Ternyata Kakek Atta Bermasalah Dengan Anak, Penyebab Anofial Tak Pulang? Keluarga Kecewa: Duniawi

TRIBUNJATIM.COM - Penyebab Gen Halilintar tak pulang ke Indonesia masih dipertanyakan hingga saat ini.

Ada banyak asumsi terkait penyebab sebenarnya Gen Halilintar tak pulang ke Indonesia.

Anofial Asmid dan Lenggogeni Faruk tampak tidak pernah berkomentar terkait hal ini.

Mereka masih tenang-tenang saja menjalani kehidupan di luar Indonesia.

Para fans ramai menyoroti terkait masa lalu Anofial Asmid dan Lenggogeni Faruk.

Beberapa menyebut bahwa keluarga Halilintar memiliki alasan tertentu sampai enggan pulang ke Indonesia.

Selama pandemi, Geni Faruk dan Anofial tampaknya tak mau mengambil resiko berada di Indonesia yang kala itu mengalami kenaikan signifikan angka Covid-19.

Gen Halilintar menetap di Turki saat ini, bahkan mereka selalu kehilangan kesempatan ikut merayakan hari penting anak sulung mereka.

Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah tidak dihadiri langsung orang tuanya.

Baca juga: Akhirnya Alasan Anofial & Lenggogeni Tak Kunjung ke Indonesia Diungkap Atta, Singgung Kebiasaan Ortu

Informasi lengkap dan menarik lainnya hanya di Googlenews TribunJatim.com

Juga saat keduanya sudah berhasil menjalani proses kelahiran Ameena Hanna.

Ada lagi isu yang menyatakan isu tentang hubungan tak baik dengan keluarga di Indonesia.

Keluarga Gen Halilintar sudah lama tak pulang ke Indonesia.

Baca juga: Sosok Halilintar Anofial Asmid Ayah Atta yang Terancam Bui, Bukan Sembarangan, Kekayaan Mentereng?

Bahkan, mertua Aurel, Anofial Asmid pun sudah tak bertemu dengan kakek dan paman Atta hingga enam tahun lamanya, semenjak meninggalnya sang nenek.

Rupanya baru terungkaplah kakek Atta tak pernah berkomunikasi dengan Anofial mertua Aurel.

Ia mengaku tidak diizinkan untuk berkomunikasi dengan anaknya sendiri itu.

Dalam tayangan YouTube Intens Investigasi, kakek Atta mengaku rindu.

Lantaran, sudah lama tak berkomunikasi lagi dengan ayah Atta.

Baca juga: Kelakuan Aurel Hermansyah saat Ameena Sakit Bikin Krisdayanti Marah, Istri Atta: Jangan Gitu

"Kangen lah,"

"Sudah enam tahun nggak jumpa dan tidak komunikasi," tutur kakek Atta, Asmid bin Datuk Syamsuddin Malako Kayo.

Paman Atta mengaku, terakhir bertemu sang kakak pada saat ibunda meninggal, enam tahun lalu.

"Terakhir saya bertemu enam tahun yang lalu, saat mama dipanggil oleh Allah SWT."

"Bertemunya pun saat akhir-akhir mama dikebumikan di Lampung."

"Itu lah saat terakhir kita ketemu,"

"Dan sampai sekarang, kurang lebih enam tahun," ucap paman Atta, Febrian Amanda.

Ia mengaku, belum bisa berkomunikasi dengan Anofial hingga saat ini.

"Kita belum diberi izin oleh Allah dan belum diberi izin oleh Bang Halilintar untuk berkomunikasi."

"Kita tidak dapat berkomunikasi dan menghubunginya atau bagaimanapun caranya, kita tidak tau kenapa," ungkapnya.

Baca juga: Sikap Adik Atta Halilintar Disindir Tak Kunjung Pulang, Asyik Joget sambil Tertawa Bareng Umi Faruk

Febrian menyayangkan sikap sang kakak yang mulai berubah semenjak gen Halilintar menjadi publik figur dan terkenal.

Ia pun membandingkan dengan kehidupan sebelum mereka terkenal.

"Kita tentu merasa menyayangkan,"

"Karena dulu sebelum Atta atau gen Halilintar itu menjadi publik figur, kita sering bersama."

Seolah ada masalah yang timbul antara Anofial Asmid dan orang tuanya.

Baca juga: Akhirnya Atta Jawab Sumber Kekayaan Ayahnya Selama ini, Terjawab Isu Komunitas Sesat: Saya Diajarin

"Saling support, saling menjaga, dari kecilnya mereka semua."

"Gen Halilintar tentu bersama-sama kita,"

"Jarang kita tidak bersama,"

"Apalagi, ketika mama masih hidup waktu itu," jelas Febrian.

Tentu, situasi ini membuatnya merasa kehilangan sekaligus rindu dan sedih.

"Tentu merasa kehilangan, iya,"

"Kita merasa rindu dan sedih."

"Mudah-mudahan ini tidak lama,"

"Sayang sekali jika kesibukan duniawi kita, memutuskan hubungan silaturahim kita."

Baca juga: Sosok Halilintar Anofial Asmid Ayah Atta yang Terancam Bui, Bukan Sembarangan, Kekayaan Mentereng?

"Terutama, kepada kedua orangtua yang sangat kita sayang," sambungnya.

Kakek Atta pun berharap cucunya, Atta bisa menjadi jembatan antara dirinya dengan Anofial agar bisa bertemu.

"Atta menghubungi ayahnya sendiri, supaya dia sampaikan untuk bisa berjumpa dengan saya."

"Harapan saya, ayahnya Atta supaya bisa berjumpa dengan saya," ucap Asmid bin Datuk Syamsuddin Malako Kayo.

Febrian berharap, Atta bisa menjadi jembatan, seperti yang diharapkan oleh sang ayah.

"Saya sampaikan juga kepada Atta, jadikanlah dirimu jembatan, perantara, atau pendamai," tutup Febrian Amanda.

Febrian pun juga berpesan kepada Anofial, untuk pulang ke Indonesia.

Demi bertemu dengannya serta sang ayah.

"Kepada Bang Halilintar di mana pun abang berada, tidak pernah kita dapat kabarnya."

"Kembalilah, bertemulah dengan papa,"

"Karena papa udah semakin uzur,"

"Sudah tampak semakin tua juga."

"Banyak sekali kekurangan fisik yang ada pada papa sekarang,"

"Kadang-kadang mulai pelupa, fisik kaki papa juga demikian,"

"Saya sebagai adik dari Bang Halilintar, hanya itu yang saya harapkan,"

"Karena ini adalah ayah kita bersama," pungkasnya.

Berita seputar Atta Halilintar lainnya