Warga Trenggalek Antusias Ikuti Pilkades, Polisi Sebut Tak Ada Laporan Politik Uang hingga Perjudian

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Jajaran Forkopimda Trenggalek meninjau pelaksanaan pemungutan suara Pilkades Serentak 2023 yang diselenggarakan di 9 desa di Kabupaten Trenggalek, Rabu (25/10/2023).

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara bersama Kapolres Trenggalek, AKBP Gathut Bowo Supriyono, dan Dandim 0806 Trenggalek, Letkol Peddy Adi Prasetyo, berkeliling desa-desa untuk memastikan pemungutan suara berlangsung lancar.

"Kita monitoring di 5 desa, alhamdulillah tidak ada laporan yang tidak kita inginkan, dan di semua desa bisa berjalan dengan lancar dan baik," ucap Syah Muhammad Natanegara, Rabu (25/10/2023).

Ia juga melihat tingginya antusiasme masyarakat untuk datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).

Hal tersebut terlihat dari panjangnya antrean calon pemilih yang menunggu untuk menyalurkan hak pilihnya.

Terlepas dari itu, Forpimda Trenggalek masih mewaspadai tahapan Pilkades 2023 selanjutnya, mulai dari penghitungan suara hingga pelantikan kepala desa, bahkan mengantisipasi konflik berkepanjangan pasca pemilihan kepala desa.

"Dari mulai awal pelaksanaan tahapan pilkades kita sudah kumpulkan calon-calonnya untuk mewujudkan pilkades damai dengan menandatangani perjanjian damai," ucap Syah.

Selain itu, pelaksanaan pilkades juga diawasi oleh TNI-Polri untuk menghindari konflik antar pendukung.

"Semoga pilkades bisa menghasilkan kepala desa yang baik dan bermanfaat di Kabupaten Trenggalek," tambah mantan Anggota DPRD Kabupaten Trenggalek tersebut.

Baca juga: Pengantin Baru Jadi Pusat Perhatian di Trenggalek, Selesai Akad Langsung Nyoblos Pilkades

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Trenggalek, AKBP Gathut Bowo Supriyono memastikan pelaksanaan pilkades di Trenggalek berjalan kondusif.

Ia juga belum menerima informasi adanya politik uang hingga perjudian hasil pilkades.

"Sampai sekarang belum ada laporan," ucap AKBP Gathut Bowo Supriyono.

AKBP Gathut Bowo Supriyono memastikan jika ditemukan adanya dugaan politik uang hingga perjudian, maka petugas tidak akan segan untuk menindak tegas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Terlebih lagi saat ini Polres Trenggalek telah membentuk satgas khusus untuk mengawasi pelaksanaan pilkades serentak mulai dari Satgas Botoh hingga Satgas Siber.

Baca juga: Bantu Amankan Pilkades Serentak di Bangkalan, 103 Anggota Polres Pamekasan Dilarang Bawa Senjata Api