Nasib Tragis Frank Lampard Jadi Pelatih Everton, Sering Kalah ketimbang Menang, Berujung Pemecatan

TRIBUNJATIM.COM - Nasib tragis menimpa legenda timnas Inggris, Frank Lampard.

Setelah gagal mengangkat performa Everton, Frank Lampard harus rela dirinya dipecat.

Selama membesut The Toffees, mantan bintang Chelsea itu hanya mencatatkan rasio kemenangan 27,3 persen.

Kekalahan 0-2 Everton dari West Ham United dalam laga pekan ke-21 Liga Inggris 2022-2023 di Stadion London, Sabtu (21/1/2023), berujung pemecatan bagi Frank Lampard.

Pada Senin (23/1/2023), juru taktik berusia 44 tahun itu harus mengakhiri jabatannya sebagai pelatih Everton.

Baca juga: Rekap dan Update Klasemen Liga Inggris: Bungkam MU, Arsenal Perlebar Jarak dengan Manchester City

Menurut laporan dari Daily Mail yang dikutip BolaSport.com, The Toffees memecat Lampard karena kecewa dengan kinerja sang peracik strategi.

Everton memang sedang terpuruk pada musim 2022-2023.

Mereka menelan delapan kekalahan dari total sembilan laga terakhir di lintas kompetisi.

Di Liga Inggris, Everton masih tercecer di zona degradasi dengan menempati posisi ke-19 klasemen.

Selama menukangi Everton sejak Januari 2022, catatan Frank Lampard terbilang mengecewakan.

Lampard hanya membawa Everton menang 12 kali dari 44 pertandingan di lintas kompetisi.

Sisanya, rival sekota Liverpool itu menelan 24 kekalahan dan mendapatkan 8 hasil imbang.

Hal itu membuat rasio kemenangan Lampard di Everton hanya berada di angka 27,3 persen.

Leighton Baines, yang membesut tim Everton U-18, ditunjuk sebagai pengganti sementara Lampard.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Ikuti berita seputar Liga Inggris