Berita Viral
Nasib Pemuda Minang Diboyong Istri Bule Prancis, Kini Nelayan Jadi Juragan, Anak Buat Fans Penasaran
Masih ingat dengan seorang pemuda Minang yang berakhir diboyong istrinya ke Perancis? Ia memulai karir di negara bersalju itu.
Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Seorang pemuda berdarah Minangkabau pernah disoroti karena nekat menikahi bule cantik asal Perancis.
Bukan tanpa perjuangan, pemuda satu ini sampai harus mengorbankan pekerjaan dan mulai hidup baru.
Mungkin sudah tak asing di telinga kita tentang kisah cinta Danil Gustian Clem dan Clem si bule Prancis.
Kisah cinta mereka termasuk yang paling ditunggu publik beberapa waktu lalu.
Danil Gustian ternyata pada akhirnya mengikuti istrinya untuk tinggal di Perancis dan bekerja di sana.
Baca juga: Nasib Ratu Sinetron Dinikahi Pria Bangsawan, Dikaruniai Anak Pertama, Nama Sang Buah Hati Terungkap
Merantau demi mengikuti keluarga sang istri, Danil rupanya bertransformasi dengan baik.
Pada 2019 silam, media sosial digegerkan dengan kisah cinta seorang bule Prancis dan nelayan dari Indonesia.
Pada 6 Februari 2019, Danil yang merupakan nelayan asli Sumatera Barat mempersunting Clementin Vincent, seorang wanita berwarga negara Prancis.
Keluarga Clem adalah pedagang yang sering keliling dunia.
Informasi lengkap dan menarik lainnya hanya di Googlenews TribunJatim.com
Kini, Danil Gustian dan Clementin Vincent Gustian mentap di Kota Les Sables D'olonne, Prancis.
Danil yang sebelumnya bekerja sebagai nelayan pun harus hidup di negeri orang dan mencari pekerjaan baru.
Memang keras pekerjaan Danil setelah meninggalkan keluarga dan aktivitasnya sehari-hari dulu sebagai nelayan.
Danil dan Clementin berhasil membina rumah tangga mereka dengan baik bahkan sampai memiliki anak.
Kini, telah lahir anak dari Danil dan Clem yang setelah diposting di media sosial, menuai rasa penasaran publik.
Sebab keduanya masih memilih untuk tidak memamerkan wajah asli sang anak.
Baca juga: Nasib Orang Tua dari Artis yang Dicap Terkaya, Ibu Sibuk Jual Bakso, Anak Liburan bareng Suami Tajir
Perjuangan Danil mencari pekerjaan di negeri orang penuh lika-liku.
Tak banyak yang tahu apa yang sebenarnya dialami Danil saat dirinya masih awal-awal menikahi Clem ditambah keduanya juga harus menghadapi situasi sulit Covid-19.
Sekarang, rupanya keadaan seolah berbalik dengan sangat cepat.
Suami Clementin itu berhasil menjadi juragan kapal di kampungnya.
Baca juga: Nasib Artis Cantik Pelakor Dulu Pamer Uang, Kini Makan di Kaki Lima? Akui Malu Ingat Masa Lalu
Awalnya, Danil mengenang masa kecilnya yang penuh perjuangan.
Sejak berusia 10 tahun, Danil harus bekerja keras sebagai nelayan di kampung halamannya.
"Saya kecil dengan orangtua, sekeluarga enam saudara. Saya keluarga yang tidak mampu, saya dari kecil itu bekerja ke laut, dari umur 10 tahun," tutur Danil.
"Saya pergi menjaring, pergi ke lautan. Bantu orang tua bantu membayar uang sekolah saya. Di Indonesia kan bayar. Bantu-bantu orang tua, yang penting saya harus kasih uang tiap hari Rp20-50 ribu." cerita Danil.
Perjuangan itu membentuk Danil menjadi pribadi yang mandiri dan pekerja keras.

Setelah menikah dengan Clem, Danil pergi ke Prancis dan mulai perlahan mengubah pekerjaannya.
Memulai hidup di Prancis, Danil mengungkap jika dirinya pernah ditipu oleh restoran tempatnya bekerja pertama kali.
Ternyata, bos di restoran tempat Danil bekerja tak baik.
Clem pun menceritakan kronologi suaminya ditipu oleh bosnya sendiri.
"Jadi, teman-teman ingat ya suami saya dulu jadi koki chef koki di restoran Prancis. Sebenarnya suami saya itu dapat juga kontrak yang bagus dengan restoran itu," ujar Clem.
Dia mengenang jika Danil hanya diberi upah sedikit di restoran itu, meski pekerjaannya sangat banyak.
"Karena suami saya orang Indonesia, baik hati, mau bekerja apapun, dia ditipu dengan diberi pekerjaan namun dibayar sedikit. Makanya suami saya berhenti jadi chef." lanjut Clem.
Baca juga: Nasib Ratu Sinetron Dinikahi Pria Bangsawan, Dikaruniai Anak Pertama, Nama Sang Buah Hati Terungkap
Setelah keluar dari restoran, Danil kemudian mencari pekerjaan yang lebih ia minati.
Rupanya, dia lebih suka bekerja dengan alat kelistrikan dan serba manual.
Walau tak kuliah dengan jurusan terkait, ia handal karena memiliki banyak pengalaman.
"Jadi suami saya daftar di satu agen, saat itu pas bosnya dapat telfon dan ada orang yang mencari karyawan yang bisa bekerja dengan semua alat ukur listrik dan hebat dalam bidang manual," kata Clem.

Beruntung, Danil diantar pada perusahaan yang kebetulan membutuhkan kriteria yang cocok dengan dirinya.
Pria berdarah Minang itu pun langsung diundang interview dan langsung bekerja.
"Akhirnya, bos langsung, 'Oke, minggu depan kamu masuk ke mulai (kerja)'. Jadi waktu itu kami sangat bahagia karena enggak nyangka. Putus kontrak jadi chef, minggu depannya langsung mulai bekerja yang baru." ujar Danil penuh syukur.
"Perusahaannya sangat besar, ada ratusan karyawan. Berusia lebih dari 100 tahun makanya jadi nomor satu di Eropa," ungkapnya.
"Bayangkan teman-teman, sekian banyak karyawan di dalamnya, yang diangkat jadi pegawai cuma tiga atau dua orang per tahun, saya jadi salah satunya," lanjutnya, dikutip dari YouTube Channel CLEM BULE MINANG.
Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Nasib Fia Jadi Istri Kakek Sondani - Pemicu Anak Ridwan Kamil Hilang di Sungai
Tak disangka, pekerjaannya sekarang justru membuatnya bisa membantu keluarga dan menjadikannya juragan kapal.di kampung.
Kini, dia memiliki hidup yang lebih baik di Prancis bersama istrinya.
Bekerja sebagai karyawan perusahaan besar, Danil berhasil memiliki hidup yang lebih mapan.
Danil mampu beli 2 kapal nelayan untuk keluarganya di Indonesia.
"Alhamdulillah sekarang saya sudah bantu orang tua, saya belikan kapal nelayan dua, untuk keluarga saya juga," tuturnya.

Tak hanya itu, dia juga berhasil membangun rumah untuk keluarga kecilnya di Prancis.
"Saya bantu keluarga di sana sedikit demi sedikit, kemudian saya juga sudah bisa belikan istri saya rumah di sini, Alhamdulillah." kata Danil penuh syukur.
Sejak diterima sebagai karyawan perusahaan besar, Danil langsung menggadaikan SK pekerjaannya.
Akhirnya, pihak bank pun mau membantu meminjamkan dana.