lantaran menerima bayaran paling banyak daripada dua aktor lainnya. Peran Tom di film

"Spider-Man: Homecoming" yang dirilis pada tahun 2017 contohnya, ia berhasil digaji sebanyak 1,5 juta USD atau setara dengan Rp 21 miliar.

Sementara, Tom Holland menerima gaji sebanyak 4 juta USD atau setara dengan Rp 56 miliar untuk perannya sebagai Spider-Man di seri "Spider-Man: Far From Home" yang dirilis pada 2019 lalu.

Sedangkan, upah Tom Holland di film Spider-Man terbaru yakni "Spider-Man: No Way Home" diperkirakan lebih dari gajinya sebelumnya.

Ditambah lagi, "Spider-Man: No Way Home" diminati banyak masyarakat sehingga bonus yang diterima Tom Holland tentunya semakin besar.

Di sisi lain, Andrew Garfield menerima bayaran di bawah Tom yakni 500.00 USD atau Rp 7 miliar di film pertamanya sebagai Spider-Man yakni "The Amazing Spider-Man" yang dirilis pada 2012 silam.

Baca juga: Bantu Trauma Healing Korban Banjir Kalsel, DPW PKS Jawa Timur Kirim Spiderman

Ia kemudian menerima peningkatan upah di sekuel Spider-Man kedua dan ketiganya yakni sebesar Rp 14 miliar dan yang terakhir Rp 28 miliar.

Sementara itu, Tobey Maguire terima upah lebih banyak ketimbang Andrew Garfield dan Tom Holland di seri Spider-Man pertamanya yang dirilis pada 2002 silam.

Yang mana, Tobey Maguire terima upah 4 juta USD atau setara dengan Rp 56 miliar.

Angka itu sama dengan gaji Tom Holland di seri film Spider-Man kedua yakni "Spider-Man: Far From Home".

Angka fantastis juga berhasil didapatkan Tobey Maguire di seri film Spider-Man kedua yang dibintanginya.

Ia dilaporkan telah menerima gaji sebanyak 17,5 juta USD atau Rp 251 miliar.

Seri terakhirnya kemudian mengalami penurunan di angka 15 juta USD atau Rp 215 miliar.

Baca juga: Sinopsis Film The Amazing Spiderman 2, Dibintangi Andrew Garfield, Tayang di Trans TV Jam 21.30 WIB

Ternyata Dulu Komik Spider-Man Pernah Dianggap Jelek

Dilansir TribunJatim.com dari Bobo.id, film Spider-Man: No Way Home telah tayang di Indonesia sejak 15 Desember 2021 lalu.

Spontan film Spider-Man ini langsung diserbu penggemar superhero manusia laba-laba yang rela antre di bioskop.

Film Spider-Man: No Way Home yang dibintangi Tom Holland dan Zendaya tersebut langsung menuai respon hangat masyarakat.

Selain itu, film ini menerima pujian dari pemerhati film di tengah suasana pandemi.

Apa teman-teman sudah melihat film ini?

Baca juga: Body Painting Spiderman Look Ala MUA Sekar, Modelnya Perempuan: Heroik dengan Sentuhan Feminin

Seputar Film Spider-Man 

Film Spider-Man: No Way Home adalah film kesembilan dari seri Spider-Man.

Film Spider-Man pertama dibuat di tahun 1977 dengan judul The Amazing Spider-Man.

Disusul dengan film Spider-Man (2002), Spider-Man 2 (2004), Spider-Man 3 (2007), The Amazing Spider-Man (2012), The Amazing Spider-Man 2 (2014), Spider-Man: Homecoming (2017), dan Spider-Man: Far From Home (2019).

Baca juga: Langsung Antar Hewan Kurbannya, Pria Berkostum Spiderman Ini Duduk Nyempil di Pikap Bareng Kambing

Sejarah Komik Spider-Man

Spider-Man adalah pahlawan super ceritanya dibuatkan serial komik dari penerbit Marvel Comics.

Sang penulis komik, Stan Lee, mengeluarkan karya pertamanya di sekitar awal tahun 1960-an.

Di komik tersebut yang menjadi tokoh pahlawan adalah Peter Parker, pelajar SMA yang bisa berubah menjadi manusia super Spider-Man.

Peter Parker bisa berubah menjadi Spider-Man setelah tak sengaja tergigit laba-laba yang mengandung radioaktif.

Akibatnya, Peter Parker memiliki kemampuan super, bisa berjalan di dinding, melompati gedung, hingga mengeluarkan jaring laba-laba dari tangannya.

Awalnya Komik Spider-Man Pernah Dianggap Jelek

Meski meraup keuntungan sedemikian besar, tapi siapa sangka bahwa ide manusia laba-laba milik Stan Lee ini awalnya dianggap ide yang sangat buruk oleh penerbitnya, Martin Goodman.

Meski dianggap buruk, Stan Lee sebagai penulis komik Spider-Man tetap memiliki keinginan kuat untuk membuat Spider-Man.

Menurut Stan Lee, masyarakat membutuhkan komik dengan tokoh utama remaja di masa itu.

Untungnya, Stan Lee tetap menulis komik Spider-Man, yang ternyata sangat disukai dan diminati oleh masyarakat.

Dalam beberapa wawancara, Stan Lee mengatakan ide menulis manusia laba-laba ketika ida melihat seekor laba-laba yang merayapi dinding.

Sebelum memilih nama Spider-Man, Sten Lee mempertimbangkan nama-nama lain seperti Spider-Boy, sebelum akhirnya memilih nama Spider-Man.

Baca juga: Daftar Film Spesial Lebaran di TRANS TV, RCTI hingga GTV, Ada Warkop DKI Reborn dan Spiderman 3

Simak berita lain terkait Marvel Studios

Simak berita lain terkait Spider-Man