Berita Gresik
Ugal-ugalan, Pengendara Brio di Gresik Tidak Terima Ditegur Langsung Ngaku Interpol
Karena ugal-ugalan di jalan Perumahan Griya Karya Giri Asri (GKGA) Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Gresik, pengendara Brio tidak terima ditegur.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Karena ugal-ugalan di jalan Perumahan Griya Karya Giri Asri (GKGA) Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Gresik, pengendara Brio tidak terima ditegur. Pria pengendara mobil langsung turun dan mengaku anggota Interpol.
Aksi tersebut memicu pertikaian antara korban dengan pelaku yang mengaku anggota interpol. Pengendara mobil Brio warna putih itu mulanya masuk ke dalam perumahan dengan kecepatan tinggi. Menyerempet mobil korban bernama Ngatomo yang sedang dicuci di depan rumah.
Ngatomo berteriak karena ada suara benturan mobil Brio dengan mobilnya Toyota Etios warna biru. Lantas pengendara Brio langsung berhenti, keduanya sempat bertikai adu mulut. Pengendara Brio itu kartu tanda anggota Interpol. Bahkan mengancam Ngatomo jika kembali bertemu di jalan.
"Jadi dia bukan orang kampung sini. Ngebut lalu minta ganti rugi," terangnya Sabtu (2/4/2022).
Baca juga: Cek Kesuburan Lahan di Kabupaten Kediri, Bupati Mas Dhito Bangun Laboratorium Tanah
Istri anak anak Ngatomo langsung keluar rumah. Melerai pertikaian, membuat pria yang mengaku anggota Interpol itu pergi.
Ngatomo akan menempuh jalur hukum, agar pengendara Brio itu tidak sewenang-wenang.
"Apalagi pakai ID card Interpol lalu nakut-nakuti orang," ucap Ngatomo. (wil)
Kumpulan berita Gresik terkini