Rahasia Comeback Manis Bajul Ijo di Laga Persis Solo vs Persebaya, Padahal Sempat Tertinggal 3-0

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso membocorkan kunci kemenangan timnya 4-3 dari Persis Solo pada laga uji coba yang digelar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (24/6/2023) malam.

Sebelum akhirnya menang, Bajul Ijo, julukan Persebaya sempat tertinggal 3-0 di babak pertama melalui gol Ramadhan Sananta di menit 28, Fernando Rodriguez di menit 36, dan Moussa Sidibe di menit 43.

Namun Persebaya sukses melakukan comeback dengan membalas empat gol melalui M Iqbal di menit 53 dan 60, Toni Firmansyah di menit 80, juga gol bunuh diri Arif Budiyono di menit 84.

"Sebenarnya saya tidak mau menceritakan di sini. Tetapi yang jelas kenapa saya bisa membalikkan keadaan, rotasi pemain yang membuat pemain-pemain lebih menekan babak kedua tadi," kata Pelatih Persebaya, Aji Santoso usai laga.

Pada laga Persis Solo vs Persebaya Surabaya, Aji Santoso memainkan 22 pemain yang dibawa ke Solo. Termasuk merotasi penjaga gawang.

"Saya memang janji pada pemain saya bahwa semua pemain akan saya mainkan, yang belum main termasuk Toni (Firmansyah)," jelas mantan pelatih Timnas Indonesia itu.

Meski Persebaya berhasil memenangi laga ini, Aji Santoso menegaskan, tujuan utama bukan itu, apalagi masih dalam laga uji coba.

"Saya melihat bukan untuk mencari kalah atau menang, tetapi yang terpenting bagi kami adalah pemain kami bisa siap mengikuti kompetisi musim ini yang seminggu lagi dimulai," jelasnya.

"Tapi tentunya hasil ini cukup bagus, paling tidak, saya sudah mengetahui pemain-pemain siapa saja yang menjadi starting line up," tambah pelatih asal Malang itu.

Baca juga: Hasil Laga Uji Coba Persis Solo vs Persebaya, Bajul Ijo Comeback Manis Kalahkan Tuan Rumah 3-4

Aji Santoso mengaku puas dengan penampilan pemainnya di laga Persis Solo vs Persebaya, yang mayoritas merupakan pemain pelapis.

Hal ini menjadi modal penting mengarungi kompetisi yang dipastikan akan melalui situasi sulit bisa memainkan pemain utama akibat akumulasi kartu atau penyebab yang lain.

"Saya melihat pemain-pemain pengganti juga hampir tidak ada bedanya dengan pemain starter," kata Aji Santoso.

Namun ia cukup menyayangkan sejumlah insiden yang terjadi beberapa kali selama pertandingan.

"Sebenarnya tidak perlu terjadi karena ini hanya sekadar uji coba, kalau cedera saya pikir nanti sama-sama rugi," tambah pelatih berlisensi AFC Pro itu.

Baca juga: Alasan Bagas Adi Tetap Setia Bersama Arema FC meski Sempat Digoda Klub Lain