Berita Viral
Nasib Akhir Oknum TNI Keroyok Pengemudi, Sempat Ancam Korban Panggil Pasukan: Saya Matiin Kamu
Kasus kekerasan oleh oknum TNI kembali terulang. Kali ini yang menjadi korbannya adalah pengemudi.
Percekcokan di antara kedua kubu tak terhindarkan dan berujung pada peristiwa pemukulan serta penganiayaan yang diderita Rifkho. Atas kejadian itu, ia juga langsung membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 03.00 WIB.
Identitas terlacak dari pelat motor Rifkho sebelumnya tak mengetahui siapa pengeroyoknya itu. Ia mengetahui identitas para pelaku usai mengecek salah satu pelat nomor kendaraan yang digunakan.
"Saya baru tahu mereka adalah oknum TNI Angkatan Laut (AL) ketika mendapatkan data kendaraan salah satu oknum pengeroyok," ujar Rifkho saat dihubungi, Senin. Rifkho sejatinya sudah curiga pelaku pengeroyokan merupakan oknum anggota TNI. Sebab, Rifkho mengaku mendapat ancaman yang cukup khas ketika dihajar beramai-ramai.
"Mereka sempat bilang gini, ‘Saya panggil satu kompi buat matiin kamu di sini’. Pas mereka bilang gitu, meski belum jelas dari instansi mana, tapi yang jelas saya tahu mereka adalah oknum," tutur dia.
Ditangkap Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (TNI AL) Kolonel I Made Wira Hady Arsanta membenarkan bahwa pelaku pengeroyokan dini hari itu adalah anggota TNI AL.
Wira menyebutkan, instansinya telah mengamankan para pelaku pengeroyokan dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan oleh Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lantamal III.
"Sementara sedang didalami di Pomal Lantamal III terkait kronologi kejadian. Terkait jumlah berapa orang yang terlibat masih pendalaman dan status masih terperiksa," ungkap dia.
Kasus penganiayaan sebelumnya pernah terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Sebanyak 3 warga Kota Madiun jadi korban penikaman senjata tajam, oleh orang tidak dikenal, Jumat malam (12/5/2023).
Peristiwa tersebut diketahui di SPBU Jalan Yos Sudarso.
Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Tatar Hernawan, ketika dikonfirmasi, Minggu (14/5/2023), membenarkan kejadian tersebut.
"Tiga korban itu sedang mendapatkan perawatan lebih lanjut di RSUD setempat. Serta dalam pengawasan tenaga medis," ujarnya.
Menurutnya, tiga korban terdiri dari inisial MF, RA dan FW.
Mereka mengalami luka pada lengan, luka gores perut dan luka gores pinggang.
"Diduga pelaku menggunakan senjata tajam. Senjata yang digunakan penganiayaan yakni pisau lipat," ungkapnya.
Polisi masih memburu dan mengejar keberadaan pelaku guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"Saat ini pelaku dalam penyelidikan. Dari keterangan saksi ada dua orang pelaku," tuntas Tatar.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
kekerasan oleh oknum TNI
Senen
Jakarta Pusat
kehilangan nyawanya seusai ditikam
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita viral terkini
Sosok Pengusaha Jual Ratusan NMax Bodong Tanpa STNK Rp15 Juta, Langsung Ludes 2 Hari |
![]() |
---|
Penjelasan Eks TKN Prabowo Soal Wapres Gibran Pernah Gunakan Pin One Piece: Jelas Beda Jauh Momentum |
![]() |
---|
Alasan Mbah Saiun Nikahi Gadis Bengkulu, Ibunda Bantah karena Hutang: Tidak Ada karena Dipaksa |
![]() |
---|
Isi Tas Penumpang yang Teriak Bawa Bom di Pesawat, Sejak Berangkat Kerap Tanya Bagasi |
![]() |
---|
6 Fakta Gerombolan Siswa SMK Siram Air Keras ke Murid Lain, Belinya Patungan Buat Tawuran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.