Liga Spanyol
Lewandowski Sakit Hati Usai Barcelona Dikalahkan Real Madrid dalam El Clasico: Menyakitkan
Striker Barcelona, Robert Lewandowski, mengaku kecewa usai timnya dikalahkan Real Madrid pada laga akbar bertajuk El Clasico.
TRIBUNJATIM.COM - Striker Barcelona, Robert Lewandowski, mengaku kecewa usai timnya dikalahkan Real Madrid pada laga akbar bertajuk El Clasico.
Barcelona dibuat tak berkutik kala menyambangi Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (16/10/2022) malam WIB.
Armada Xavi Hernandez dipaksa menyerah 3-1.
Kekalahan ini membuat Barcelona harus menyerahkan posisi puncak klasemen LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol, pada Real Madrid.
Kini, Barca tertinggal tiga angka dari sang rival abadi.
Laga El Clasico ini jadi yang pertama bagi Robert Lewandowski, sang pemuncak daftar pencetak gol terbanyak La Liga, yang didatangkan Barcelona pada musim panas 2022.
Baca juga: Hasil Real Madrid Vs Barcelona: El Clasico Jadi Milik Tuan Rumah, El Barca Dipaksa Menyerah 3-1
Mengalami kekalahan dalam El Clasico pertamanya meninggalkan kekecewaan yang membekas pada hati penyerang asal Polandia tersebut.
Lewandowski membagikan sebuah foto di sosial media pribadinya yang mengungkapkan kekecewaannya. Meski demikian, dia juga optimistis Barcelona siap bangkit.
"Hari ini menyakitkan, tapi (kekalahan) ini membuat kami bekerja lebih keras besok," tulis Lewandowski di caption foto tersebut.
Dalam musim pertamanya bersama Barcelona, Lewandowski saat ini memuncaki daftar pencetak gol terbanyak di La Liga.
Mantan penyerang Bayern Muenchen tersebut telah mencetak sembilan gol di La Liga, dan total 14 gol untuk Barcelona pada musim 2022-2023.
Sayang, Lewandowski tidak bisa menambah pundi-pundi golnya saat melakoni El Clasico.
Dia pun gagal membantu Blaugrana, julukan Barcelona, menang atas Real Madrid.
Kekecewaan Lewandowski pada timnya tidak terlihat pada pelatih Barcelona, Xavi Hernandez yang menganggap Barca layak menang pada pertandingan ini.
"Di babak pertama kami tidak bermain buruk, tapi di babak kedua mereka (Madrid) mendominasi kami (Barcelona)," ujar Xavi dikutip dari Football Espana.
"Dengan pergantian pemain, kami menjadi lebih agresif. Kami harus mengubah mentalitas karena untuk bersaing pada laga seperti ini, kami harus bisa lebih agresif," ujar pelatih yang juga mantan pemain Barcelona tersebut.
Duel El Clasico menjadi penentu siapa yang memimpin klasemen La Liga sementara.
Jelang laga tersebut, Real Madrid dan Barcelona sama-sama memiliki bekal 22 poin.
Namun Barcelona, yang memulai musim dengan baik, justru mendapatkan beberapa hasil buruk dalam minggu-minggu terakhir.
Sebelum tumbang dalam El Clasico ini, Barca pun meraih hasil tak memuaskan di pentas Liga Champions.
Mereka hanya bermain imbang melawan Inter Milan dalam matchday keempat penyisihan grup Liga Champions.
Ini membuat posisi Barca di ujung tanduk karena mereka terancam turun kasta ke Liga Europa.
Selanjutnya, Barcelona akan menjamu Villarreal di Camp Nou pada lanjutan Liga Spanyol musim 2022-2023, Jumat (21/10/2022) dini hari WIB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Ikuti berita seputar Liga Spanyol