Arti Kata Body Shaming, Celaan Fisik yang Ditujukan ke Tiara Savitri, Ini Cara Mulan Jameela Membela

TRIBUNJATIM.COM - Mulan Jameela bagikan momen manis saat ia merayakan ulang tahun sang putri cantik yakni Tiara Savitri.

Sayangnya beberapa netizen malah berkomentar nyinyir hingga membuat mulan bereaksi.

Putri cantik Mulan Jameela yakni Tiara Savitri baru-baru ini menyambut momen pertambahan usianya.

Tepatnya pada 10 Agustus kemarin, Tiara Savitri genap memasuki usia 23 tahun.

Ia pun sempat mendapatkan kejutan ultah dari keluarga khususnya sang ibu tercinta.

Momen ini juga diketahui langsung dari unggahan Mulan Jameela di Instagram.

Ia membagikan video kejutan saat diam-diam mendatangi tempat kerja Tiara Savitri seraya membawa kue ulang tahun.

Selain bercerita, tak lupa ia juga menyisipkan doa untuk sang putri yang bertambah usia.

Mulan Jameela menegaskan jika doanya untuk sang putri tak akan pernah terputus.

"Bismillahirrahmanirrahim. Selamat ulang tahun putri pertamaku yg shaliha @tiaransvtr. Semoga sehat selalu di usia panjang yang Allah tetapkan, semoga semakin disayang Allah dan banyak sekali semoga semoganya yang tiada putusnya bunda minta sama Allah.. Doa bunda selalu buat kamu cintakuu Love you dunya wal akhirat," tulis Mulan Jameela menyentuh.

Sayang seribu sayang, ada saja netizen dengan jari pedas yang merusak suasana kebahagiaan tersebut dengan komentar nyinyir mereka.

Salah satunya yakni netter yang menilai baju Mulan Jameela lebay.

Tak tinggal diam, istri Ahmad Dhani tersebut langsung berikan balasan yang savage.

Bukan hanya kepada Mulan Jameela, komentar miring rupanya juga didapatkan Tiara Savitri yang sedang berulang tahun.

Sejumlah netter berkomentar mengenai fisik Tiara Savitri dan bernada body shaming.

Salah satu komentar itu bahkan sampai langsung mendapatkan balasan dari Mulan Jameela sendiri.

"Tiara cakepnya, kok gemuk ya apa aku salah lihat," tutur seorang netizen.

Mulan Jameela lagi-lagi tak tinggal diam dan langsung membela sang putri.

Namun balasan Mulan Jameela terbilang beda dari yang lain kala menanggapi nyinyiran netizen itu.

Bukan marah-marah, Mulan Jameela yang agaknya enggan menggubris ocehan netter itu pun diduga balik sarkas dengan meminta maaf.

"Maaf ya kalo anak saya gemuk," jawab Mulan Jameela.

Benar saja cara reaksi Mulan Jameela malah sukses membuat sang netter kicep dan menjawab lagi dengan komentar baik.

Sementara itu respons kalem Mulan Jameela sontak membuat banyak netter semakin pasang badan untuknya.

Warganet tak hanya membela namun juga balik mengkritik komentar body shaming tersebut.

Di sisi lain banyak yang menepis anggapan itu dengan memuji kecantikan Mulan Jameela juga sang putri.

"@mulanjameela1 Bun, knp minta maaf, TDK ada yg salah dg badan gemuk/berisi," ujar @dina******.

"Mbk mulan gak salah apa2, jgn mnta maaf," tutur akun @kra*****.

"@mulanjameela1 masya Allah bundanya Cantik Anaknya juga cantik," timpal akun @winang*******.

Lantas, apa arti kata body shaming sebenarnya?

Body shaming adalah salah satu perilaku negatif yang termasuk dalam tindakan perundungan.

Ini merupakan salah satu isu yang sedang hangat di masyarakat, khususnya pada media sosial. Sebagai peningkat kewaspadaan, ini arti body shaming dan jenis-jenisnya.
 
Dikutip dari laman Association of Anorexia Nervosa and Associated Disorders (ANAD), body shaming adalah bentuk tindakan atau praktik di mana seseorang menghina bentuk maupun bagian tubuh seseorang.
 
Pengertian Body Shaming

Jika mengartikannya secara bahasa, body shaming adalah bentuk “memalukan” tubuh seseorang, alias menghina tubuh seseorang atau celaan fisik. Oleh karenanya, body shaming juga termasuk kategori perundungan atau bullying.
 
Body shaming sendiri telah menjadi salah satu jenis perundungan yang sedang marak saat ini, terutama pada platform media sosial.

Hal ini dikarenakan kebanyakan masyarakat sudah menentukan standar kecantikan maupun tampan, seperti kulit putih, badan tinggi, hidung mancung, dan lain sebagainya.
 
Body shaming bisa dilakukan oleh siapapun, baik orang yang tidak dikenal, orang yang lewat di media sosial, bahkan orang-orang terdekat korban layaknya teman, saudara, dan orang tua yang menjadi keluarga inti korban.
 
Meskipun demikian, tidak semua pelaku body shaming menyadari bahwa perilakunya merupakan bagian dari perundungan.

Sebab, beberapa orang masih banyak yang menilai bahwa mengomentari tubuh seseorang adalah hal yang lumrah.

Namun, hal ini bukan berarti pelaku tersebut tidak peduli, melainkan belum mengerti sepenuhnya.
 
Guna menghindari perilaku perundungan ini dan juga meningkatkan kewaspadaan Anda terhadap perundungan di media sosial, Anda juga perlu mengetahui apa saja jenis-jenis body shaming, berikut informasinya.

Jenis-jenis Body Shaming

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, body shaming adalah perilaku negatif yang dilakukan dengan mengomentari beberapa aspek di tubuh seseorang secara negatif.

Body shaming juga memiliki beberapa jenis, ini informasinya:
 
1. Berat Badan

Salah satu kasus body shaming yang marak ditemui adalah body shaming karena berat badan.

Komentar negatif yang diberikan kepada korban tidak hanya berat badan yang terlalu besar saja, melainkan juga berat badan yang terlalu kurus.
 
2. Rambut

Rambut juga menjadi salah satu aspek pada tubuh yang banyak dijadikan target body shaming.

Nyatanya, setiap orang memiliki jenis dan kondisi rambut yang berbeda-beda, sehingga seharusnya tidak ada standar “cantik” atau “tampan” jika menyoal rambut.
 
3. Kulit

Seperti yang sudah disebutkan di atas, memiliki kulit putih adalah standar kecantikan beberapa orang. Hal ini membuat orang yang memiliki kulit hitam atau gelap menjadi korban body shaming.

Padahal, warna kulit hitam atau gelap merupakan salah satu bentuk genetika, bukan karena orang tersebut tidak merawat kulitnya sendiri.
 
4. Tinggi Badan

Tinggi badan juga menjadi celaan fisik yang berhubungan dengan tinggi badan.

Jenis body shaming ini umumnya sering dialami oleh pria, yakni beberapa perempuan menganggap pria dengan tinggi badan kecil tidak menarik.
 
 Karena body shaming adalah perbuatan yang buruk, tentunya perilaku ini perlu dihindari sebab bisa berdampak negatif pada korban.

Adapun dampak negatif bisa membuahkan depresi, gangguan makan, gangguan kecemasan, sampai serangan panik.
 
Demikianlah informasi arti body shaming dan jenis-jenisnya.

Dengan mengetahui informasi di atas, Anda diharapkan dapat lebih bertanggung jawab dalam bermedia sosial. Semoga bermanfaat.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki.com

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com