Meski Liga 2 Mandek, Gaji Pemain dan Official Putra Delta Sidoarjo Tetap Lancar

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Rmadani

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim promosi Liga 2 2022/2023, Putra Delta Sidoarjo (PDS), menyoroti mandeknya kompetisi sepak bola Indonesia pasca Tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

CEO PDS Muhammad, mengungkapkan, dampak kebijakan tersebut dapat dirasakan oleh manajemen. Yakni pengeluaran operasional tim membengkak.

"Karena di luar perkiraan kami, selesai kompetisi harusnya bulan Februari 2023, tapi sekarang mundur," ujarnya, Minggu (30/10/2022).

Kendati demikian, dirinya juga menyebut gaji pemain dan official tetap sesuai seperti biasa tanpa ada kendala sama sekali.

"Info yang kami dapat rencana awal November ada rapat dengan LIB dan PSSI, mudah mudahan ada kejelasan untuk kedepannya dan segera kembali bermain," tuturnya.

Hal yang serupa juga diutarakan oleh Pelatih PDS Didik Ludianto. Dia melihat, situasi terkini persepakbolaan Indonesia masih belum ada tanda tanda bergulir. 

"Meski begitu, dari tim pelatih sudah buat program individual training dan selalu mewanti wanti jaga kondisi sebagai pemain profesional," ucapnya.

Eks Pelatih Persela Lamongan tersebut, terus berusaha mengatur ulang program latihan.

Dirinya memutar otak, supaya pemain tetap menstabilkan performanya.

"Kami siapkan secara teknis lagi. Yang terpenting kami dari pelatih harus fleksibel menyikapi situasi seperti ini. Harus profesional tidak boleh alasan," bebernya.

"Dasar membuat program latihan adalah periodisasi. Maka dari itu  jadwal Kompetisi harus tahu dulu."

"Di sisi lain, kami lagi di tren positif, anak anak dapat poin di laga away dan kami mau main home dua kali,"imbuh Didik.

Ikuti berita seputar Liga 2