Berita Entertainment
Peringatan Dorce ke Saudara Kandung soal Warisan Sudah Terucap, Tak Digubris? Tetap Usik Anak Angkat
Polemik perebutan warisan antara keluarga kandung dan anak angkat Dorce Gamalama pun kian memanas.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Sebelum meninggal dunia, Dorce sudah beri peringatan ke saudara kandung agar tak menyerang anak angkat.
Terutama dikatakan Dorce Gamalama soal warisan.
Tapi kini, peringatan Dorce Gamalam itu seolah tak digubris.
Polemik perebutan warisan antara keluarga kandung dan anak angkat Dorce Gamalama pun kian memanas.
Baca juga: Kesaksian ART soal Kelakuan Anak Angkat Dorce Gamalama, Keluarga Kandung Kaget Banyak Barang Hilang
Dalam vlog sahabat Dorce Gamalama yang diunggah di kanal YouTube Iis Sugianto New TV pada 11 Maret 2021, Dorce Gamalama menegaskan bahwa ia tak bakal membagikan warisan untuk anak-anak angkatnya.
"Anak-anak enggak akan dapat yang namanya warisan. Anak-anak itu dapat hadiah," kata Dorce Gamalama.
Walaupun tak mendapat harta warisan, anak angkat Dorce dapat hadiah rumah untuk masing-masing dari mereka.
"Alhamdulilah sih udah gue kasih rumah satu-satu.
Bagaimanapun kan mereka anak dari bayi," imbuhnya.
Baca juga: Keluarga Kandung Dorce Geram Wasiat Tak Kunjung Dibuka, Padahal Sudah 50 Hari: Kita Selalu Digantung
Dorce Gamalama menegaskan, rumah tersebut ia beli dengan hasil kerja kerasnya selama ini.
Hal itu juga dilakukan Dorce Gamalama untuk mencegah adanya pertikaian di antara anak angkat dan keluarga kandungnya setelah ia meninggal dunia nanti.
Ia lalu memberi peringatan.
"Gue enggak mau nanti, pas gue mati, segala apa yang gue dapat tiba-tiba saudara gue nyerang (anak-anak) begitu kan. Enak aje lu," ucap Dorce.
"Gue kan Alhamdulilah harta yang gue dapetin itu bukan peninggalan nenek moyang.
"Gue cari sendiri, bukan peninggalan ibu atau bapak gue, itu betul-betul gue cari sendiri," sambung Dorce Gamalama.
Baca juga: Anak Angkat Blokir Nomor Keluarga Kandung Dorce Gamalama, Buat Geram soal Utang, Kita Udah lelah
Sayangnya, yang dikhawatirkan Dorce Gamalama terjadi.
Dikutip dari YouTube Uya Kuya TV, Selasa (5/4/2022), keponakan Dorce Gamalama, Mimi Artati mengungkap alasan keluarga usik anak angkat soal warisan.
Awalnya, Mimi menyebut bahwa pihak keluarga tidak mengetahui perihal sumbangan yang didapat untuk mendiang di kala sakit.
"Bantuan-bantuan yang ada itu dulu langsung ke bunda apa lewat kamu?" tanya Uya Kuya.
"Waktu mama terima bantuan-bantuan dari temen-temen artis, dari semuanya itu, pada saat itu kami pihak keluarga tidak ada."
"Karena saat itu mama lagi marah sama saya, mama nggak negor walaupun saya tanya kondisi mama, tetep dateng ke rumah," tuturnya.
"Tapi mama nggak respons, saya juga nggak mau memaksa karena kondisinya nggak bagus jadi ya sudah lah."
"Pada saat lagi banyak sumbangan itu, kita pihak keluarga tidak ada satu pun," imbuhnya lagi, dikutip TribunJatim.com dari Tribunnews.
Baca juga: Akhirnya Firasat Dorce Sebelum Meninggal Terbukti? Ancam Saudara Kandung soal Warisan: Nyerang Anak
Sumbangan tersebut diketahui diterima oleh anak angkat Dorce sehingga Mimi dan keluarga tidak mengetahui perihal penggunaan sumbangan itu.
"Anak angkat ada, yang ngurus itu anak angkatnya, Khadijah sama Abubakar."
"Kan ada mama, otomatis kan diterima mama, kan ada anak-anaknya."
"Saya nggak tau itu uangnya dikemanakan, dikelola seeperti apa saya nggak tau," tambahnya.

Uya Kuya pun penasaran alasan keluarga tanya soal warisan Dorce.
"Apa yang kalian tuntut dari sini? Karena kamu udah pakai pengacara juga kan?" tanyanya.
"Hari pertama mama meninggal ada telfon yang menagihkan utang kepada kami."
"Akhirnya besoknya hari kedua mama meninggal tuh kita dateng, inisiatif kita keluarga dateng ke rumah gadang untuk menemui anak-anak."
"Kita mau bertemu anak-anak untuk menanyakan masalah utang piutang ini, membereskan secara kekeluargaan," kata Mimi.
Baca juga: Alasan Saudara Kandung Dorce Persoalkan Anak Angkat, Dikuak Rahasia Bunda yang Ditutupi: Rp 150 Juta
Mereka mendatangi anak angkat lantaran keluarga tidak memegang uang sepeser pun saat itu.
"Kita nggak megang sama sekali, uang sepeser pun nggak megang."
"Semua ATM, HP, semua yang megang anak-anak," ujar kakak Dorce, Elita.
"Yang saya tangkep adalah kalian mempertanyakan hartanya almarhum karena kalian mempunyai kewajiban untuk membayar utang dari almarhum kepada orang lain?" tanya Uya Kuya.
"Iya, jadi karena alasan itu kami ingin menanyakan kepada anak-anak," jawab Mimi.
"Tapi, di hari kedua itu tiba-tiba anak-anak datang membawa pengacara," lanjutnya.
Baca juga: Miliaran Raib, Keluarga Curiga Uang Donasi untuk Dorce Gamalama Digondol Anak Angkat: Kan Pakai BPJS
Lebih lanjut, Mimi pun mengatakan bahwa pengacara tersebut, Amelia Mustika meminta mereka untuk memberikan bukti penagihan utang.
"Kata Tante Amel 'Oke, kalau memang ada yang menagihkan utang, silakan dicatat saja, silakan disertakan buktinya, nanti berikan ke saya, saya yang akan mengurus semuanya'."
"'Bapak ibu tenang saja', 'Anak-anak ini tidak pegang uang, jadi nanti saya yang urus'," tutur Mimi menirukan perkataan pengacara saat itu.
"Lalu saya tanya, 'Kalau anak-anak tidak pegang uang, kemana uang sumbangan mama selama ini?'" tanya Mimi pada saat itu.
Mimi pun menyampaikan bahwa saat itu sang pengacara mengatakan bahwa uang sumbangan telah habis digunakan oleh Dorce.
"Terus aku bilang 'Kalau memang udah habis, lalu bayar utang pakai apa?'" tanya Mimi pada pengacara.
Pihak keluarga Dorce mengaku tak ingin membebankan kepada anak-anak untuk membayar utang yang besar tersebut.
"'Tenang saja bapak ibu, semua utangnya saya yang bayarkan, saya yang bayar pakai uang pribadi saya' kata Tante Amel," ucap Mimi.
Hal tersebut cukup membuat bingung pihak keluarga hingga sempat terjadi perdebatan.
"Pertanyaan itu maksudnya untuk membayar utang, bukan membagi ke kalian?" tanya Uya memastikan.
"Bukan," tegas Mimi Artati.