Berita Jatim
Hasil Survei ARCI, Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa Masih Tak Tergoyah di Pilgub 2024
Elektabilitas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa rupanya masih konsisten nomor wahid di bursa Pilgub Jatim 2024,
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Elektabilitas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa rupanya masih konsisten nomor wahid di bursa Pilgub Jatim 2024, setidaknya dilihat dari sejumlah lembaga survei.
Bahkan, dari hasil survei terbaru yang dikeluarkan Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) dalam simulasi bersama sejumlah tokoh, Khofifah juga terekam unggul.
Hasil survei ARCI menunjukkan elektabilitas Khofifah berada di angka 37,5 persen. Lalu, disusul Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak yang terekam berada di angka 12,2 persen dan di posisi ketiga yakni Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad dengan elektabilitas 6,9 persen.
Survei ini digelar pada periode November 2022 di wilayah Jawa Timur.
Adapun survei ini melibatkan 1.200 responden dengan menggunakan metode multistage random sampling dan margin of error sebesar 2,8 persen.
Direktur Eksekutif ARCI Baihaki Sirajt mengatakan, dari hasil survei itu sebetulnya elektabilitas sejumlah tokoh di Jawa Timur mulai ada peningkatan.
"Tetapi, masih dikuasai oleh Gubernur saat ini yaitu Khofifah Indar Parawansa," kata Baihaki dikutip dalam paparan hasil surveinya, Rabu (30/11/2022).
Baca juga: Survei ARCI Sebut Elektabilitas Heru Tjahjono Ungguli 5 Ketua Partai dan 4 Kepala Daerah
Sementara itu, dalam berbagai simulasi pasangan Cagub-Cawagub, Khofifah juga masih terekam unggul. Misalnya, ada tiga paslon dan Khofifah disandingkan dengan Bupati Sumenep Ahmad Fauzi, elektabilitas Khofifah unggul di angka 41,3 persen.
Unggul atas pasangan Emil Dardak-Eri Cahyadi (19,5 persen) dan Saifullah Yusuf-Abdullah Azwar Anas (15,7 persen). Namun, ada 23,5 responden tidak menjawab atau tidak tahu.
Begitu pula jika disandingkan dengan Anwar Sadad, elektabilitas Khofifah berada di angka 41,7 persen.
Sedangkan jika ada dua calon dan Khofifah menggandeng Emil Dardak elektabilitasnya berada di angka 48,3 persen.
Lalu, jika menggandeng politisi muda yang juga Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim Muhammad Fawait, elektabilitas Khofifah berada di angka 41,6 persen.
Disisi lain, survei ARCI juga merekam apa alasan responden ketika akan memilih seorang calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Hasilnya 27,21 persen responden menjawab sosok peduli dan 14,28 persen menjawab merakyat.
"11,56 persen menjawab tidak terlibat korupsi dan 10,20 persen menjawab kreatif/inovatif," tambah Baihaki.
---
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com