Satu Keluarga Tewas di Jakarta Barat
Posisi Mayat 1 Keluarga dalam Rumah di Kalideres Buat Petugas PLN Syok: Terpisah, Tertinggal Catatan
Posisi mayat satu buah keluarga di dalam rumah di Kalideres, Jakarta Barat menjadi begitu janggal, ditemukan oleh petugas PLN yang syok saat menemui.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Diungkap tetangga korban, mereka sempat melihat ada kendaraan terparkir di garasi rumah satu keluarga tersebut.
Kendaraan tersebut diyakini milik korban.
Namun saat warga menemukan mayat korban, kendaraan tersebut mendadak raib.
"Di garasi sempat ada kendaraan namun tidak disebutkan kendaraan apakah itu mobil atau motor, beberapa hari lalu sempat terlihat. Namun saat ditemukannya jenazah, kendaraan itu sudah tidak ada. Polisi masih melakukan penyelidikan," kata Arief reporter TV One saat diwawancarai dalam tayangan Breaking News.

Namun pada akhirnya, penyebab kematian satu keluarga yang ditemukan membusuk di Citra Garden 1 Extension pada Kamis (10/11/2022) belum dapat dipastikan.
Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan uji laboratorium forensik yang dilakukan pihak RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Kita belum bisa (memastikan) ini, karena hasil dari laboraturium forensik belum," kata Syafri di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (11/11/2022).
Lantaran masih menunggu hasil uji laboratorium forensik Unit Reskrim Polsek Kalideres belum dapat memastikan apakah kasus penemuan mayat satu keluarga akibat keracunan.
Baca juga: Terungkap Hasil Sampel Kasus Keracunan Massal Tiudan Tulungagung, Ada 3 Jenis Bakteri
Sementara dari hasil autopsi RS Polri Kramat Jati tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan pada empat jasad yang terdiri dari pasangan suami istri, anak perempuan, dan paman.
"Kalau tadi malam saat kita di tkp untuk kondisi di dalam rumah korban cukup rapih semuanya tidan terlihat adanya bekas kekerasan ataupun apa (indikasi pencurian)," ujarnya.
Syafri menuturkan dari hasil olah TKP pihaknya yang dilakukan pada Kamis (10/11/2022) malam pihaknya hanya mengamankan dua buah handphone sebagai barang bukti.

Warga yang tinggal dekat rumah korban sendiri tidak mengetahui kejadian karena berdasar hasil pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Kalideres keluarga korban dikenal tertutup.
"Karena memang dari lingkungan dari pak RT keluarga ini tertutup. (untuk mata pencaharian korban) dari keterangan wsrga tidak ada yang mengetahui," tuturnya.
Diketahui, polisi memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
"Ada lima saksi yang diperiksa. Ada dua sekuriti dan tiga warga," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Moch Taufik kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barat pada Jumat (11/11/2022).