Tanggapi Perundungan Brylian Aldama, Pelatih Persebaya Berharap Bonek Lebih Dewasa Sampaikan Kritik

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso angkat bicara terkait perundungan yang diterima salah satu pemainnya, Brylian Aldama yang membawa-bawa sosok almarhumah ibu Brylian Aldama.

Perundungan diterima Brylian Aldama berkaitan dengan tidak maksimalnya pemain 21 tahun itu saat memanfaatkan peluang kala Persebaya kalah 0-2 dari PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (16/7/2023) lalu.

"Ya janganlah, suporter di mana saja gak cuma di Persebaya. Suporter mengkritik secara penampilan, yang tidak terkait jangan disinggung-singgung, seperti orang tua dan keluarga, kan gak ada hubungannya," ungkap Aji Santoso, Selasa (18/7/2023).

Pelatih berlisensi AFC Pro itu secara tegas membolehkan suporter melancarkan kritik pedas tidak hanya bagi pemain, tapi juga bagi dirinya.

"Sayapun dikritik tajam gak masalah, tapi ke saya pribadi, jangan ke yang lain. Ini harusnya kita lebih dewasa," tegasnya.

Aji Santoso berharap, dalam situasi seperti ini, semua bagian di Persebaya, termasuk suporter saling menguatkan agar bisa bangkit.

Termasuk memberikan dukungan moral bagi Brylian Aldama agar bisa segera bangkit dalam situasi sulit seperti saat ini.

Ujian terdekat adalah saat Persebaya menjamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada 23 Juli 2023 mendatang.

"Sayapun juga kecewa, tapi Brylian tidak kepengen juga seperti itu, makanya di latihan harus selalu serius, intinya itu," pungkasnya.

Baca juga: Brylian Aldama Dibully Sampai Bawa-bawa Soal Almarhum Ibu, Kapten Persebaya Ze Valente Pasang Badan