3 Teknik Utama untuk Jadi Model Cilik, Perhatikan Cara Jalan hingga Pose

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memperkenalkan dunia modeling sejak dini akan bermanfaat bagi anak yang memang ingin terus terjun dalam dunia model. Ada beberapa teknik dasar yang kelak bisa menjadi bekalnya untuk menjejaki model profesional. 

Seperti yang diungkapkan oleh Sisca Lachica dari Famous Model, bahwa untuk menjadi model setidaknya perlu memahami tiga unsur dasar yang utama. Tak terkecuali dia model cilik atau model profesional. 

"Sekarang kan lagi banyak nih model cilik yang bermunculan. Ini bagus. Bisa menjadi cikal bakal model profesional yang nanti akan dilahirkan. Namun, para model cilik ini setidaknya harus mempelajari 3 hal dasar yakni cara jalan, pose dan interaksi," kata Sisca yang juga seorang model senior, Selasa (18/1/2022).

Pengawas Famous Kids Community (FKC) ini mengatakan, teknik pertama yang menurutnya paling penting dipelajari adalah bagaimana cara jalan dan berdiri. Cara jalan model dan bagaimana ia menopang berdirinya adalah satu kesatuan. 

Model, menurut Sisca, harus bisa memiliki jalan yang baik. Model perempuan terutama harus bisa berjalan lurus ke depan dengan posisi kaki berada di depan kaki lainnya, bergantian. 

Ayunan kaki dibuat jauh dengan tetap menjaga keseimbangan badan. Untuk anak, bisa menghindari penggunaan hak yang terlalu tinggi dulu. 

Baca juga: Tren Model Cilik Semakin Naik Daun, Orangtua Mulai Bekali Anak Sejak Dini Jadi Model Profesional

"Seperti kalau di Famous Kids Community kami ini, anak di usia balita kami sarankan pakai yang flat. Kalau sudah terbiasa nanti bisa pakai yang hak," katanya. 

Ketika melangkah, si model harus memperhatikan posisi jatuhnya kaki. Hindari menjatuhkan bagian hak atau tumit terlebih dahulu. Tumit harus menapak ke lantai bersamaan dengan bagian depan kaki. 

Terkait cara berdiri, model harus bisa memposisikan tubuhnya terlihat ramping, namun tetap nyaman dan seimbang. Untuk model cilik, perlu dihindari pose yang terlalu menyulitkan atau meliuk. 

"Berdiri biasa dengan posisi kaki diatur yang baik supaya keseimbangan terjaga sudah cukup. Karena penerapan pada model cilik dan model profesional beda. Untuk model cilik kami mengajarkan pelan-pelan sambil melihat perkembangannya seperti apa. Tidak bisa harus langsung gini atau langsung gitu," jelas Sisca. 

Baca juga: Bukannya Panik, Pedagang di Pamekasan Ini Malah Tendang Benda Mirip Granat Nanas: Kok Berat

Teknik kedua yang juga mendasar adalah bagaimana cara model berpose. Teknik bergaya di depan kamera atau audience ini penting dikuasai oleh model baik saat catwalk atau photoshoot. 

"Model diharuskan bisa berpose. Bagaimana pembawaan diri mereka ketika berada di depan kamera dan bagaimana ketika sedang berada di atas panggung ini penting sekali dipelajari sejak menjadi model cilik," kata Sisca. 

Unsur ketiga yang tak kalah penting adalah mengajari anak bagaimana cara berinteraksi dengan audience terutama saat berada di atas panggung.

Seorang model di atas panggung tak hanya membawakan busana atau kau melakukan catwalk saja. Mereka harus bisa menjalin interaksi dengan penonton di sekitarnya. 

"Interaksi ini meliputi bagaimana model itu tersenyum di atas panggung, berekspresi, membawakan karakter yang kuat, serta dia bisa memandang ke depan. Tidak menunduk. Jadi membuat audisence merasa sang model ini mengajak untuk berinteraksi. Supaya suasana jadi lebih hidup," papar Sisca.