Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Anak Bunuh Keluarga di Magelang

Dipicu Sakit Hati, Si Anak Nekat Racuni Keluarganya Lewat Teh & Kopi, Tak Mau Disuruh Cari Uang?

Dhio si anak sakit hati saat diminta bantu perekonomian keluarga hingga nekat meracuni keluarganya.

Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
YouTube - Tribun Jogja/Nanda Sagita Ginting
Anak racuni satu keluarganya di Magelang karena sakit hati 

Kematian sekeluarga di Magelang itu pun menyisakan luka mendalam bagi sanak saudaranya.

Kakak ipar Abbas Ashar, Agus Kustiardo (58), mengaku bahwa peristiwa ini membuat hatinya hancur.

Terlebih terduga pelaku adalah anak kedua almarhum Abbas Ashar.

"Perasaan saya hancur, sekalipun pelakunya adalah anaknya (korban), tapi yang dibunuh adik saya."

"Secara manusiawi lho, saya merasa kehilangan," kata Agus.

Tepatnya setelah prosesi pemakaman keluarga Abbas Ashar di TPU Sasono Loyo, Dusun Prajenan, Desa Mertoyudan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Senin (28/11/2022) malam, mengutip Kompas.com.

"Saya tadi pagi belum tahu, kemudian ada informasi kalau Dhio dibawa polisi juga."

"Kalau aparat bawa seseorang itu berarti sudah ada keyakinan, melalui alat bukti kuat," ungkap Agus.

Baca juga: Diduga Racuni 1 Keluarga di Rumahnya Pakai Minuman sampai Tewas, Sang Anak sempat Bantu Evakuasi

Agus berujar, pihak keluarga telah menyerahkan kasus ini sepenuhnya ke Polresta Magelang.

Dia berharap proses hukum berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada.

"Peristiwa ini sudah ditangani pihak berwajib, pelakunya ada."

"Ini masalah pelanggaran hukum, pasalnya apa, aparat yang tahu, kami serahkan ke pihak berwajib," imbuh Agus.

Sebelumnya dia juga tidak menaruh curiga terhadap gelagat keluarga Abbas Ashar.

Bahkan komunikasi terakhir, Abbas Ashar meminta bantuan membayar pajak sepeda motornya.

"Dari awal tidak curiga, terakhir minta tolong saya untuk membayarkan pajak motor, STNK-nya masih saya bawa," sebutnya.

Selama ini, kata Agus, keluarga Abbas Ashar tidak memiliki konflik dengan sesama.

Mereka dikenal baik dan aktif di kegiatan masyarakat di tempat tinggalnya.

Hanya saja dia sempat mencurigai perilaku Dhio belakangan ini.

"Sifat Dhio itu sekarang overlap."

"Setahu saya banyak menghambur-hamburkan uang belakangan ini," ucap Agus.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved