Ratusan Jemaah Haji Ponorogo Telah Diskrining Kesehatan, Ini Hasilnya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Sedikitnya 497 jemaah haji Ponorogo yang akan berangkat pada 28 Mei 2023 nanti telah dilakukan skrining.

Yang melaksanakan skrining adalah puskesmas di seluruh bumi reog.

“Yang melaksanakan Puskesmas secara bertahap, kalau memang harus dirujuk ya dirujuk,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ponorogo, Dyah Ayu Puspitaningarti, Senin (22/5/2023).

Dia menjelaskan hasilnya, ada jemaah haji yang mempunyai faktor resiko hipertensi (darah tinggi) dan diabetes.

“Angka pastinya saya tidak hapal. Kalau lansia ya jelas ada faktor resiko,”’ katanya.

Menurutnya, mereka jemaah haji yang mempunyai faktor resiko tentu dalam pemantauan dan dikasih tanda.

Hal itu menjadi perhatian bagi petugas kesehatan yang telah ditentukan.

Perihal cuaca, dia menjelaskan bahwa cuaca di Arab Saudi saat musim haji 2023 diprediksi berada pada kisaran 47 derajat sampai 50 derajat.

“Prediksinya cuacanya panas. Harapan kami semakin menjaga kesehatan. Jangan sampai dehidrasi (kekurangan cairan),” beber Ayu—sapaan akrab—Dyah Ayu Puspitaningarti.

Ayu menyarankan untuk para jemaah haji menjaga cairan tubuh yang stabil. Kemudian minum yang banyak.

“Minum banyak, konsumsi yang banyak. Dimana-mana bawa minum. Di tanah suci selalu bawa minum, bawa vitamin suplemen. Dan bawa obat pribadi tentunya,” pungkasnya.

Ikuti berita seputar Haji 2023