Yamaha Buka Suara Soal Kebijakan Pamer Rangka di Diler, STSJ: Mengedukasi Konsumen

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah diler Yamaha di bawah naungan PT Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ) yang ada di Surabaya menerapkan kebijakan promosi dengan memajang rangka motor.

Merespon hal tersebut, Yamaha STSJ selaku main diler Yamaha terbesar di Indonesia Timur pun buka suara.

Kebijakan memamerkan rangka tersebut diklaim hanya bersifat edukasi.

"Memajang rangka itu tujuannya untuk mengedukasi konsumen. Bahwasanya rangka Yamaha itu tangguh, kuat dan kokoh," ujar Manager Promosi Yamaha STSJ William Saputra, Senin (30/10/23).

"Sifatnya hanya untuk menginformasikan. Bukan karena memanfaatkan momentum viralnya isu rangka," imbuh William.

Baca juga: Konsumen Motor di Surabaya Akui Rangka Motor Yamaha Terbukti Kuat dan Anti Patah

Sementara itu, Shop Manager (Kepala Diler) Yamaha Central Dupak Surabaya, Ridi mengatakan, pihaknya sudah memajang rangka sejak Agustus 2023 kemarin.

Senada dengan William, Ridi menegaskan, strategi memajang rangka ini bukan semata-mata karena viralnya rangka isu patah yang menerpa kompetitor. Namun demikian, merupakan bagian dari mengedukasi ke konsumen.

"Tujuan memasang atau memajang rangka itu untuk mengedukasi konsumen. Agar konsumen tahu, bahwa rangka Yamaha itu tangguh, kuat dan kokoh. Jadi memang sifatnya menginformasikan," ungkap Ridi.

Sebelumnya juga telah diberitakan oleh Tribun Jatim Network, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengklaim rangka pada semua unit motor Yamaha adalah terbaik di Indonesia.

Baca juga: Yamaha Gear 125 Terus Mendapat Respons Positif dari para Wanita, STSJ: Cocok Buat Mobilitas Tinggi

CEO YIMM, Dyonisius Beti meminta konsumen sepeda motor Yamaha tidak perlu khawatir dengan produk Yamaha, karena produksi motor Yamaha PT YIMM sudah diakui sesuai standar global dan secara kualitas terus dikontrol.

"Keroposnya frame atau rangka tak terlepas dari faktor cuaca dan juga kelembapan udara di Indonesia," ujar Dyon saat jumpa pers di pabrik Yamaha Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis (31/8/2023) lalu, yang turut dihadiri Tribun Jatim Network.

Terkait hal keropos, kata Dyon, sudah diantisipasi pihak Yamaha dengan membuat sistem alur jalan pembuangan air pada bagian dalam rangka motor Yamaha.

"Jalur pembuangan air pada rangka motor yang saya maksud ini adalah adanya sistem drainase," kata dia.

Dyon juga menegaskan, selain adanya drainase, frame Yamaha juga didesain sebaik mungkin.