7 Komponen Motor Matic yang Perlu Diganti Berkala dan Dilakukan Pengecekan, Oli hingga Aki

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mengecek kendaraan secara rutin merupakan hal yang penting dilakukan, termasuk juga mengganti spare part motor yang seharusnya diganti secara berkala.

Hal itu dilakukan untuk memastikan kendaraan selalu prima dan aman.

"Penting untuk mengecek komponen pada motor secara berkala. Dan jika memang waktunya untuk diganti, maka sudah seharusnya diganti. Hal ini guna membuat kondisi motor bisa selalu prima," ungkap Technical Service Division Head MPM Honda Jatim, Bondan Priyoadi pada TribunJatim.com, di MPM Learning Center Sidoarjo, Jumat (2/9/2022).

Berikut ini sejumlah komponen sepeda motor yang perlu diganti secara berkala dan dilakukan pengecekan, khususnya motor matic.

1. Ganti Oli Gardan dan Filter Udara

Bondan Priyoadi menyarankan, penggantian pada oli mesin, oli transmisi dan filter udara seharusnya dikerjakan secara rutin.

"Pada oli transmisi ada baiknya diganti setiap jarak tempuh dengan kelipatan 8.000 km," katanya.

Dan untuk kesempurnaan pembakaran serta mengoptimalkan tenaga engine (tenaga besar tapi tetap irit bahan bakar), maka penggantian filter udara wajib dilakukan setiap 16.000 km.

2. Lakukan Pemeriksaan CVT Secara Berkala

Bondan menjelaskan, salah satu kunci dari performa skutik adalah perawatan CVT atau Continous Variable Transmission. Oleh karenanya, V-belt merupakan komponen penting dalam bagian CVT yang menghubungkan puli primer (penggerak) dengan puli sekunder (yang digerakkan).

"Berdasar buku pedoman pemilik, kondisi V-Belt harus diperiksa secara berkala setiap 8.000 km dan umumnya usia pemakaian V-belt sampai dengan 24.000 km," imbuhnya.

3. Kampas Rem

Bagian vital lain dari sepeda motor adalah rem. Jika kampas rem sudah semakin menipis atau sudah aus, sangat disarankan untuk segera diganti.

Kata Bondan, untuk komponen yang satu ini biasanya diganti jika motor telah digunakan untuk menempuh jarak 20.000 km.

4. Pergantian Busi

Busi merupakan suku cadang yang berfungsi untuk memantik api agar pembakaran mesin bekerja. Jadi jika busi sudah kotor, ada baiknya pengguna sepeda motor segera mengganti. Penggantian busi adalah setiap 8.000 km.

5. Periksa Tegangan Aki

Aki berfungsi mengoperasikan sistem kelistrikan pada sepeda motor. Konsumen perlu memeriksa secara rutin kondisi aki.

Dengan pengunaan motor secara rutin, aki perlu diganti jika pemakaian sudah 1,5-2 tahun.

6. Lampu Kendaraan

Lampu kendaraan punya batas usia pemakaian. Jika konsumen merasa komponen lampu di kendaraan sudah agak redup atau bahkan tidak menyala sama sekali, sebaiknya segera dilakukan pengecekan dan diganti jika perlu.

Sebab meski sepele, keberadaan lampu memegang peran yang vital.

7. Cek Kondisi Ban

Usia ban motor biasanya akan sangat berpengaruh terhadap kualitasnya. Idealnya usia ban motor yang direkomendasikan maksimal adalah 2 tahun atau sudah mencapai batas pemakaian 12.000 km.

Lebih dari itu, disarankan untuk segera diganti walaupun tingkat keausan ban belum mencapai batas waktu untuk diganti.

“Dengan melakukan pengecekan rutin dan service berkala, akan membuat kekuatan sepeda motor tetap prima dan gesit. Untuk lebih mudah dan nyaman, konsumen setia Honda bisa memanfaatkan layanan service di bengkel AHASS yang pasti ada jaminan oli dan part asli Honda, serta teknisi yang andal dan bersertifikasi Honda,“ pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Otomotif