150 Sapi di Lumajang Diduga Terserang PMK, Kaki Gemetar Sampai Mulut Keluarkan Air Liur Berbusa

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) diduga sudah mulai menyerang hewan ternak di Lumajang.

Sebanyak 150 sapi di Dusun Basuki, Desa Darungan, Kecamatan Pasirian, Lumajang, dilaporkan sakit.

Jaini (52), warga Darungan mengatakan, ratusan sapi teridentifikasi terserang penyakit sejak malam Lebaran. Dua sapinya saat itu mengalami kaki gemetar. Sehari kemudian, mulut-mulut sapinya mengeluarkan air liur berbusa.

"Dikasih makan itu gak mau, keluar air liur terus," katanya, Senin (9/5/2022).

Keluhan sama juga dialami warga lain yang tiga sapinya sejak malam takbiran terlihat seperti sulit bergerak. Bahkan sapinya terlihat seperti sulit bernapas. Terutama sapinya yang beratnya hampir dua kuintal lebih. Setelah diperiksa, ternyata salah satu kuku sapi mengalami luka.

"Sampai hampir lepas kukunya," ujarnya.

Kepala Desa Darungan, Suliman Leman mengatakan, setidaknya ada sekitar 150 sapi yang terjaring wabah penyakit, bahkan 4 di antaranya sampai mati.

Belum diketahui secara pasti penyebab penularan penyakit ini. Pihaknya kini berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Kabupaten Lumajang untuk melakukan penanganan.

"Wabah ini sudah dilaporkan ke tim medis hewan. Rencananya akan ada penyuntikan dan penyemprotan kandang," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Lumajang