Hasil Perempat Final Japan Open 2023: Jojo Melaju ke Semifinal Setelah Hentikan Wakil Thailand

TRIBUNJATIM.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengamankan satu tempat di semifinal Japan Open 2023.

Jojo meraih kemenangan dua gim langsung atas Kunlavut Vitidsarn (Thailand) di babak perempat final Japan Open 2023.

Kompatriot Ginting itu tak menemui kesulitan berarti saat bertanding di Yoyogi National Gymnasium Tokyo, Jepang, Jumat (28/7/2023)

Hal itu dibuktikan dengan skor 21-16, 21-16 yang menjadi hasil akhir pertemuan keduanya.

Jalannya Pertandingan

Reli cukup sengit sudah terjadi sejak laga baru dimulai, Jonatan berhasil meraih poin pembuka usai memanfaatkan bola tanggung dari Vitidsarn.

Jonatan kemudian menggandakan keunggulannya melalui smes menyilang yang tak mampu dijangkau Vitidsarn. Namun, skor mampu disamakan menjadi 2-2.

Sebuah keputusan tepat diambil Jonatan saat meminta challenge usai pengembalian lawan yang dinyatakan jatuh di dalam ternyata keluar. Jonatan kembali unggul dengan skor 3-2.

Meski begitu duel berlangsung sengit ketika kedua pemain saling berbalas serangan. Jonatan harus berada dalam posisi tertinggal pada skor 4-5.

Vitidsarn membalikkan keadaan dengan mencetak tiga angka beruntun untuk memperlebar jarak skor menjadi 7-5.

Jonatan tak mau begitu saja kehilangan momentum, respons positif ditunjukkan dengan tak mengendurkan tekanan.

Upaya Jonatan berhasil menambah empat angka untuk balik memimpin lagi dengan skor 9-7.

Jonatan tak lagi memberikan kesempatan untuk Vitidsarn menambah angka dan langsung menghasilkan keunggulan 11-7 pada interval.

Selepas jeda, reaksi cepat kembali ditunjukkan Jonatan saat Vitidsarn mulai memberikan tekanan. Juara Indonesia Masters itu masih menjaga keunggulan pada skor 14-10.

Jonatan mampu menggalkan upaya penyama kedudukan Vitidsarn yang memangkas ketertinggalan menjadi satu angka pada 13-14.

Namun Jonatan langsung membalas dengan smes lurus keras yang tak mampu dijangkau Vitidsarn. Keunggulan bahkan berhasil diperbesar menjadi lima angka pada skor 18-13.

Vitidsarn kembali memperkecil ketertinggalan menjadi tiga angka pada 16-19, namun sebuah pengembalian lob-nya yang memanjang justru menghasilkan game point untuk Jonatan.

Gim pertama berakhir dengan skor 21-16 untuk kemenangan Jonatan usai memenangi permainan net.

Pada gim kedua, performa kuat Jonatan berlanjut dengan memimpin lewat skor 6-1 walau ia harus tertinggal di poin pembuka duluan.

Jonatan cukup taktis bermain dengan terus melancarkan smes-smes keras yang masih sulit dibendung Vitidsarn.

Vitidsarn kembali mendekat dengan defisit tiga angka pada 5-8, namun Jonatan sangat baik dalam melepaskan dua smes menyilang untuk mengubah skor menjadi 10-5.

Kedudukan kembali dekat usai Vitidsarn menambah tiga angka, dua di antaranya berkat kesalahan Jonatan.

Namun Jonatan langsung menuntaskan satu poin lagi untuk memimpin 11-8 pada interval usai pukulannya yang sempat bergulir di bibir net jatuh di area permainan lawan.

Kegilaan Jonatan tersaji selepas interval gim kedua ketika dia mencetak enam angka beruntun untuk menjauh dari kejaran Vitidsarn dengan skor 17-8.

Vitidsarn juga merespons dengan mampu memperkecil keadaan dengan tambahan empat angka beruntun.

Namun Jonatan yang begitu tampil percaya diri sangat baik dalam pengembalian bola dan menyerang. Keunggulan Jonatan kembali bertambah pada skor 19-12.

Smes menyilang dari Jonatan hingga menyebabkan Vitidsarn tersungkur akhirnya mencatatkan match point dengan keunggulan 20-13.

Jonatan harus kehilangan tiga angka, sebelum smes menyilang tajamnya berhasil menutup pertandingan.

Pada semifinal, Jonatan akan menghadapi salah satu tunggal putra terbaik asal India, Lakshya Sen.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Ikuti berita seputar Badminton