Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Satu Keluarga Tewas di Jakarta Barat

Terungkap 1 Keluarga Tewas di Kalideres Tak Mati Bersamaan, sempat Hidup Bersama Mayat: Mumifikasi

Kini terjawab jika keempat anggota keluarga di Kalideres tidak mati dalam waktu yang bersamaan, pantas ada lilin.

Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Tribunnews.com - TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Keluarga yang tewas di Kalideres sempat hidup bersama mayat 

TRIBUNJATIM.COM - Sebuah penemuan mayat satu keluarga tewas di Jakarta Barat, menggegerkan warga.

Tepatnya di rumah cukup mewah yang ada di Perumahan Citra Garden Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2022) petang .

Kini terkuak jika keempat anggota keluarga tak mati bersamaan.

Hal ini pun menjawab soal temuan kapur barus dan lilin di dalam rumah TKP.

Seperti apa selengkapnya?

Baca juga: Ada Kapur Barus, Lilin & Bedak dalam Rumah 1 Keluarga Tewas di Kalideres, Diduga Mati Kelaparan

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce menyebut, ada dari salah satu jenazah tewas lebih dulu.

Hal itu terlihat dari kondisi jenazah yang sudah hampir menjadi tulang-belulang.

"Jadi itu dari bapaknya ibunya, iparnya, semuanya di waktu berbeda meninggalnya."

"Sehingga pembusukannya masing-masing berbeda-beda," jelas Pasma.

Dapat diartikan ada korban yang sempat tinggal dan tidur bersama anggota keluarganya yang lebih dulu meninggal.

Kemudian setelah itu korban tersebut juga menyusul meninggal dunia di waktu yang berbeda.

Hal itu pun senada berdasarkan informasi yang didapat Tribun Jakarta dari tetangga sekitar korban, Alvaro Roy (33).

Baca juga: Penyebab 1 Keluarga Tewas di Kalideres Terkuak? Polisi Tunggu Hasil Forensik, Ada Banyak Hal Ganjil

Ia mengaku sempat jogging sore dan mencium bau bangkai saat melintas di depan rumah Rudianto.

Lantas ia pun melaporkan temuannya tersebut kepada Ketua RT, Asiung.

Rupanya asal bau datang dari salah satu mayat yang kondisinya masih basah.

Sementara tiga mayat lainnya tak tercium bau busuk karena sudah ditaburi kapur barus.

"Kapur barus itu semacam formalin."

"Jadi tiga orang yang meninggal di dalam sudah dipenuhi kapur barus."

"Enggak kecium baunya," ucap Alvaro Roy kepada Tribun Jakarta, Jumat (11/11/2022).

"Malah yang kecium baunya satu jenazah yang baru seminggu meninggal," sambung Alvaro Roy.

Baca juga: Posisi Mayat 1 Keluarga dalam Rumah di Kalideres Buat Petugas PLN Syok: Terpisah, Tertinggal Catatan

Sosok yang baru meninggal seminggu atau korban terakhir diduga taburkan kapur di sekitar jasad tiga anggota keluarga lain.

Meski kelaparan dan tak ada aliran listrik, ia lebih memilih tetap bertahan di rumah sampai akhirnya turut meninggal dunia.

Sekedar informasi, keluarga tersebut memang menunggak listrik hingga akhirnya petugas PLN mencabut aliran listrik dari rumah TKP tersebut.

"Dia mungkin sudah siapin lilin. Tapi sebelum listrik mati, sudah meninggal duluan," lanjut Alvaro Roy.

Ketua RT 007/RW 015, Asiung, saat ditemui wartawan di depan rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022).
Ketua RT 007/RW 015, Asiung, saat ditemui wartawan di depan rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Sebelumnya Ketua RT memang menemukan satu mangkok kapur barus, lilin, dan bedak, di rumah satu keluarga yang tewas membusuk di Kalideres.

Saat dirinya mendobrak pintu rumah bersama polisi, ia melihat satu mangkok kapur barus di atas meja makan.

Tak hanya itu, Asiung juga melihat lilin berwarna merah serta bedak untuk wajah di sampingnya.

"Di meja itu ada kapur barus."

"Kapur barusnya ada di dalam mangkok ditaruh di atas meja makan."

"Saya lihat ada kapur barus, sebelahnya ada lilin warna merah," ungkap Asiung.

"Di sebelahnya lagi ada bedak muka," imbuh Asiung, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (12/11/2022).

Diketahui bahwa keempat anggota keluarga tersebut ditemukan di ruangan yang berbeda-beda. 

Satu jenazah berada di ruang tamu dengan menyandar ke kursi dan satu jenazah berada di kamar depan.

Lalu satu jenazah di kamar belakang, dan satunya lagi berada sebelah kamar tidur depan.

Polisi dari Polsek Kalideres melakukan pemeriksaan lanjutan di rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022). (Tribunjakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)
Polisi dari Polsek Kalideres melakukan pemeriksaan lanjutan di rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022). (Tribunjakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Sedangkan penyebab satu keluarga tewas di Kalideres akhirnya perlahan terungkap.

Berdasarkan hasil autopsi tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati, keempatnya diketahui tidak makan selama tiga minggu.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pasma Royce, mengatakan, berdasarkan pemeriksaan, lambung dari mayat tersebut tidak berisi makanan.

Tak hanya itu, otot-otot di tubuh keempat korban juga mulai menciut.

“Jadi bisa diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan cukup lama."

"Karena dari otot-ototnya sudah mengecil,” kata Pasma di Polres Jakarta Barat pada Jumat (11/11/2022).

Polisi dari Polsek Kalideres melakukan pemeriksaan lanjutan di rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)
Polisi dari Polsek Kalideres melakukan pemeriksaan lanjutan di rumah tempat ditemukannya empat orang meninggal dunia di Kompleks Perumahan Citra Garden Satu Extension pada Jumat (11/11/2022). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Sementara untuk tubuh dari keempat korban tampak mengering diduga akibat korban mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan.

"Otot-ototnya sudah mengecil, artinya ada kekurangan cairan, dehidrasi."

"Sehingga tubuh mayat ini menjadi kering."

"Jadi mumifikasi," ucap Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Pasma Royce .

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved