Berita Persebaya Surabaya
Tak Ingin Persebaya Kena Denda, Bonek Berkomitmen Jaga Ketertiban di dalam Stadion: 'Matikan Flare'
Bonek kini tengah gencar mengkampanyekan memerangi tindakan yang bisa merugikan tim Persebaya.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bonek, suporter fanatik Persebaya benar-benar total memberi dukungan pada tim kebanggaannya.
Tidak hanya bertekad memberikan dukungan langsung. Bonek juga mengkampanyekan diri memerangi tindakan yang bisa merugikan tim lewat sanksi federasi.
Tidak ada flare, kembang api, petasan, smoke boms, spanduk rasis dan tindakan atau barang lain yang bisa menjadikan Persebaya mendapat sanksi dari federasi.
Tekad ini disepakati elemen Bonek dari semua komunitas tribun setelah melihat Persebaya menjadi 'sapi perah' federasi musim 2019 yang harus membayar denda Rp 2.5 Milyar.
"Sudah kami sepakati semua elemen tribun. Kami berkomitmen Persebaya bukan mesin ATM atau sapi perahnya PSSI dalam hal membayar denda."
Baca juga: Aji Santoso Tak Gentar meski Banyak Mantan Pemain Persebaya di Kubu Persita Tangerang

"Makanya flare dan semacamnya menjadi musuh kita bersama," tulis akun resmi Green Nord 27.
Sebagai langkah antisipasi, Bonek mengajak untuk segera melakukan tindakan (tanpa kekerasan fisik) jika ada salah satu Bonek melalukan upaya pelanggaran.
"Matikan flarenya, foto orang dan kartu identitasya karena tidak menutup kemungkinan mereka suruhan mafia PSSI agar Persebaya disanksi," tutup mereka.
Ujian pertama Bonek adalah saat menjamu Persita Tangerang, Senin (1/8/2022) malam nanti di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), laga pekan kedua Liga 1 2022.
Ikuti berita seputar Persebaya