Berita Bisnis
Bareng Kredit Pintar, LinkAja Dukung Kemendes PDTT Tingkatkan Transaksi Non-Tunai
Kredit Pintar dan LinkAja baru-baru ini resmi berkolaborasi sebagai upaya mendukung Kemendes PDTT dalam meningkatkan Pengembangan BUMDes dan Transaksi
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kredit Pintar dan LinkAja baru-baru ini resmi berkolaborasi sebagai upaya mendukung Kemendes PDTT dalam meningkatkan Pengembangan BUMDes dan Transaksi Non-Tunai di Indonesia.
Bentuk kolaborasi yang telah dijalankan merupakan kerja sama dalam product refferal, dimana melalui aplikasinya, LinkAja dapat menyampaikan informasi mengenai Kredit Pintar untuk menumbuhkan pengguna aplikasi LinkAja pada segmen pengguna yang sedang mencari produk pendanaan.
Direktur Marketing LinkAja, M Rendi Nugraha mengatakan, LinkAja menyambut baik setiap kerja sama yang memiliki kesamaan visi dan misi pemerintah, untuk mempercepat inklusi keuangan melalui sinergi dan kolaborasi yang bertujuan untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
"Melalui kerjasama dengan Kredit pintar, dan Kemendes PDTT, menjadi bukti nyata LinkAja untuk terus memberikan edukasi dan informasi yang menyeluruh dan merata terkait digitalisasi keuangan kepada masyarakat indonesia. Kedepannya, kami akan terus berfokus untuk memberikan layanan yang optimal dan komprehensif melalui layanan kami," ujar Rendi. Selasa (21/11/22).
Ia menjelaskan, kerja sama strategis antara LinkAja dengan Kredit Pintar sejatinya telah berjalan sejak tahun 2019 lalu.
"Dalam kerja sama ini, LinkAja menawarkan proses pengajuan dan pencairan pendanaan melalui aplikasi tanpa agunan yang diharapkan akan dapat menjadi solusi bagi pelanggan yang membutuhkan sejumlah dana, maupun untuk memenuhi kebutuhan mendesak," imbuhnya.
Dikatakannya pula, secara teknis, proses melakukan pendanaan Kredit Pintar melalui aplikasi LinkAja ini cukup mudah karena setelah pendanaan telah disetujui oleh pihak Kredit Pintar, nantinya dana pinjaman akan dikirimkan ke saldo balance pengguna aplikasi LinkAja.
Sementara itu, Wisely Wijaya selaku Direktur Kredit Pintar, menyampaikan, pihaknya berharap, ke depannya Kredit Pintar dan LinkAja dapat menjangkau lebih banyak guna memperkuat produktivitas wirausaha di desa-desa.
"Dalam kolaborasi dengan LinkAja sendiri, Kredit Pintar sebagai aplikasi pendanaan yang menawarkan suku bunga rendah, yaitu antara 0,09 persen sampai 0,11 persen per hari. Pengguna dapat mengajukan pendanaan bunga rendah di Kredit Pintar mulai dari Rp 600 ribu hingga Rp 6 juta dengan tenor mulai dari 2 bulan hingga 6 bulan. Selain itu, Kredit Pintar merupakan salah satu aplikasi pendanaan yang aman karena telah berizin dan diawasi OJK," jelas Wisely.