Dani Pedrosa Nyaris Naik Podium di MotoGP San Marino 2023, Marquez: Dia Tercepat dan Sangat Berbakat

TRIBUNJATIM.COM - Penampilan Dani Pedrosa saat menunggangi KTM di MotoGP San Marino 2023 menuai sorotan banyak pihak, tak terkecuali dari mantan rekan setimnya, Marc Marquez.

Rider berkebangsaan Spanyol, Dani Pedrosa kembali tampil di lintasan balap sebagai pembalap wildcard .

Pembalap berjulukan The Little Spaniard itu mengikuti lomba Sprint dan balapan utama pada MotoGP San Marino 2023 yang berlangsung pada Sabtu (9/9) dan Minggu (10/9).

Pedrosa menyuguhkan performa menawan saat menggeber tunggangannya di Misano World Circuit Marco Simoncelli.

Bahkan pembalap yang pernah menjadi rival Valentino Rossi itu justru menjadi rider KTM yang paling sukses dalam mengakhiri lomba Sprint dan balapan utama akhir pekan lalu.

Pembalap berusia 27 tahun hampir saja meraih podium dengan status pembalap penguji usai finis satu setrip di luar zona tiga besar.

Kehadiran Pedrosa di paddock pabrikan asal Austria itu tentu sangat menguntungkan.

Bagaimana tidak, Pedrosa mampu menjalankan tugasnya dengan baik sebagai pembalap penguji dalam membantu pengembangan RC16.

Pada kesempatan pertama Pedrosa turun mengaspal dengan mengikuti MotoGP Spanyol musim ini. Dia juga mampu melejit dengan finis di posisi ketujuh.

Dua pembalap KTM, Brad Binder dan Jack Miller bahkan berhasil naik podium dengan finis di urutan kedua dan ketiga.

Mengenai prestasi Pedrosa bersama KTM, Marc Marquez memberikan pujian bahwa mantan rekan setimnya itu adalah pembalap penguji terbaik yang ada di MotoGP saat ini.

"Tentu saja dia adalah pembalap penguji terbaik, tercepat, dan paling tepat dalam memberikan komentar, karena dia sangat berbakat dan tahu apa yang dibutuhkan motor," kata Marquez dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Namun, jika Anda tidak memiliki insinyur yang baik yang bereaksi terhadap komentar-komentarnya, pengembangan tidak mungkin dilakukan."

"Aprilia dan Ducati telah membuat motor yang sangat bagus dengan Savadori dan Pirro, yang tidak seberbakat Pedrosa, tetapi mereka adalah pembalap yang bagus," tuturnya.

"Para insinyur adalah hal yang paling mendasar," ujar Marquez.