Berita Lamongan
Sepanjang Libur Lebaran Idul Fitri 1443 H, RSUD dan Seluruh Puskesmas di Lamongan Tetap Buka
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri Lamongan Jawa Timur dipastikan tetap buka melayani masyarakat selama libur Hari Raya Idul Fitri 1443
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri Lamongan Jawa Timur dipastikan tetap buka melayani masyarakat selama libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran 2022.
Suruh tenaga medis, termasuk dokter di RSUD dr Soegiri Lamongan juga tetap siaga selama libur lebaran Idul Fitri ini.
Direktur RSUD dr Soegiri Lamongan, Mohammad Chaidir Annas mengungkapkan, selama libur lebaran seluruh tenaga medis, termasuk juga dokter di RSUD dr Soegiri tetap siaga.
Dan selama libur lebaran itu, terang Annas, hanya poli rawat jalan yang libur, sementara rawat inap dan Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap berjalan seperti biasa.
Baca juga: Tips Melakukan Mudik Lebaran Makin Aman Ala MPM, Bikin Route Plan hingga Perhatikan Barang Bawaan
"Selama libur lebaran dokter di RSUD dr Soegiri semua disiagakan, hanya poli rawat jalan yang libur, IGD dan rawat inap tetap berjalan seperti biasa," kata Mohammad Chaidir Annas saat dikonfirmasi Surya.co.id (Tribunjatim Network), Jumat (29/4/2022).
Tidak ada alasan bagi dokter untuk mengambil libur cuti lebaran. Mereka setiap saat harus siap melayani pasien yang datang di rumah sakit plat merah..
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, dr Taufik Hidayat mengungkapkan, selain RSUD yang tetap buka seperti biasa, semua Puskesmas di Lamongan juga tetap buka dan melayani pasien seperti hari biasa, yaitu tetap melayani rawat inap maupun rawat jalan layaknya hari biasa.
Selama cuti lebaran tahun ini, seluruh dokter dan perawat yang tersebar di seluruh puskesmas di Lamongan tetap siaga dan memberikan pelayanan.
" Kesiagaan para dokter dan perawat ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian luar biasa (KLB) selama cuti lebaran seperti kecelakaan lalu lintas, keracunan atau kejadian lainnya," ungkap Taufik didampingi Kabag Prokopim, Arif Bachtiar.
Kesiapsiagaan para dokter dan perawat ini, menurut Taufik, diperlukan untuk menghadapi arus mudik dan balik lebaran kali ini yang diprediksi akan mengalami lonjakan arus lalulintas.
Sehingga ketika ada kejadian luar biasa, mereka bisa segera mengatasinya. Dari 33 puskesmas yang ada di Lamongan, sudah memiliki fasilitas Unit Gawat Darurat dan mobil ambulans yang semuanya siap untuk digunakan selama mudik dan arus balik.
Selain membuka semua Puskesmas dan menyiagakan tenaga medis, pihaknya juga membuat posko pelayanan kesehatan yang didirikan di pos pantau lebaran yang sudah dilengkapi dengan obat-obatan yang didirikan bersama petugas kepolisian.
Arif Bachtiar menambahkan, selain layanan kesehatan, Lamongan juga akan tetap membuka Layanan administrasi kependudukan selama libur lebaran.
Pembukaan layanan administrasi kependudukan ini untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan pelayanan warga Lamongan yang mudik.
"Dengan kebijakan ini, para perantau yang hendak memperbarui dokumen kependudukan tetap terlayani dengan baik," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenws TribunJati.com