Berita Gresik
Konser Denny Caknan di Gresik Batal, Bukan Karena Sakit, Kepala Desa: Banyak Tekanan
Konser Denny Caknan di Wisata Setigi dipastikan batal digelar. Kepala Desa Sekapuk Abdul Halim mengaku banyak tekanan membuat batalnya konser
Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Konser Denny Caknan di Wisata Setigi dipastikan batal digelar. Kepala Desa Sekapuk Abdul Halim mengaku banyak tekanan membuat batalnya konser Ambyar Party 2022 Damarkurung Fest.
Pihak Desa mengaku menerima informasi dari manajemen Denny Caknan batal.
Sejumlah petugas membongkar panggung utama yang berada di dekat stand UMKM itu.
Mobil pick up membawa sound hingga lighting yang telah dipasang. Stand sponsor dimulai dibongkar.
Halim, sapaan akrabnya mengaku dibatalkannya bukan karena Denny Caknan sakit seperti kabar yang beredar.
Tetapi pihak manajemen banyak tekanan. Tidak sesuai dengan rapat koordinasi di Mapolres Gresik pada Rabu (9/11/2022) malam.
"Katanya pihak Polres Gresik bisa menjamin pihak manajemen Denny Caknan konser siang hari, ternyata seperti ini," kata Halim.
Baca juga: H-1, Konser Denny Caknan di Wisata Setigi Gresik Diganti Jadi Siang Hari, Maghrib Harus Selesai
Pihak pembatalan itu datang dari manajemen, mendadak. Pukul 10.25 WIB pihak manajemen Denny Caknan membatalkan dan membuat UMKM dan penonton kecewa.
Informasi yang diterima, langsung dibagikan ke Polres, Polsek, Camat bahkan ke Kapolres Gresik.
"Dan semuanya tidak menjawab. Intinya pihak manajemen minta maaf, tidak berani resiko. Sudah banyak tekanan. Apapun keputusan dari Polres Gresik dan event organizer (EO) ini, Denny Caknan sudah tidak mau masuk Gresik,” tutupnya.
Tim dari manajemen Denny Caknan juga pamit pulang dari Kebun Pak Inggih (KPI).
TNI-Polri sudah bersiap-siap di Mapolsek Ujungpangkah. Kapolres Gresik bersama PJU akan memberikan keterangan di Polsek Ujungpangkah.