Berita Artis Korea
Mengenal Istana Changdeokgung: Tempat Tinggal Raja Joseon yang Jadi Langganan Syuting Drama Korea
Mari mengenal Istana Changdeokgung, tempat tinggal Raja Joseon yang menjadi langganan syuting drama Korea The Red Sleeve dan The King’s Affection.
TRIBUNJATIM.COM - Drama Korea bergenre kolosal memiliki kelompok penggemar mereka sendiri, khususnya bagi para pemirsa yang suka dengan sejarah dan arsitektur klasik khas kesultanan di masa lalu.
Begitu pula yang mungkin Tribunners rasakan.
Menyaksikan tiga drama Korea kolosal sekaligus, sangat memanjakan mata kita lewat bangunan-bangunan peninggalan Dinasti Joseon di Semenanjung Korea.
Ketika menyaksikan episode perdana dari drama Korea The Red Sleeve, tepatnya ketika Sung Deok Im berlari menuju lokasi pembacaan dongeng, ia melewati sebuah taman dengan kolam di sisi kanannya.
Adegan ini mulanya terkesan biasa saja sebelum akhirnya kita akan menyadari bahwa taman tersebut tampak persis dengan yang ada di drama Korea The King’s Affection.
Kalau di drama yang kedua ini, taman tersebut digunakan sebagai tempat pertemuan pertama antara Putra Mahkota Lee Hwi dengan pengawalnya, Kim Ga On.
Ketika kita berhasil mencocokkan kesamaan antara kedua drama Korea yang kebetulan sekali masa tayangnya berdekatan, rasanya puas, seperti menemukan sebuah harta karun.
Meski memang temuan ini nggak terlalu penting, tapi kemudian muncul percikan rasa kepo dalam diri kita nanti.
Hingga kita pun mungkin akan berupaya menelusuri nama taman yang digunakan untuk syuting dua drama kolosal tersebut; Changdeokgung.
Mungkin kita lebih familiar dengan istana Joseon yang lain, yakni Gyeongbokgung.
Changdeokgung atau yang jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti Istana Changdeok ini berlokasi di Distrik Jongno, Kota Seoul.
Istana Changdeokgung merupakan istana kedua yang dijadikan sebagai istana utama selain Istana Gyeongbok.
Istana Changdeokgung dibangun di masa pemerintahan Raja Taejong, pada 1405, dengan alasan topografi Changdeok yang lebih stabil dibandingkan dengan Gyeongbok.
Tapi ada pula yang berpendapat bahwa sebenarnya Taejong nggak mau tinggal di Gyeongbok karena blio pernah membunuh salah seorang saudara-beda-ibu di sana.
Banyak sekali raja Joseon yang menjadikan Changdeok sebagai kediaman.
Bila kalian sempat menonton film The Last Princess, raja terakhir Joseon, Sunjong, tinggal di Istana Changdeok sampai akhir hayatnya, begitu pula dengan keluarga kerajaan lainnya, seperti Putra Mahkota Yi Un, Putri Bangja, dan putri terakhir Joseon, Putri Deokhye.
Taman sekaligus kolam yang menjadi setting tempat drama The Red Sleeve dan The King’s Affection ini bernama Secret Garden atau Buyongji.
Namanya mirip dengan judul drama Korea fenomenal yang dibintangi oleh Hyun Bin dan Ha Ji Won.
Kalau drama Korea lawas itu bisa menukar jiwa Kim Joo Won dan Gil Ra Im, berbeda dengan Buyongji yang dapat membuat siapa pun jatuh cinta dengan keindahannya, bahkan raja sekalipun.
Buyongji ini masuk ke dalam kompleks taman belakang Istana Changdeok bernama Huwon.
Bila menyaksikan kedua dramanya, kita akan melihat bahwa nggak terlalu banyak bangunan buatan manusia di taman ini.
Perjalanan Sung Deok Im menuju tempat pembacaan dongeng pun banyak melalui lembah yang diapit oleh berbagai macam pepohonan.
Rupanya, Huwon memang kebun tradisional yang dibangun agar raja dan keluarganya dapat beristirahat dengan santai.
Huwon acap digunakan untuk berbagai keperluan.
Selain untuk tempat rekreasi keluarga kerajaan, Huwon dipakai untuk menyelenggarakan ujian nasional, tempat pesta, hingga lokasi berburu.
Memang pantas, sih, kalau kebun kerajaan ini dimanfaatkan untuk beragam acara.
Lha luasnya saja mencakup 60 persen dari luas Istana Changdeok secara keseluruhan.
Untuk bisa mengunjungi Huwon, rupanya kita perlu reservasi dulu, Gengs.
Menurut “Facts about Korea” yang diterbitkan pada 2015 oleh Budaya Korea dan Layanan Informasi Kementrian Budaya, Olah Raga, dan Pariwisata Republik Korea, Huwon dibuka untuk publik hingga pada 1970-an.
Sayangnya, pembukaan untuk wisatawan ini memicu kerusakan parah di banyak bagian. Huwon sempat ditutup selama beberapa tahun selagi direstorasi.
Belajar dari kejadian itu, pengelola akhirnya membuka kembali Huwon bagi publik pada 2004, tapi nggak semua areanya boleh dikunjungi.
Di dalam Istana Changdeok, terdapat beberapa kompleks kediaman keluarga kerajaan dan kantor pemerintahan dengan namanya masing-masing.
Daejojeon merupakan kompleks kediaman ratu dan Junghuidang adalah kediaman putra mahkota.
Sementara itu, raja tinggal di Huijeongdang yang difungsikan sebagai tempat tidur sekaligus tempat kerja raja.
Huijeongdang ini sempat terbakar hebat, tapi berhasil direkonstruksi dengan penambahan dekorasi ala Barat.
Ada pula Seongjeongak, tempat belajar putra mahkota. Inilah yang kita saksikan di drama Korea The King’s Affection, tempat Lee Hwi belajar Konfusianisme bersama tutornya, Jung Ji Un.
Gwolnaegaksa juga sempat muncul di drama yang sama ketika Lee Hwi melakukan sidak ke beberapa departemen kerajaan.
Gwolnaegaksa yang terletak di lantai terbawah Istana Changdeokgung ini merupakan wilayah kantor pemerintahan, seperti perpustakaan, departemen kesehatan, dan kantor penerbitan.
Istana yang masuk ke UNESCO World Heritage List pada 1997 ini rupanya sempat mengalami kerusakan parah akibat invasi Jepang yang menyebabkan istana ini terbakar.
Beberapa pemberontakan dan peperangan juga membuat istana ini harus diperbaiki di beberapa bagian.
Istana Changdeok yang sekarang berdiri di Seoul merupakan hasil restorasi, tapi tetap nggak mengurangi kemolekannya.
TribunTravel.com ( Grup TribunJatim.com ) telah merangkum fakta-fakta menarik mengenai Istana Changdeok di Korea Selatan.

1. Istana Changdeok Sempat Runtuh
Dilansir dari Kompas.com, Istana Changdeokgung adalah istana kedua untuk Dinasti Joseon (1392-1910), bangunan ini didirikan pada tahun 1405.
Istana ini sempat runtuh saat invasi Jepang tahun 1592-1298.
Istana Changdeok pun dibangun kembali dan menjadi istana utama sekitar 270 tahun.
2. Istana Changdeok pada mulanya dibangun sebagai villa
Pada awalnya Istana Changdeok dibangun sebagai villa dengan bangunan yang kurang begitu luas.
Namun karena perannya semakin meningkat digunakan sebagai acara-acara resmi akhirnya bangunan kompleknya diperluas dan jumlah bangunannya ditambah.
3. Changdeokgung memiliki arti istana kemakmuran
Changdeok memiliki arti kemakmuran, sedangkan Gung atau biasa diucapkan Goong dalam bahasa Korea memiliki arti Istana.
4. Lokasi Istana Changdeok berada di tengah kota
Istana Changdeok mudah diakses oleh para wisatawan yang ingin melihatnya, karena lokasinya berada di tengah kota.
Lokasi Istana ini berada di pusat kota dan berdekatan dengan lokasi wisata lainnya seperti Insadong, Bukchon Village, Istana Uhyeongung dan tepat berada di samping Changgyeonggung.
5. Istana Changdeok pernah mengalami insiden kebakaran
Pada tahun 1830 sebuah kebakaran terjadi menghanguskan bangunan-bangunan di bagian dalam istana.
Kejadian itu bermula dari ondol yang tertiup angin.
Ondol digunakan pada saat musim dingin untuk menjaga kehangatan di ruangan.
Bangunan-bangunan yang terbakar akhirnya direkonstruksi kembali menyerupai bentuk aslinya, sehingga rancangan dasar nasih terus terpelihara sampai sekarang.
6. Istana Changdeok Situs Warisan Dunia
Istana Changdeok dulunya merupakan kediaman keluarga kerajaan Korea dan kini menjadi satu di antara Situs Warisan Dunia UNESCO yang terkenal dengan keindahan tamannya.
Istana Changdeok dibuka untuk para wisatawan setiap hari kecuali hari senin.
Kamu dapat meluangkan waktu sekitar tiga jam untuk menjelajahi komplek istana dan tamannya.
Dilansir dari Kompas.com, untuk memasukki area Istana Changdeok pengunjung harus membayar tiket masuk 3.000 won atau sekitar Rp 39 ribu.
Jika ingin menikmati Secret Garden beserta pemandu wisata dengan pilihan bahasa Inggris, Korea atau Mandarin pengunjung harus membayar 5.000 won atau Rp 65 ribu.
Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan TribunnewsWiki
Baca artikel terkait drama Korea lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
drama Korea
Changdeokgung
drama Korea kolosal
drama Korea bergenre kolosal
The Red Sleeve
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita Jatim terkini
Berita Artis Korea
Gyeongbokgung
Bahasa Indonesia
Istana Changdeok
Distrik Jongno
Seoul
Istana Changdeokgung
The Last Princess
Hyun Bin
Sosok Kang Seo Ha yang Meninggal Usai Berjuang Melawan Kanker, Ini Drakor yang Pernah Dibintanginya |
![]() |
---|
Rekomendasi Drama Korea Dibintangi Jung Kyung Ho, Berperan Jadi Dokter hingga Pengacara Hantu |
![]() |
---|
Rekomendasi Drama Korea Terbaru Mei 2025, Jung Kyung Ho Jadi Pengacara Setan, Lee Jae Wook Comeback |
![]() |
---|
Rekomendasi Drama Korea Rating Tinggi Mei 2025, Tayang di Netflix, Terbaru Drakor Kang Ha Neul |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Drakor Mei 2025, Bakal Tayang di Netflix, Kang Ha Neul Comeback di Tastefully Yours |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.