Berita Sidoarjo
Tunggu Musdes, Relokasi Makam Waru Sidoarjo untuk Frontage Road Belum Dapat Direalisasi
Masih menunggu musdes, relokasi makam di Waru Sidoarjo untuk pembangunan frontage road belum dapat direalisasi.
Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Rencana Pemkab Sidoarjo untuk merelokasi makam umum di Desa/Kecamatan Waru, Sidoarjo, belum dapat direalisasi.
Pemindahan makam untuk kepentingan pembangunan frontage road tersebut masih menunggu hasil musyawarah desa (musdes).
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PU BMSDA) Sidoarjo juga mengaku sedang menunggu pelaksanaan musdes tersebut, sebelum melakukan penggantian lahan makam yang terdampak frontage road.
“Dalam waktu dekat, mungkin pada minggu ini, warga akan menggelar musdes,” kata Kepala Dinas PU BMSDA Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, Rabu (26/7/2023).
Setelah Musdes Desa Waru selesai, lanjutnya, Pemkab Sidoarjo akan melakukan appraisal.
Dari sana kemudian akan dicarikan lahan pengganti.
“Kalau lahannya nanti tergantung hasil dari musdes. Warga minta di mana kita akan mengikuti. Penggantinya nanti dipastikan senilai dengan makam yang terdampak,” ujarnya.
Dwi Eko Saptono juga menjelaskan, progres pengerjaan Frontage Road Waru-Gedangan sebagian masih dalam tahap lelang.
Baca juga: Janji Prabowo saat Jadi Presiden Ingin Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro: Saya Punya 1 Pemikiran
Pihaknya berharap semua berjalan sesuai harapan, agar proyek tuntas sebagaimana yang direncanakan.
Terpisah, Anggota Komisi A DPRD Sidoarjo, Warih Andono mendorong proses appraisal lahan pengganti makam Desa Waru untuk dipercepat.
“Selain untuk keperluan frontage road, kami minta prosesnya dipercepat, karena lahan yang ada saat ini sudah padat dan penuh,” kata Warih Andono.
Dalam proses relokasi makam itu, rencananya bakal ada ratusan jenazah di makam Desa Waru yang dipindahkan ke lokasi baru.
Baca juga: Wanita Ini Syok Dibawa Ayahnya ke Makam di Hari Pernikahan, Rahasia 28 Tahun Terbongkar Sudah
Proses pelepasan lahan makam ini juga dibarengi dengan pengucuran uang ketadziman. Dana sebesar Rp 583.325.841 sudah ditransfer Pemkab Sidoarjo ke rekening pokmas.
Rencananya, untuk uang ketadziman ahli kubur ditetapkan sekitar Rp 1.000.000 per jenazah. Uang itu akan diserahkan kepada ahli warisnya.
Sidoarjo
Kecamatan Waru
frontage road
Musyawarah Desa
Dwi Eko Saptono
Warih Andono
TribunJatim.com
Berita Sidoarjo Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
HGB 656 Hektar di Laut Sidoarjo, Pejabat Sidoarjo Naik Perahu Sidak ke Lokasi |
![]() |
---|
Pengakuan Plt Bupati Subandi Soal HGB di Atas Laut di Sidoarjo: Sudah Lama dan Habis Masa Berlakunya |
![]() |
---|
Proyek Normalisasi Sungai di Sidoarjo Kerap Terkendala Bangunan Liar, ini Langkah Pemkab dan BBWS |
![]() |
---|
PMK Merebak di Sidoarjo, Dinas Pangan dan Pertanian Berencana Tutup Sementara Pasar Hewan |
![]() |
---|
Pesanan Barongsai dan Liong pada Imlek 2025 di Sidoarjo Meningkat, Kenaikan Sampai 100 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.