Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

MotoGP

Kabar Terkini MotoGP Indonesia 2022, Pakai Sistem Gelembung, Tak Ada Kewajiban Karantina

Gelaran MotoGP Indonesia yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika akan menerapkan sistem gelembung.

Editor: Taufiqur Rohman
(KOMPAS.com/Mochamad Sadheli)
Sirkuit Mandalika saat menggelar balapan WSBK 2021. 

TRIBUNJATIM.COM - Tak ada kewajiban karantina bagi para pembalap beserta kru MotoGP yang akan mentas di Sirkuit Mandalika.

Pasalnya, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan hajatan MotoGP Indonesia akan menerapkan sistem travel bubble.

Gelaran MotoGP Indonesia yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika akan menerapkan sistem gelembung.

Sistem gelembung akan diterapkan pada tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 11-13 Februari dan seri balap pada 18-20 Maret.

Panitia, personel tim, dan pembalap nantinya ditempatkan dalam satu hotel khusus.

Baca juga: Hasil Tes Shakedown MotoGP - Vinales Tercepat di Hari Kedua, Murid Valentino Rossi di Urutan ke-3

Mereka, termasuk supir, petugas hotel, dan kru lokal, tidak diizinkan berinteraksi secara fisik dengan pihak di luar bubble.

Mereka masih bisa berkegiatan di luar kamar selain di sirkuit tentunya, namun wilayah yang bisa dikunjungi dan durasinya akan dibatasi.

Pembagian akses dari dan ke berbagai lokasi juga akan diatur untuk meminimalisir penyebaran virus.

Sistem gelembung ini akan memudahkan orang-orang yang tinggal di dalamnya melakukan aktivitas secara normal.

Keuntungan travel bubble adalah tidak ada kewajiban karantina sehingga biaya akomodasi tidak membengkak.

Wakil Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Cahyadi Wanda, mengatakan travel bubble bertujuan menjaga keamanan dan keselamatan setiap orang yang terlibat.

"Jadi, skemanya sejak mendarat, mereka (pembalap dan ofisial) sudah terpisah dengan masyarakat," kata Cahyadi dilansir Bolasport.com dari Antaranews.

Baca juga: Murid Valentino Rossi Beberkan Rival Terberatnya di MotoGP 2022, Baby Alien atau El Diablo?

"Mereka akan berada dalam gelembung dan hanya akan bertemu dengan sesama panitia," ucapnya lagi.

Keselamatan akan dijamin dengan wajib tes PCR.

Pembalap dan ofisial harus mendapat hasil tes negatif sebelum diizinkan keluar dari kamar hotel untuk beraktivitas.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved