Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia
Dijuluki Pelakor, Terkuak Cara Camilla Kumpulkan Kekayaan Padahal Bukan Keluarga Raja, Ortu Disorot
Camilla dijuluki pelakor atau orang ketiga dalam pernikahan Putri Diana dan Pangeran Charles, yang kini menjadi raja. Gaya hidupnya mewah.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Sosok Camilla Parker Bowles terus menjadi perbincangan setelah meninggalnya Ratu Elizabeth II.
Bukan rahasia lagi bahwa Camilla memiliki sejarah yang kontroversial di kerajaan.
Bahkan Camilla dijuluki pelakor atau orang ketiga dalam pernikahan Putri Diana dan Pangeran Charles, yang kini menjadi Raja Charles III.
Namun melalui skandal itu, Camilla kini dapat menikmati gaya hidup mewah dengan menjadi anggota kerajaan.
Baca juga: Korban Camilla Tak Cuma Putri Diana, Wanita ini Juga Alami Hal yang Sama, Nyaris Dinikahi Charles?
Menurut Celebrity Net Worth, pada 2018, Camilla telah mengumpulkan kekayaan bersih sebesar $ 5 juta (sekitar Rp71,8 miliar).
Jumlah itu tentu jauh lebih kecil dibandingkan milik Pangeran Charles yang bernilai $ 100 juta (Rp1,4 triliun).
Namun, angka di rekening bank-nya tersebut cukup mengesankan mengingat dia tidak dilahirkan di keluarga Windsor.
Dikutip TribunJatim.com dari Intisari, inilah bagaimana cara Camilla mengumpulkan kekayaannya:

1. Camilla bukanlah orang biasa
Camilla lahir dari keluarga kaya.
Ibunya mendapat warisan sebesar $ 663.000 (Rp9,5 miliar), sedang ayahnya adalah seorang pedagang wine terkenal, pemilik charabanc, Wakil Letnan Lord dari East Sussex, dan seorang perwira terhormat di tentara Inggris.
Camilla menghabiskan masa kecilnya di sebuah rumah bernilai $ 2 juta (Rp28,7 miliar) di Plumpton, Sussex.
Setelah lulus dari University of London Institute di Paris, Camilla mulai bekerja sebagai sekretaris untuk banyak bisnis di West End London sampai mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan dekorasi.
Baca juga: Ucapan Pilu Terakhir Putri Diana ke Ratu Elizabeth II, Terisak Curhat soal Camilla sebelum Meninggal
2. Camilla menikahi seorang pria militer dan jatuh cinta pada pangeran
Andrew adalah anggota The Blues and Royals, resimen kedua paling senior di Angkatan Darat di bawah komando pamungkas Ratu Elizabeth.
Pada 1973, Camilla menikah dengan Andrew dan sekarang mendapatkan lebih banyak koneksi ke keluarga kerajaan.
Selanjutnya, dia jatuh cinta pada Pangeran Charles.
Baca juga: Sebelum Wafat, Ratu Elizabeth Akhirnya Bicara Kematian Putri Diana, Ternyata Penentu Nasib Camilla
3. Camilla menikahi Pangeran Charles dan mengambil peran baru
Ratu mengakui hubungan Camilla dan Charles dalam sebuah upacara pernikahan kecil di Windsor Guildhall pada tahun 2005 dan mendapat gelar 'Duchess of Cornwall'.
Sejak saat itu, Duchess telah mengambil banyak pekerjaan baru. Sebagai bagian dari tugas kerajaannya, dia adalah pelindung Masyarakat Osteoporosis Nasional dan wali dari Wiltshire Bobby Van Trust.
Camilla telah menjadi presiden atau pelindung lebih dari 90 badan amal sejak pernikahan Pangeran Charles.
Baca juga: 17 Tahun Ngebet Jadi Ratu, Camilla Akhirnya Bukan Ratu, Terkuak Maksud Terdalam Elizabeth II: Rakyat
Sementara pekerjaannya bervariasi, profil resminya menyatakan bahwa Camilla kebanyakan tertarik pada kesehatan, melek huruf, mendukung korban pemerkosaan, pelecehan seksual, dan kekerasan dalam rumah tangga, memberdayakan wanita, makanan, hewan, dan warisan & seni.
Sebuah laporan menunjukkan bahwa Pangeran Charles sekarang membagi sekitar $ 3-5 juta untuk istrinya, Pangeran Harry, Pangeran William, Kate Middleton, dan sekarang Meghan Markle untuk biaya tugas mereka dan kegiatan resmi kerajaan.
Di tahun-tahun mendatang, ketika Pangeran Charles mengambil tahta sebagai raja, nilai Duchess of Cornwall pasti akan tumbuh bahkan lebih.

Sementara itu, menurut sebuah film dokumenter terungkap bahwa ada lagi wanita yang patah hati karena hubungan Pangeran Charles, yang kini menjadi raja dan Camilla.
Pangeran Charles dikabarkan mengencani lebih dari 20 gadis untuk mencari calon istri, seorang wanita yang cocok untuk menjadi ratu.
Selama pencariannya, Charles berkenalan dengan Lady Jane Walleseley, putri dari Duke of Wellington pada tahun 1973.
Dengan penampilannya yang mempesona dan memiliki status sosial yang tinggi, Jane dilihat sebagai kandidat utama untuk menikah Pangeran Charles.
Namun, Jane segera menyadari ada wanita lain dalam kehidupan Charels, yakni Camilla.
Serial Netflix Royal House of Windsor telah mengungkapkan bagaimana Camilla mencuri hati Charles saat mereka bertemu, serta bagaimana semua hubungan Charles kemudian rusak karena dia jatuh cinta pada Camilla.
Baca juga: Sederet Kesamaan Camilla Istri Pangeran Charles dan Mayangsari, Pantas Trending? Duplikasi Sukses
Christopher Wilson, penulis biografi kerajaan berkata bahwa setiap wanita cantik yang ada di sekitar Charles ingin berada di sampingnya
Tapi segera, mereka menyadari bagaimana rasanya hidup dengan pria yang jatuh cinta dengan wanita lain.
Hubungan mereka berakhir pada 1974, yang menurut Jane adalah karena pengawasan media yang intens.
Ketika Jane ditanya apakah akan ada pertunangan, Jane pernah berkata, "Apakah Anda benar-benar percaya saya ingin menjadi ratu?" dikutip TribunJatim.com dari Intisari.
Namun, para ahli kerajaan percaya bahwa cinta Charles untuk Camilla-lah yang membuat banyak wanita meninggalkannya.