BREAKING NEWS - Wanita Tenggelam di Sungai Jagir Surabaya, Warga Sempat Berpapasan: Kayak Linglung

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang wanita dikabarkan tenggelam di Sungai Jagir Surabaya, Minggu (26/6/2022) siang.

Wanita yang diduga berusia sekitar 50 tahun itu sebelumnya melompat dari Jembatan Wonokromo, Jalan Raya Wonokromo, Surabaya.

Di atas trotoar bahu jalan yang menjadi titik lokasi wanita tersebut melompat, ditemukan sebuah jaket zipper hoddie warna biru tua, dan sepasang sandal berwarna hitam. 

Menurut warga setempat, Aida, tubuh korban sempat terseret arus sungai ke arah timur dengan posisi kedua tangan melambai-lambai ke atas permukaan air. 

Ia menduga, korban berniat mengakhiri hidup dengan cara menceburkan diri ke sungai melalui jembatan tersebut. 

"Enggak tahu jeburnya. Sudah melambai-lambai (di permukaan air). Enggak kelihatan kan arusnya jalan," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi. 

Sementara itu, warga lain, Naning Agustina (35) mengaku sempat berpapasan dengan sosok wanita tersebut sebelum dikabarkan melompat dari jembatan dan tenggelam di Sungai Jagir. 

Hal itu diyakininya setelah melihat temuan jaket dan sandal di pinggir jembatan yang diduga kuat sebagai milik wanita tersebut. 

Pasalnya, pakaian tersebut identik dengan ciri pakaian yang dipakai oleh wanita yang sempat berpapasan dengannya saat melintas di jembatan, untuk membeli air mineral. 

"Saya pulang beli air sekitar 15 menitan. Pulang ke rumah terus orang-orang teriak, bunuh diri gitu. Katanya jaketnya ditinggal di situ. Oh kayaknya tadi ada orang sandaran pakai jaket biru di situ. Iya (dugaan kuat orang yang papasan sama saya)," ungkap perempuan berambut panjang yang dikuncir ke belakang itu. 

Seingat Naning, wanita tersebut berusia sekitar 45-50 tahun. 

Saat berpapasan dengannya, wanita tersebut, tampak bersandar di pagar pembatas jembatan. 

Dari raut wajahnya. Naning mengungkapkan, kondisi wajah wanita tersebut dalam keadaan pucat dan cenderung menatap kosong. 

"Dia lihat kayak bingung gitu. Sandaran di pagar. Kayak pandangan kosong, linglung, wajahnya pucat," pungkas Naning. 

Sekitar pukul 13.00 WIB, belasan orang petugas penyelamat gabungan sudah bersiaga di lokasi untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di Sungai Jagir. 

Mereka terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Satpol PP Surabaya, dan Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya. 

Tampak 3 unit perahu karet dikerahkan untuk melakukan operasi tersebut. Tampak satu perahu karet di atasnya telah bersiap dua orang petugas yang mengenakan pakaian perlengkapan selam. 

Setelah perahu karet mereka mulai mendekati titik tengah diduga lokasi korban hilang, satu per satu dari mereka menceburkan diri untuk memulai melakukan penyelaman. 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Surabaya