Meneladani Cerita 25 Nabi dan Rasul, Kisah Nabi Muhammad SAW yang Sabar Meski Dihina Pengemis Buta
Simak cerita 25 nabi dan rasul kisah Nabi Muhammad SAW dan pengemis buta. Kisah pengemis buta yang selalu menghina Nabi namun akhirnya bertaubat.
TRIBUNJATIM.COM - Sebagai muslim yang baik, tidak ada salahnya jika meneledani kisah para Nabi dan Rasul.
Khususnya bagi yang sudah berkeluarga, membacakan cerita para Nabi dan Rasul kepada anak akan menanamkan rasa cinta kepada Nabi sedari kecil.
Pada artikel ini terdapat cerita 25 nabi dan rasul kisah Nabi Muhammad SAW dan pengemis buta.
Di sudut pasar Madinah Al-Munawarah, hiduplah seorang pengemis Yahudi buta.
Ia selalu menyebarkan kebencian kepada Muhammad.
Setiap ada orang yang mendekatinya, ia selalu berkata.
“Saudaraku. Apakah kau tau Muhammad? Demi kebaikan hidupmu, jangan lah kau dekat-dekat dengannya.
Dia itu pendusta, tukang sihir, gila. Perkataannya akan mencelakanmu.
Baca juga: Deretan Ucapan Selamat Maulid Nabi 2022, Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW, Bisa Dibagikan di Medsos
Jika dekat dengannya, kalian akan celaka karena pengaruh buruknya'. Tutur pengemis buta kepada setiap orang di sekitarnya.
Tanpa sepengetauhan pengemis buta itu, Nabi Muhammad SAW membawakan makanan untuknya.
Muhammad tak pernah mengeluarkan satu kata pun. Rasulullah SAW menyuapi pengemis itu.
Meskipun kepada Muhammad SAW, pengemis itu selalu berpesan agar tidak mendekati orang yang bernama Muhammad.
Rasulullah SAW melakukannya kegiatan tersebut setiap pagi hingga akhir hayatnya.
Sepeninggal Rasulullah SAW, sahabatnya yang bernama Abu Bakar r.a menggantikan kebiasaan Muhammad SAW.
Ia membawa makanan untuk diberikannya kepada pengemis buta itu.
Abu Bakar mendatangi pengemis itu dan memberikan makanan itu kepadanya.

Baca juga: Arti Kata Maulid Nabi, Hikmah dan Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW, Kapan Maulid Nabi Tahun 2022?
Ketika Abu Bakar mulai menyuapinya, si pengemis marah sambil berteriak,
“Siapakah kamu?”
Abu Bakar menjawab, “aku orang yang biasa”.
“Bukan!, engkau bukan orang yang biasa mendatangiku”, jawab si pengemis buta itu.
Apabila ia datang kepadaku tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini mengunyah.
Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku, tapi terlebih dahulu dihaluskannya makanan tersebut dengan mulutnya setelah itu ia berikan pada ku dengan mulutnya sendiri’,
Pengemis itu melanjutkan perkataannya.
Baca juga: Bacaan Doa dan Amalan Cepat Mendapat Anak, Simak Doa Beberapa Nabi di Alquran
Abu Bakar r.a. tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu,
"Aku memang bukan orang yang biasa datang pada mu, aku adalah salah seorang dari sahabatnya, orang yang mulia itu telah tiada lagi. la adalah Muhammad Rasulullah SAW."
Setelah pengemis itu mendengar cerita Abu Bakar, pengemis buta itu pun menangis dan kemudian berkata, benarkah demikian?
"Selama ini aku selalu menghinanya, memfitnahnya, ia tidak pernah memarahiku sedikitpun, ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi, ia begitu mulia.
Pengemis Yahudi buta tersebut akhirnya bersyahadat di hadapan Abu Bakar.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
Baca artikel terkait cerita Nabi dan Rasul lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com