Terungkap Alasan Veronica Tan Cuek Dituduh Ahok Selingkuh hingga Cerai, Sindir Mantan Koar-koar?

TRIBUNJATIM.COM - Veronica Tan akhirnya buka suara terkait dulu dirinya dituding berselingkuh dari Ahok.

Lama bungkam, Veronica Tan mengungkap alasannya tak berkomentar soal perceraian dengan Ahok.

Ahok memang sempat membongkar aib Veronica Tan yang disebutnya sudah berselingkuh.

Hal ini sempat diceritakan Ahok dalam tayangan di kanal YouTube Daniel Mananta.

Bahkan Ahok sampai memohon-mohon.

Baca juga: Akhirnya Baru Mau Jawab soal Selingkuh, Veronica Tan Punya 1 Niat: Harus Gini, Firasat Ahok Tepat?

"Saya punya pemahaman, Tuhan tidak suka perceraian."

"Saya Kristen ortodok, tidak mungkin saat itu saya bercerai," kata Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama di channel YouTube Daniel Mananta.

Ahok mengaku, pernah memohon pada sosok yang diduga selingkuhan Veronica untuk berhenti menghubungi istrinya.

"Aku melakukan itu di depan anak saya."

"Memohon kepada laki-laki itu," ucap bapak tiga anak ini.

Baca juga: Terungkap Kondisi 3 Anak Ahok Pasca Veronica Tan Cerai, Nicholas Sean Disebut Paling Terpukul: Waktu

Kini Veronica Tan mengungkap versinya dalam acara 'Kamar Rosi' bertajuk 'Veronica Tan: I Have To Move On!' pada Senin (22/8/2022).

Awalnya Rosiana Silalahi menanyakan bagaimana Veronica Tan bisa kuat menghadapi berbagai goncangan hidup dan masalah.

"Banyak orang yang lu tahu lah, setiap orang memberitakan tentang lo, tapi lo stay strong dan terus berjalan"

"Gimana jadi perempuan bisa kayak lo gini?" tanya Rosiana Silalahi, mengutip tayangan di di kanal YouTube Kompas TV.

Baca juga: Dikira Melarat Dicerai Ahok, Veronica Tan Bak Istri Pejabat Padahal Janda, Tiap Sudut Rumah Mewah

Rupanya Veronica Tan memiliki alasan tersendiri mengapa ia kuat meski ditimpa berbagai pemberitaan buruk.

"Emang gue punya pilihan? Sekarang gini, sesuatu yang udah keruh dikeruhin lagi dengan segala omongan, buat apa?"

"Sesuatu hal yang kita harus tambah keruh lagi dengan mengucapkan, mengata-ngata, saya juga bukan tipikal orang yang cerewet."

"Saya enggak suka nyampur urusan, urusan keluarga aku enggak terlalu suka banyak omong," jelas Veronica Tan.

Bahkan ia juga mengungkap alasannya tak pernah membela diri walau diterpa isu miring berkali-kali.

Ternyata Veronica Tan tak membela diri lantaran Veronica enggan memperkeruh keadaan.

Ketimbang membahas masa lalu, Veronica Tan pilih move on dan fokus terhadap keluarganya dan membesarkan anak-anaknya.

"Kenapa enggak berusaha bela diri?" tanya Rosiana Silalahi

"Kita tuh jadi kayak konsumsi publik, di situ ngomong, kita ngomong."

"Aku pikir orang Indonesia, kamu ngomong apapun itu, pada akhirnya cuma diiinin satu."

"Masak balik lagi? Ya mereka jalan hidupi masing-masing."

"Kedua, hidup bukan berdua, kita ada family, saya lebih concern ada family, yang ada kenapa kita tambah memperburuk situasi?"

"Membela atau enggak, apakah saya bisa kembali?"

"Aku harus move on, aku lebih baik memikirkan masa depan anak saya, memikirkan diri saya, memikirkan diri saya hidup saya."

"Yang bisa saya lakukan untuk apa aku pikir itu lebih penting. Kamu mikirin masa lalu kamu juga enggak bisa kembali," paparnya.

Selain hal itu, Veronica Tan juga mengungkap perjuangannya bangkit di masa-masa terpuruk.

Ia mengaku tak pernah menunjukkan kesusahannya di depan anak-anaknya.

"Saya enggak pernah menunjukkan saya susah di depan anak, nangis."

"Tapi kadang perlu juga mengungkapkan perasaan kita di depan anak-anak supaya mereka tahu kalau kita juga manusia. "

"Apapun itu saya cari solusi, saya enggak bisa nangis, saya enggak banyak nangis-nangis mengeluh, saya udah terbiasa mandiri," pungkasnya.

Di kesempatan yang sama, Veronica Tan juga membongkar fakta kondisi tiga anaknya setelah perceraian Ahok.

Veronica Tan mengaku bahwa anak-anaknya butuh adaptasi maksimal setelah orang tuanya berpisah.

"Awalnya perlu penyesuaian karena di masa-masa kita boleh dibilang broken home," ungkap Veronica Tan.

Terlebih anak-anak Ahok dan Veronica Tan kehilangan role model atau panutan karena orang tuanya bercerai.

Hal itu pastinya tidak mudah bagi Nicholas Sean, Nathania Purnama, dan Daud.

"Mereka mengalami itu di masa teenager-nya mereka yang harusnya punya role model."

"Tapi di saat itu mereka struggle untuk jadi diri mereka sendiri," papar Veronica Tan.

Baca juga: Terungkap Pengorbanan Puput Nastiti Devi Demi Jadi Nyonya Ahok, Sadar Tak Mampu Saingi Veronica Tan?

Namun seiring berjalannya waktu, mulai ada perubahan yang terjadi pada tiga anak Ahok tersebut.

Veronica Tan menyebut anak bungsunya, Daud, kini sudah tumbuh besar selama masa pandemi Covid-19 lalu.

"Jadinya ya, kalau Daud karena waktu itu lebih kecil, sekarang ini waktu pandemi itu berubah dari ke pinggir terus ke atas," ujar Veronica Tan.

Wanita kelahiran 4 Desember 1977 ini menyebut, hanya waktu yang dapat menyembuhkan rasa sakit anak-anaknya karena perpisahan orang tua.

"Tapi aku selalu berpikir waktu yang bisa menyembuhkan dan sekarang ini komunikasi dengan anak-anak udah baik lah," terang Veronica Tan.

Kendati keadaan mulai membaik, Veronica Tan tak menampik bahwa anak sulungnya masih pahit menghadapi fakta perceraian orang tuanya.

"Jadi mereka udah lebih settle, kecuali si Nicho yang struggle, tapi dia terbuka apa adanya dia."

"Aku selalu bilang kalau Nicho itu memang kepahitan saya bilang," tutur Veronica Tan.

Meski demikian, Veronica Tan percaya bahwa waktu dapat memperbaiki kondisi Nicholas Sean yang terluka karena retaknya hubungan orang tuanya.

"Walau di satu sisi orangnya sangat impulsif, tapi aku juga berpikir waktu yang akan menyembuhkan dia sendiri," harap Veronica Tan.

Sementara untuk anak perempuan Vero dan Ahok satu-satunya, ibu tiga anak ini mengatakan bahwa Nathania Purnama justru lebih positif.

Berbeda dari Nicholas Sean, Nathania Purnama mengambil hal dan pembelajaran positif dari perpisahan orang tuanya.

Ia juga terus melangkah maju di tengah-tengah keterpurukannya karena perceraian orang tua.

"Kalau Nia itu learning lesson-nya itu menjadikan semuanya pembelajaran positif," terang Veronica Tan.

"Dia mengalami suatu pengalaman hidup yang dia tuh bukan mundur."

"Tapi dia tuh menjadikan itu sebagai dorongan positif untuk maju," pungkas Veronica Tan.