Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Badminton

Hasil Orleans Masters 2023: Kalah dari Wakil China, Fikri/Bagas Gagal Bawa Pulang Juara

Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana harus puas jadi runner up Orleans Masters 2023.

Editor: Taufiqur Rohman
Instagram INA Badminton
Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana harus puas jadi runner up Orleans Masters 2023. 

TRIBUNJATIM.COM - Duet ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana gagal membawa pulang gelar juara Orleans Masters 2023.

Di partai final, Bagas/Fikri dikalahkan wakil China, Chen Bo Yang/Liu Yi.

Hasil ini membuat pasangan yanng akrab disapa Bakri itu harus puas menjadi runner-up di Orleans Masters 2023.

Fikri/Bagas masih harus bersabar menantikan gelar kedua mereka di kancah turnamen BWF World Tour.

Pencapaian ganda putra unggulan tiga itu ke final Orleans Masters 2023 harus diakhiri dengan raihan runner-up setelah dikalahkan Chen Bo Yang/Liu Yi.

Bermain di Palais des Sports, Orleans, Prancis, Minggu (9/4/2023), Fikri/Bagas harus mengakui keunggulan ganda putra jebolan kualifikasi itu dengan kekalahan dua gim langsung, 19-21, 17-21 dalam 43 menit.

Gim pertama berjalan tidak terlalu bagus untuk Fikri/Bagas.

Mereka tertekan sejak awal dan tertinggal cepat sampai 1-6.

Banyak serangan lawan yang cukup mengagetkan Fikri/Bagas, antisipasi eks juara All England itu sering kurang sempurna.

Fikri/Bagas berusaha mengejar satu demi satu angka, tetapi masih tertinggal sampai interval 7-11.

Setelah jeda turun minum, Fikri/Bagas mulai menemukan ritme permainan mereka.

Serangan lebih padu ditambah defence yang jauh lebih kuat membuat mereka berhasil mempertipis jarak.

Pengembalian Bagas sering tidak terduga dan membuat pasangan Indonesia akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di poin krusial 18-18.

Sayangnya, setelah itu, Fikri/Bagas kecolongan lagi di tiga pukulan awal setelah servis.

Sempat hampir mengejar 19-20, mereka tetap harus mengakui keunggulan lawan dan kehilangan gim pertama dengan skor 19-21.

Pada gim kedua, start Fikri/Bagas lebih bagus.

Meski sempat tertinggal 0-2, mereka mengendalikan permainan lebih dominan dan berhasil unggul sampai 7-4.

Sayangnya, saat unggul 8-6, mereka justru terkunci lama di angka 8.

Kehilangan empat poin beruntun membuat Fikri/Bagas berbalik tertinggal 8-10.

Situasi sejak itu makin lebih sengit sampai kedudukan imbang 10 sama.

Sayangnya, momentum itu tidak bertahan lama.

Setelah jeda interval, Fikri/Bagas kesulitan mengimbangi permainan lawan yanjg mulai sering lebih berani mempercepat tempo hingga mereka tertinggal 11-14.

Memasuki poin-poin krusial, Fikri/Bagas masih berupaya mengejar sampai 15-17.

Sayangnya, pasangan China yang lebih di atas angin juga tampil lebih lepas dan terus menekan Fikri/Bagas di situsi genting hingga unggul 19-15.

Sementara Fikri/Bagas semakin serba salah, pengembalian mereka mudah ditebak.

Fikri/Bagas pun akhirnya harus mengakui keunggulan lawan dan kalah dengan skor 17-21.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Ikuti berita seputar Badminton

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved