Berita Lamongan
Hadang Ribuan Pendekar Masuk Madiun, Polres Lamongan Sekat 4 Titik Perbatasan, Daerah Mana Saja?
Polres Lamongan melakukan penyekatan anggota IKS PI Kera Sakti yang akan menuju ke Madiun dalam menghadiri pemindahan makam Alm Raden Totong Kiemdarto
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Polres Lamongan melakukan penyekatan anggota IKS PI Kera Sakti yang akan menuju ke Madiun dalam menghadiri pemindahan makam Alm Raden Totong Kiemdarto (Guru Besar IKS PI Kera Sakti).
Polres Lamongan bersama TNI dan Satpol PP menggelar penyekatan di 4 perbatasan mulai Senin (17/10/2022) - Rabu (19/10/2022).
Penyekatan pada para penggembira anggota perguruan silat IKS PI Kera Sakti digelar mulai pukul 19.30 WIB hingga larut malam.
"Siang hari juga tetap kita gelar penyekatan, kami hanya ingin ciptakan suasana kondusif, " kata Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha kepada Tribunjatim Network, Rabu (19/10/2022).
Ada ratusan personel gabungan yang diterjunkan di 4 lokasi perbatasan di antaranya, perbatasan Babat – Tuban, perbatasan Babat – Bojonegoro, perbatasan Ngimbang – Jombang dan perbatasan Mantup – Mojokerto
"Ya kita terjunkan sebanyak 397 personil gabungan," katanya.
Mereka diantaranya, Polri 207 personil, Brimob Polda Jatim 100 personil, TNI Kodim 0812 sebanyak 30 personil, Satpol PP 30 orang dan Dishub 30 personil.
Baca juga: Aksi Brutal Para Pendekar Silat di Lamongan Makan Korban 9 Orang, Terkena Lemparan Batu
Diungkapkan, dari giat pelaksanaan di lapangan petugas penyekatan banyak meminta kendaraan baik Roda 2 maupun Roda 4 maupun Elf yang ditumpangi para pendekar untuk putar balik.
Para pendekar yang harus dipaksa balik kanan kembali ke daerah masing-masing itu baik asal dari Lamongan sendiri maupun dari Bojonegoro dan Tuban.
Begitu mereka melintas di jalur lamongan menuju Madiun, langsung diminta putar balik.
Data yang ada, sebanyak 300 pengendara sepeda motor, 350 kendaraan roda empat dikembalikan.
Yakhob mengakui, banyak diantara penggembira itu hendak memaksa menuju Madiun dengan berbagai alasan. "Kita tetap sikapi tegas, tidak ada alasan lain kecuali mereka harus balik kanan dan tidak melanjutkan perjalanan," ungkapnya.
Diakui, konsentrasi massa yang paling padat terjadi di perbatasan Ngimbang - Jombang. Tapi semua itu bisa dihalau dan didesak untuk balik kanan.
"Alhamdulillah, langkah persuasif dan pemahaman dari kami untuk saudara-saudara kita para pendekar," ungkapnya.
Ditambahkan, sampai nanti malam petugas akan tetap standby di 4 titik perbatasan yang jadi perhatian petugas itu.
Diberitakan, massa IKS-PI hendak menghadiri pemindahan makam guru besar IKS-PI (Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia) Kera Sakti, HR Totong Kiemdarto dari Makam Sobrah Jalan Kutilang, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun menuju Padepokan IKS-PI di Desa Buduran, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Rabu (19/10/2022).
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com