Akhir Kasus Iqlima Kim dan Razman Nasution, Mantan Aspri Hotman Paris 9 Jam Dikonfrontir: Sepakat

TRIBUNJATIM.COM - Iqlima Kim yang sempat berseteru panjang akhirnya pilih berdamai dengan Razman Arif Nasution.

Keputusan ini akhirnya diambil Iqlima Kim setelah selama sembilan jam dikonfrontir untuk mencari solusi.

Iqlima Kim mengungkapkan, dirinya memang berharap kasusnya selesai dan berakhir damai.

Lantas apa yang membuat Iqlima Kim akhirnya mengakhiri perseteruannya?

Baca juga: Kembali Sindir Razman Arif Nasution? Hotman Paris Ungkap Soal Wanita Tak Dibayar Habis Dibooking

Hal itu terjadi saat Razman Arif Nasution memenuhi panggilan polisi atas laporan Hotman Paris perihal kasus dugaan pencemaran nama baik, Selasa (7/3/2023).

Begitu pula dengan Iqlima Kim yang juga dijadwalkan untuk hadir saat itu dengan alasan dan kasus yang sama.

Razman Arif Nasution dan Iqlima Kim dikonfrontir untuk mencari titik terang penyelesaian dari kasus mereka.

Setelah sembilan jam dikonfrontir, keduanya sepakat untuk menyelesaikan masalah dengan upaya berdamai.

"Kami sepakat bahwa setelah dilakukan konfronting, diskusi panjang," ungkap Razman Arif Nasution saat ditemui Grid.ID di kawasan Mabes Polri Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2023).

"Kami mendapat kesimpulan untuk melakukan restorative justice kepada adik saya, Fariz," lanjutnya.

"Prinsipnya tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan," tambahnya.

Iqlima Kim mengungkapkan, dirinya memang berharap kasusnya selesai dan berakhir damai.

Pasalnya masalah tersebut mengganggu kehidupan pribadinya dan mengganggu waktunya bersama sang anak.

Baca juga: Razman Arif Nasution Sebar Isu Hotman Paris Bakal Polisikan 2 Sosok, Padahal Sudah Dibantah: Hoaks

"Pertemuan hari ini cukup panjang, dari aku mengharapkan semua baik-baik saja," ungkap Iqlima Kim.

"Ini semua mengganggu pekerjaan, pribadi, sampai ke pekerjaan," tambahnya.

"Aku harus nitipin anak, kebayang muka anak juga," lanjutnya.

Lebih lanjut, kuasa hukum Iqlima Kim, Abdul Fakhridz Al Donggowi mengungkapkan, dirinya jadi penengah antara kliennya dan Razman Arif Nasution dalam menyelesaikan masalah.

"Klien sama dan Razman sama-sama terlapor, kita ingin selesaikan, soal teknis biar nantilah gimana," ungkap Abdul Fakhridz Al Donggowi.

"Kim dan Razman ingin selesai tanpa melalui proses peradilan," tambahnya.

Baca juga: Hotman Paris Sindir Razman? Sebut Ogah Bayar Makan di Hotel sampai Ribut: Kantong Tipis Bini Berapa

Sebelumnya dikabarkan bahwa Iqlima Kim mendapatkan pelecehan seksual dari Hotman Paris.

Setelah itu Iqlima Kim memberi klarifikasi bahwa ia tak pernah mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya mendapatkan pelecehan seksual dari Hotman Paris.

Iqlima Kim menduga bahwa kuasa hukumnya saat itu, Razman Arif Nasution, yang menyimpulkan bahwa dirinya dapat pelecehan seksual dari Hotman Paris.

Hal itupun membuat Razman Arif Nasution dan Iqlima Kim malah jadi berselisih.

Kasus ini berujung Hotman Paris melaporkan Iqlima Kim dan Razman Arif Nasution atas kasus dugaan pencemaran nama baik.

Laporan Hotman Paris tersebut merupakan imbas pengakuan Iqlima Kim yang mengatakan mendapat pelecehan seksual dari pengacara kondang.

Tak terima dilaporkan Hotman Paris, Razman Arif Nasution menegaskan, tindakan yang dilakukan merupakan permintaan Iqlima Kim saat jadi kliennya.

Razman Arif Nasution juga mengaku, segala tindakannya selama menjadi kuasa hukum Iqlima Kim tak pernah diprotes oleh kliennya.

"Selama 25 April sampai 11 Juni, semua statement, pembicaraan saya, semua data tidak pernah dikomplain oleh Iqlima Kim," ujarnya, melansir Grid.ID.

"Artinya, semua sesuai dengan apa yang dia mau," ujar Razman Arif Nasution ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (29/12/2022) malam.

Justru, lanjut Razman Arif Nasution, ia menjadi orang yang menyelamatkan Iqlima Kim dari percobaan mengakhiri hidup.

"Saya adalah orang yang justru menyelamatkan Iqlima Kim dari percobaan mengakhiri hidup," ujarnya.

Razman Arif Nasution mengaku sampai datang ke apartemen Iqlima Kim dan berbicara kepadanya.

"Saya datang khusus ke apartemennya, menasihati dia, karena dia mau melakukan percobaan mengakhiri hidup karena stres menghadapi masalah," ujarnya.

"Saya sampaikan ke Iqlima, 'Anda ini orang pesantren, ingat Tuhan,'" beber Razman Arif Nasution.

Pria berusia 52 tahun ini pun secara terang-terangan memperlihatkan bukti foto percobaan mengakhiri hidup yang dilakukan Iqlima Kim.

Bukti foto tersebut memperlihatkan bagian tubuh Iqlima Kim, yakni tangan dan leher yang berlumuran darah.

"Ini (memperlihatkan hasil cetak foto) buktinya. Ini dia kirim ke saya, termasuk manajernya juga kirim ke saya," ujarnya.

"Ini, apa ini? Ini orang yang tertekan. Inilah orang yang diduga mengalami masalah mental," tandas Razman Arif Nasution.

Sebelumnya Razman Arif Nasution meminta Hotman Paris menghentikan laporan terhadapnya di Bareskrim Polri.

Di samping itu, Razman Arif Nasution meminta mantan kliennya, Iqlima Kim, untuk bertanggung jawab.

"Laporan Hotman terkait dengan saya harus dihentikan," tegas Razman Arif Nasution saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (29/12/2022) malam.

Razman Arif Nasution juga mempersilakan jika Hotman Paris berniat melanjutkan perseteruannya dengan Iqlima Kim.

"Kalau mau dilanjutkan (kasus) Kim, silakan. Kalau dia tidak berdamai dengan Kim, urusan dia," ucap Razman Arif Nasution.

Namun tentu tanpa melibatkan Razman Arif Nasution.

Lantaran menurutnya, ia sekadar menjalankan permintaan klien saat masih jadi pengacara Iqlima Kim.

Karenanya, pengacara berusia 52 tahun ini meminta Iqlima Kim agar mau bertanggung jawab atas perbuatannya sendiri.

"Kim silakan bertanggung jawab," ungkap Razman Arif Nasution.

"Karena yang memberikan data ke saya, nyuruh preskon, up di media, posting Instagram, bicara," ujarnya.

"Semua atas surat Iqlima Kim atau Putri Iqlima Aprilia," imbuhnya.

"Kalau ternyata dia memberi keterangan yang berbeda, artinya dia melakukan pembohongan publik," tutup Razman Arif Nasution.