Berita Entertainment
Nasib Pemulung Cilik ‘Cinderella TPA’, 1 Foto Ubah Hidup, Kini Punya Perusahaan yang Kerja Untuknya
Beginilah nasib sukses seorang pemulung cilik di Kamboja yang menerima sebuah keberuntungan dalam hidupnya, kini bisa jalankan perusahaan.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Seorang anak kecil dulu sebagai pemulung, ia tiba-tiba menjadi terkenal di media sosial.
Hal itu lantaran sebuah foto yang memperlihatkan wajah asli anak tersebut.
Sikap dan perilaku pemulung cilik itu dipandang oleh publik sebagai hal berbeda.
Benar saja, sebuah foto yang mendadak viral di media sosial tentang dirinya tersebut mengubah hidup.
Foto bocah cilik berpengaruh hebat dan kini mengantarkannya menuju gerbang kesuksesan.
Ia berhasil meraih pendidikan tinggi hingga akhirnya kini menjalankan bisnisnya sendiri.
Bukan lagi jadi pemulung hingga mendapat predikat sebagai 'Cinderella TPA'.
Bocah cilik itu berganti usia dan beranjak jadi wanita sukses yang berhasil menjalankan sebuah perusahaan.
Dulu hidup susah makanpun tak bisa, kini sebuah perusahaan justru bekerja padanya.
Kisah sang bocah cilik membawa inspirasi bagi banyak orang.
Baca juga: Aktor Tampan Jualan Roti Viral di Media Sosial, Dulu Terkenal Main Sinetron Bareng Stefan William
Sosok satu ini adalah Sophy Ron.
Masih ingatkah anda Sophy Ron, bocah cilik yang dulu viral di berbagai linimasa media karena sebuah foto yang dirasa berbeda darinya.
Dulu foto gadis ini sedang memulung sampah viral hingga mengubah hidupnya.
Foto gadis saat memulung sampah di TPA atau Tempat Pembuangan Akhir itu mengubah hidup Sophy Ron.
Foto tersebut memperlihatkan senyuman sumringah seorang bocah di TPA yang mengenakan topi rajutan lusuh dan wajahnya penuh sampah.
Ia mengenakan busana berwarna hijau limau dan tak tampak sedih.
Meski hidup susah di masa itu, Sophy Ron menyunggingkan senyuman lebar.
Siapa sangka, foto satu itu mengubah hidupnya.
Foto menjadi viral dan banyak orang yang menilai bahwa bocah cilik ini memiliki kemampuan tak biasa.
Baca juga: Gadis Berbaju Lusuh Dulu Viral Jadi Pemulung, Nasib Berubah Drastis Setelahnya, Kini Hidup Berkelas
Dikutip Tribun Jatim dari EVA via TribunStyle, Selasa (13/11/2022), Sophy Ron gadis kecil pemungut sampah kini nasibnya telah berubah dan mengejutkan banyak orang.
"Cinderella TPA" adalah Sophy Ron, lahir dari keluarga pekerja kelas bawah di ibu kota Phnom Penh, Kamboja.
Masa kecil Sophy Ron dikaitkan dengan TPA Stung Meanchey tempat yang telah lama menjadi simbol kemiskinan di Kamboja.
Pikiran bahwa masa kecil Sophy akan selamanya berlalu dalam lingkaran setan kemiskinan.
Tetapi foto yang diambil di TPA Stung Meanchey benar-benar mengubah hidupnya.
Baca juga: Nasib Artis Cantik Jadi Janda Cucu Presiden, Ngaku Dihamili Pacar Tapi Tak Dinikahi, Kini Bahagia
Saat itu, Sophy baru berusia 11 tahun, dia balas tersenyum begitu melihat pria itu mengangkat kamera.
Dan momen itu adalah awal dari kehidupan baru Sophy.
Setelah fotonya menjadi terkenal secara global, Sophy difasilitasi oleh Cambodian Children's Fund (CCF) untuk bersekolah.
Foto itu mengantarkannya menerima sebuah beasiswa yang membawanya pada kesuksesan.
Benar saja, anak kecil itu memiliki potensi besar dalam hidupnya.
Prestasi akademik Sophy yang luar biasa membantunya mendapatkan beasiswa penuh di Trinity College (Australia), jurusan Sastra.
Setelah dua tahun di Trinity College, Sophy Ron lulus dan ditunjuk sebagai pembaca pidato perpisahan.
Ia merasa terhormat dipilih untuk menyampaikan pidato kelulusan di hadapan sejumlah besar mahasiswa dan fakultas.
Tak hanya itu, prestasi akademik Sophy yang sangat baik juga membantunya untuk terus mendapatkan beasiswa penuh lagi di University of Melbourne.
Saat ini, ia masih rutin melakukan perjalanan antara Kamboja dan Australia untuk melanjutkan studinya.
Serta menghabiskan waktu bersama keluarga dan kegiatan sosial.
Selain itu, dia juga salah satu pendiri perusahaannya sendiri dan bekerja untuk Children's Fund of Cambodia.
Sophy berhasil membawa dirinya naik kelas sampai Sophy bisa punya perusahaan sendiri dan orang-orang yang bekerja untuknya.
Baca juga: Pilih Berteman Sama Pemulung, Artis Cantik Ini Ungkap Susah Cari Teman Seleb, Lebih Bermutu
Sophy bukan lagi gadis malang yang memungut sampah, melainkan telah menjadi simbol inspirasi banyak anak muda Kamboja.
Adapun keluarga Sophy, mereka tidak lagi harus memungut sampah tetapi pindah ke pedesaan yang damai untuk hidup.
Berkat dukungan organisasi, saudara perempuan Sophy juga bersekolah dan berkesempatan untuk mengubah hidup mereka.
Begitu cerita Sophy diposting di jejaring sosial, itu dengan cepat menginspirasi ribuan orang.
Netizen juga mengucapkan selamat kepada gadis energik tersebut.
Dan berterima kasih padanya karena telah membawa harapan serta inspirasi bagi mereka yang berada dalam keadaan sulit yang ingin meraih kesuksesannya.
Baca juga: Dulu Pemulung, Kini Pria Blora Sukses Jadi Miliarder, Punya Perusahaan Besar Langganan Artis
Kisah inspiratif lainnya datang dari seorang pemulung di Blora.
Sosok pria tersebut yakni Hardianto atau yang akrab disapa Hardy.
Kisahnya sempat ia utarakan di kanal YouTube Coach Yudi Candra hingga menginspirasi banyak orang.
Pasalnya Hardy mengaku, ia tidaklah lahir dari keluarga kaya dengan modal melimpah untuk membangun perusahaan.
Hidup Hardy justru penuh dengan perjuangan karena keluarganya kurang dalam hal ekonomi.
Hardy yang saat itu berusia remaja memutuskan untuk merantau ke Jakarta.
Padahal ia tak memiliki ijazah sebagai modal untuk melamar pekerjaan di Ibu Kota.
"Saya sekolah SMP tak lulus. Saya sampai pindah-pindah sekolah karena dikeluarkan."
"Akhirnya saya dapat ijazah di MTS setelah ikut Paket C," ujarnya, melansir TribunnewsMaker.com.
Baca juga: Inilah Sumber Kekayaan Crazy Rich Ponorogo yang Bantu Lebarkan Jalan di Desanya hingga Ratusan Juta
Ketika merantau, Hardy menumpang truk dan memimpikan kelak bisa sukses.
Ia berangkat dengan tiga temannya dan hanya membawa uang Rp60.000.
Sampai di Jakarta, Hardy awalnya bingung harus pergi ke tempat mana.
Uang yang ia bawa yang awalnya bisa buat makan akhirnya habis.
Ia pun sempat menjadi gelandangan seminggu.
Tak punya tujuan, Hardy jadi pemulung cari barang rongsokan untuk mendapatkan uang.
Kala itu ia berpikir yang penting bisa buat makan.
Setelah menjadi pemulung, Hardy kemudian ikut orang lain bekerja di proyek bangunan rumah.
Ia melakoni pekerjaan tersebut selama hampir setahun.

Setelah jadi kuli, Hardy mendapat tawaran bekerja di tempat pemasangan jok mobil pada tahun 2007 silam.
Saat itu ia mendapat gaji Rp300 ribu tiap bulannya.
Meski gajinya tak begitu banyak, namun dari situ Hardy mengambil ilmunya.
Hardy merangkap jadi OB karena ia tinggal di tempat kerja.
Dua tahun bekerja di sana, gaji Hardy pun naik jadi Rp1,6 juta.
Di sana Hardy bekerja sekaligus belajar dari pagi hingga malam.
Merasa sudah memiliki skill cukup, Hardy akhirnya memutuskan untuk keluar dan membuka usaha sendiri.

Hardy memilih membuka usaha sendiri bersama temannya.
Awalnya Hardy membuka kios kecil ukuran 3x4 di mal.
Namun usahanya sempat jatuh bangun lantaran partner yang awalnya empat orang hanya tinggal satu orang.
Hardy tak menyerah dan membuka kembali usahanya di tahun 2012.
Partner kerjanya kali ini kompak dan usahanya pun perlahan berkembang.
Penghasilan Hardy per bulan kala itu mencapai Rp5 juta.
Berkat kerja kerasnya, Hardy kini berhasil membesarkan bisnisnya.
Usahanya pun dikenal dengan nama Hardy Classic.
Bergerak di bidang jasa interior mobil dari great A sampai great C.
Saking suksesnya, usaha Hardy dikenal artis papan atas Indonesia.
Ada Raffi Ahmad, Atta Halilintar, Ammar Zoni, Ria Ricis, Rizky Billar, Irwansyah dan masih banyak lainnya.
Hardy pun kerap membagikan foto-fotonya bersama para artis.

Tak hanya dikenal sebagai pengusaha sukses, Hardy juga jadi selebgram.
Akun Instagram-nya sudah terverifikasi dan diikuti sejumlah artis terkenal.
Ia bahkan memiliki 163 ribu followers.
Akun Instagram Hardy tentunya banyak mem-posting soal mobil modifikasi yang digarapnya.
Namun tak jarang Hardy memberikan motivasi.

Tak hanya aktif di Instagram, Hardy juga memiliki kanal YouTube bernama 'Hardy Classic Car Interior'.
Ia kerap membagikan konten mengenai mobil.
Ia juga tak pelit membagikan ilmu soal merawat mobil, seperti membersihkan jok kulit.
Konten terbarunya baru diunggah pada 10 Oktober 2022 dan sudah ditonton 8.000 kali.
Kanal YouTube miliknya per Selasa, 11 Oktober 2022, sudah memiliki 301 ribu subscribers.