Chat GPT
Khawatir Keamanan Data, Jerman Kini Pertimbangkan Larang Chat GPT, Berikut Kelebihan Chat GPT OpenAI
Komisioner perlindungan data Jerman mengatakan Jerman dapat mengikuti langkah Italia dengan memblokir Chat GPT karena kekhawatiran keamanan data.
TRIBUNJATIM.COM - Komisioner perlindungan data Jerman mengatakan kepada surat kabar Handelsblatt pada Senin 3 April bahwa Jerman dapat mengikuti langkah Italia dengan memblokir Chat GPT karena kekhawatiran keamanan data.
"Prinsipnya, tindakan seperti itu juga memungkinkan di Jerman," kata Ulrich Kelber, dikutip TribunJatim.com dari Reuters.
Ia menambahkan bahwa hal ini akan jatuh di bawah yurisdiksi negara bagian. Namun, dia tidak merinci rencana saat ini untuk mengambil tindakan tersebut.
Kelber mengatakan bahwa Jerman telah meminta informasi lebih lanjut dari Italia mengenai larangan sementaranya, yang mendorong OpenAI yang didukung oleh Microsoft untuk menonaktifkan Chat GPT di negara tersebut.
Sampai dengan tanggal 3 April 2023, Italia adalah satu-satunya negara yang melarang Chat GPT karena kekhawatiran keamanan data.
Namun, beberapa negara telah mempertimbangkan untuk membatasi atau mengontrol penggunaan teknologi kecerdasan buatan seperti Chat GPT, terutama dalam konteks penggunaan aplikasi untuk menghasilkan konten palsu atau meniru identitas seseorang.
Belum ada informasi yang spesifik mengenai bagaimana Chat GPT dapat membahayakan keamanan data di Italia, karena alasan yang memicu larangan tersebut belum dijelaskan secara terperinci oleh pihak berwenang.
Namun, dugaan umum adalah bahwa kekhawatiran keamanan data berkaitan dengan penggunaan Chat GPT untuk menghasilkan konten palsu, seperti berita palsu, informasi palsu, dan penipuan online lainnya.
Karena Chat GPT adalah sebuah teknologi kecerdasan buatan yang dapat meniru gaya dan pola bahasa manusia dengan sangat baik, ada kemungkinan bahwa teknologi ini dapat disalahgunakan untuk membuat konten palsu yang sulit dibedakan dari informasi yang asli, sehingga dapat menipu pengguna dan mempengaruhi opini publik.
Oleh karena itu, otoritas Italia mungkin menganggap Chat GPT sebagai sebuah ancaman terhadap keamanan data dan privasi warga negara Italia, yang memicu keputusan untuk membatasi atau melarang penggunaannya di negara tersebut.

Lantas, apa kelebihan Chat GPT yang perlu kita ketahui?
Kelebihan Chat GPT
Setelah mengetahui apa itu Chat GPT, kini saatnya Anda memahami kelebihan Chat GPT yang digadang-gadang memudahkan aktivitas manusia berdasarkan pemaparan Forbes, diantaranya:
1. Dapat diterapkan pada berbagai aplikasi termasuk perangkat lunak belanja online (marketplace atau e-commerce).
2. Pengalaman belajar di dunia maya terasa lebih interaktif.
3. Menghasilkan respon seperti asisten virtual.
4. Menemukan topik, kata kunci, atau ide konten.
5. Kelebihan ChatGPT berikutnya ialah komunikasi personal seperti melalui email.
6. Entri blog atau pembaruan media sosial untuk konten pemasaran.
7. Menerjemahkan teks dalam berbagai bahasa.
8. Mampu membuat ringkasan dari teks panjang.
9. Mengirimkan jawaban otomatis untuk layanan customer service juga menjadi kelebihan ChatGPT.
Kekurangan Chat GPT
Meskipun diklaim sebagai teknologi AI kuat, Chat GPT juga mempunyai keterbatasan, antara lain:
1. Bukanlah mesin pencari, sehingga tidak dapat mencari informasi di internet.
2. Kemungkinan tidak bisa menyajikan informasi secara mendalam.
3. Kekurangan Chat GPT yang tak kalah bahaya ialah potensi bias jika data yang diinput juga bias dan dapat merugikan perusahaan konsumen.
Cara Pakai Chat GPT
- Buka browser kesayangan Anda, misalnya Google Chrome.
- Kunjungi portal https://chat.openai.com/.
- Lakukan registrasi dengan menekan tombol ‘Sign up’ apabila belum memiliki akun. Atau klik ‘Log in’ untuk masuk menggunakan email Gmail maupun Microsoft.
- Cara pakai Chat GPT selanjutnya ialah mengetikkan kalimat pertanyaan pada kolom.
- Tekan kirim dan chatbot Chat GPT akan memberikan tanggapan.
Perlu diketahui bahwa Chat GPT tidak selamanya dapat digunakan secara cuma-cuma alias gratis.
Tahap uji coba hanya berlaku sejak pertama kali dirilis.
Selang seminggu, tercatat ada sekitar 1 juta orang dari seluruh dunia yang telah menjajal kecanggihan chatbot tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Chat GPT
OpenAI
Jerman
Artificial Intelligence
kecerdasan buatan
kelebihan Chat GPT
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Komisioner perlindungan data Jerman
Jerman larang Chat GPT
Ulrich Kelber
Microsoft
mengontrol penggunaan teknologi
konten palsu
meniru identitas seseorang
Italia
melarang Chat GPT
kekhawatiran keamanan data
Cara Menggunakan Chat GPT untuk Mencari Jawaban Soal Matematika dengan Mudah, Begini Langkahnya |
![]() |
---|
Apa Itu ERNIE? Ini Arti Kata dan Keunggulannya, Chatbot Pesaing Chat GPT Buatan Perusahaan China |
![]() |
---|
Boleh Dicoba, Begini Cara Menggunakan Chat GPT untuk Membuat Motivation Letter, Praktis dan Mudah |
![]() |
---|
Apa Perbedaan Chat GPT Enterprise dan Chat GPT Reguler? Cek Kelebihan Kedua Chatbot Itu di Sini |
![]() |
---|
Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badan 11 Kg Hanya dengan Bantuan Chat GPT OpenAI, Tertarik Coba? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.