Virus Corona
4 Kriteria Tak Wajib PCR atau Antigen saat Perjalanan Domestik, Anak Usia di Bawah 6 Tahun Termasuk?
Bagi pelaku perjalanan domestik kita tidak lagi diwajibkan tes PCR atau antigen. Lantas, benarkah semuanya atau ada kriteria tertentu?
“Aturan protokol kesehatan pada prinsipnya harus tetap kita tegakkan, walaupun kita tidak melakukan permintaan pemeriksaan antigen atau PCR pada orang yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap maupun booster,” Kata Siti Nadia Tarmizi.
Baca juga: Mulai Hari Ini, PT KAI Bebaskan Syarat Antigen dan PCR untuk yang Sudah Divaksin Covid-19 Dosis ke-2
Tetap menjaga protokol kesehatan
Nadia menambahkan, selama perjalanan para pelaku perjalanan domestik harus tetap menggunakan masker medis atau masker kain 3 lapis yang menutupi mulut dan dagu.
Selain itu, pelaku perjalanan domestik juga disarankan mengganti masker mereka secara berkala dan rutin mencuci tangan menggunakan sabun dan hand sanitizer.
Selama perjalanan menggunakan moda transportasi darat, laut, dan udara, pelaku perjalanan juga sebaiknya tidak berbicara satu arah dan tidak makan dan minum terutama bagi pelaku perjalanan dengan durasi kurang dari 2 jam.
Penerapan prokes yang ketat sebagai upaya untuk mengimbangi pelonggaran aturan mobilitas yang diberikan oleh Pemerintah ini bisa mengoptimalkan proses transisi dari pandemi ke endemi.
Di sisi lain, pemerintah juga terus meningkatkan cakupan vaksinasi booster di setiap daerah kota/kabupaten di Indonesia.
perjalanan domestik
PCR
antigen
pandemi Covid-19
vaksin Covid-19
vaksin booster
Kementerian Kesehatan
berita Jatim terkini
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
Lebih Berbahaya? Mengenal Virus Corona Kraken yang Sudah Masuk Indonesia, Perhatikan Gejalanya |
![]() |
---|
Subvarian Omicron BA.2 Dominan di Indonesia, Ini Gejala dan Cara Cegah Penularannya dari Kemenkes |
![]() |
---|
Mengenal Deltacron dan Hubungannya dengan Covid-19 Omicron, Ahli Patologis Klinis Beber Efeknya |
![]() |
---|
Muncul Varian Covid-19 Gabungan Omicron dan Delta, Seberapa Parah Gejalanya? Ini Penjelasan Ilmuwan |
![]() |
---|
Waspadai Cucu Omicron Subvarian BA.3, Dapat Menyebabkan Covid-19 Parah? Berikut Penjelasan Ahli |
![]() |
---|