Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gempa Cianjur

Jerit Lirih Ibu Hamil Tertimbun, Ibu Muda Lain Tewas Hamil 9 Bulan, Ada 145 Gempa Susulan di Cianjur

Jeritan lirih minta tolong terdengar sayup-sayup dari sebuah timbunan bangunan rumah tinggal ibu hamil 5 bulan dan 9 bulan.

Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
Tribunnews.com, Tribun Jabar
Suasana pasca Gempa Cianjur yang menewaskan 268 orang, Senin (21/11/2022). 

Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke RSUD Cimacan, sayang nyawanya tak tertolong.

Baca juga: 268 Orang Meninggal karena Gempa Cianjur, 151 Hilang Termasuk Adik Artis Cantik, Dinar Candy: Tolong

Gempa Cianjur masih memiliki 145 kali gempa susulan lain sejak berlangsung pada Senin (21/11/2022).

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati mengatakan, sebanyak 145 kali gempa susulan terjadi di Cianjur, Jabar hingga Selasa (22/11/2022) pukul 17.00 WIB.

Setelah gempa mangnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022) kemarin, hingga kini masih terjadi gempa susulan.

Namun, kata Dwikorita, gempa susulan tersebut dinilai semakin melemah.

"Kondisi kegempaan saat ini semakin melemah, meskipun pada data termonitor pukul 17.00 WIB gempa susulan sebanyak 145 kali," ucap Dwikorita dalam keterangan pers secara daring, Selasa petang.

Meski begitu, Kepala BMKG mengimbau warga untuk tidak terlalu khawatir terhadap gempa susulan tersebut.

"Tidak perlu dicemaskan, karena gempa susulan itu sebagian besar tidak dirasakan."

"Ada beberapa yang dirasakan, yang paling besar gempa susulan magnitudo 4,2 yang paling kecil magnitudo 1,2," jelasnya.

Baca juga: Diisukan Ambruk, Begini Kondisi Rumah Lesty Kejora di Cianjur setelah Diguncang Gempa, Aman?

Lebih lanjut, Kepala BMKG memperkirakan, dalam waktu empat hari hari lagi gempa susulan semakin melemah dan berhenti.

"BMKG memperhitungkan kurang lebih 4 hari lagi, gempa tersebut sudah makin berkurang, Insyaallah berhenti," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BMKG juga mengingatkan warga Cianjur terhadap cuaca saat ini.

Menurutnya, wilayah Cianjur akan memasuki musim hujan pada Desember 2022.

Sehingga, ia mengingatkan warga untuk waspada terkait adanya potensi bencana, seperti longsor.

Sebagai informasi, gempa magnitudo 5,6 yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat terjadi pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.

BMKG menyatakan, gempa di Cianjur berada di kedalaman 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan tidak berpotensi tsunami.

Berita seputar Gempa Cianjur lainnya

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved