Berita Viral
4 Pengakuan Ustaz Gunawan Tentang Konten Settingan Tinggal di Gubuk, Digeruduk Warga: Saya Dirugikan
Jadi korban setting-an konten, Ustaz Gunawan akui tak tinggal di gubuk usai disidang warga.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Sosok Ustaz Gunawan yang belakangan viral karena tinggal di gubuk reyot ternyata hanya konten.
Kini Ustaz Gunawan disidang warga setelah disebut tinggal di gubuk reyot di Sukabumi.
Ramai digeruduk warga, Ustaz Gunawan berikan klarifikasi soal tempat tinggal.
Bagaimana fakta sebenarnya?
Baca juga: Bukan Ditelantarkan, Terungkap Alasan Mbah Ngatiani Mojokerto Tinggal di Gubuk Depan Rumah Anaknya
Usut punya usut, konten yang merekam soal Ustaz Gunawan tinggal di gubuk tersebut hanyalah setting-an.
Hal itu diungkap sendiri oleh Ustaz Gunawan selaku pemeran utama di konten TikTok akun @ceritatm2 dan teman baik.
Sebelum mengurai klarifikasi, Ustaz Gunawan rupanya telah disidang oleh warga Kampung Cikuya, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Sukabumi.
Hal itu lantaran Ustaz Gunawan dianggap menyampaikan kebohongan kepada publik.
Hingga akhirnya kepada netizen, Ustaz Gunawan mengakui, dirinya hanyalah korban dari media sosial.
"Saya sebagai namanya Gunawan, panggilan saya di sini Guntur, ternyata sedang viral di media sosial," ungkapnya.
"Saya merasa bahwa saya ini dirugikan, dikorbankan karena dengan posting-an media tersebut, maka saya dimusuhi masyarakat."
"Dapat tanggapan negatif seakan-akan posting-an itu benar dari saya, sehingga saya disidang oleh warga," beber Ustaz Gunawan, dikutip dari akun TikTok @deryriandy650, Rabu (8/11/2023).
Disaksikan Ketua RW dan perangkat desa lainnya, Ustaz Gunawan meluruskan sejumlah isu yang beredar usai videonya viral.
Pertama, Ustaz Gunawan mengungkap fakta soal kabar dirinya mewakafkan tanah keluarga untuk pembangunan masjid.
Ternyata diakui Ustaz Gunawan, dirinya tidak pernah mewakafkan tanah, melainkan menjual tanah tersebut.
"Saya juga sebetulnya merasa korban. Saya lihat di media beredar di TikTok, YouTube."
"Dulu saya tuh menjual (tanah), bukan menghibahkan tanah untuk masjid. Kebetulan saya punya tanah dan saya jual."
"Jadi berita di TikTok saya mewakafkan, menghibahkan itu salah, bohong lah," aku Ustaz Gunawan.
Lebih lanjut Ustaz Gunawan pun mengurai klarifikasi kedua soal tinggal di gubuk reyot.
Rupanya pria berjanggut tebal ini tak sepenuhnya menetap di gubuk reyot tersebut.
Sebab Ustaz Gunawan selama ini mengontrak di kontrakan yang terdapat pangkas rambut di depannya.
Adapun gubuk reyot tersebut adalah tempat untuk Ustaz Gunawan memasak karena di kontrakannya tersebut tidak ada dapur.
"Saya tuh ngontrak tiga bulan. Tempat tinggal saya ngontrak, di situ ada pangkas rambut, saya juga buka pangkas di situ."
"Kalau yang gubuk itu tempat saya masak air, di dalam mah enggak ada dapur," beber Ustaz Gunawan.
Baca juga: Mbah Ngatiman 10 Tahun Tinggali Gubuk Reyot di Hutan Sendirian, Hidup dari Buat Arang, Makannya Ubi
Adapun narasi yang dibangun soal Ustaz Gunawan tinggal di gubuk diakuinya adalah setting-an dari akun yang mem-viral-kan dirinya.
"Yang beredar selama ini, itu juga hanya setting-an dari media supaya bantuan bisa datang."
"Saya pun tidak tahu itu media. Saya mengajukan ke pemerintah setempat. Media mengatakan, posisi saya tinggal di situ (gubuk), saya keberatan," tegas Ustaz Gunawan.
Ketiga, Ustaz Gunawan pun menjelaskan isu tak dipedulikan warga sekitar.
Diakui Ustaz Gunawan, warga dan masyarakat tetangganya sangat baik kepadanya.
Bahkan Ustaz Gunawan kerap dibantu terkait finansial dan kebutuhan.
"Kalau aparat kayak Pak RW, Pak RW bantu saya. Dan masyarakat setempat banyak memberikan kelonggaran ke saya."
"Jujur, terutama Pak RT, itu hampir semua warga memberi bantuan secara materi."
"Bahkan kalau saya tidak punya makan, kepedulian masyarakat ada lah, walaupun tidak banyak," akui Ustaz Gunawan.

Klarifikasi keempat yang diurai Ustaz Gunawan adalah soal isu tidak dibayar usai mengajar ngaji.
Ternyata narasi tersebut adalah bohong belaka.
Selama ini Ustaz Gunawan kerap dibayar oleh orang tua yang anaknya diajarkan ngaji oleh Ustaz Gunawan.
"Di TikTok juga saya enggak setuju. Karena saya ngajar ngaji di sini alhamdulillah, ada sebagian yang bayar ada yang tidak."
"Memang saya ngajar ngaji itu bukan cari uang, karena kewajiban saja," imbuh Ustaz Gunawan.
"Saya tidak pernah mengatakan saya ngajar ngaji tidak dibayar. Karena ada sebagian orang yang membayar, memberi insentif," sambungnya.
Lalu terakhir, Ustaz Gunawan juga mengklarifikasi soal foto dan video yang memperlihatkan ia sedang mengajar ngaji.
Ternyata foto dan video tersebut adalah setting-an dari pembuat konten.
Di momen tersebut, Ustaz Gunawan diminta untuk berpura-pura mengajar ngaji, padahal murid yang ada di foto adalah murid madrasah.
"Karena untuk meminta dokumentasi posisi saya ngajar, karena kan enggak mungkin manggil anak-anak, apalagi siang hari."
"Karena ngajar saya posisinya habis magrib, ya udah saya datang ke madrasah, saya pinjam murid dulu untuk dokumentasi bahwa saya proses sedang mengajar. Kalau mengajar ngaji saya enggak bohong, saya memang mengajar," ungkap Ustaz Gunawan.

Sebelumnya Ustaz Gunawan pertama kali di-viral-kan akun TikTok @ceritatm2.
Dalam unggahannya, pemilik akun tersebut mewawancarai Ustaz Gunawan di gubuk tuanya.
Sembari duduk di kasur tipis yang warnanya sudah memudar, Ustaz Gunawan tersenyum menceritakan kehidupannya.
Mengenakan kaos berwarna cokelat luntur dan sarung motif kotak-kotak, Ustaz Gunawan mengaku tak punya harta apa-apa.
Tanah wakaf yang ditinggalkan orang tua untuknya pun telah Ustaz Gunawan jadikan masjid.
Alhasil kini Ustaz Gunawan harus rela tidur di gubuk tersebut.
"Saya sudah tidak punya harta apa-apa lagi, peninggalan orang tua sudah diwakafkan untuk masjid."
"Saat ini hanya gubuk ini tempat saya berteduh," imbuh Ustaz Gunawan, melansir TribunnewsBogor.com, Selasa (7/11/2023).
Baca juga: 17 Tahun Keliling Jualan Kopi, Mbah Heri Nangis Ungkap Penghasilannya Tak Lebih dari Rp20 Ribu
Guna menyambung hidup, Ustaz Gunawan sehari-hari bekerja sebagai guru ngaji.
Dalam foto yang ditampilkan, terlihat Ustaz Gunawan memiliki banyak murid yang masih berusia anak-anak.
"Kebanyakan ngajar di rumah-rumah. Ada beberapa orang saya ajak, termasuk saudara, juga saya ajarin ngaji," aku Ustaz Gunawan.
Tak cuma itu, Ustaz Gunawan juga bekerja sebagai tukang cukur.
Namun profesi tersebut tak menjamin Ustaz Gunawan hidup berkecukupan.
Sebab seringkali orang-orang yang minta dicukur rambutnya oleh Ustaz Gunawan mengaku tak punya uang.
"Saya sudah bilang kalau saya orang fakir. Kadang sehari cuma satu pelanggan, sering juga seharian enggak ada sama sekali (penghasilan)."
"Dan sering juga ada yang mau cukur, tapi cuma punya uang Rp5.000. Tapi tetap layanin demi menyambung hidup," tutur Ustaz Gunawan.

Lebih lanjut Ustaz Gunawan pun menceritakan awal mula dirinya tinggal di gubuk.
Setengah tahun lalu, Ustaz Gunawan masih tinggal di masjid.
Berprofesi sebagai marbot masjid, Ustaz Gunawan pun kerap jadi imam masjid dan muazin.
"Setengah tahun mah ada (tinggal di gubuk). Jadi sebetulnya dulu saya tinggal di masjid, sekalian saya jadi marbot masjid," kata Ustaz Gunawan.
"Terus ya ngajar, kadang saya jadi muazin, kadang imam masjid kalau ustaznya berhalangan saya gantian sama ustaz setempat," imbuh Ustaz Gunawan.
Semula merasa nyaman, Ustaz Gunawan mendadak kepikiran dengan keberadaannya di masjid.
Sebab sehari-hari Ustaz Gunawan merasa tidak punya privasi alias ruangan tersendiri.
"Karena masjid itu tempat umum, jadi privasi saya ini (terganggu). Kadang kalau ada pengajian ibu-ibu, saya ke mana?" ucap Ustaz Gunawan.
Berniat mandiri, Ustaz Gunawan akhirnya mendirikan gubuk reyot tersebut dari kayu dan bambu.
"Akhirnya saya cari tempat, banyak lahan kosong walaupun lahan PLN. Saya bikin gubuk di jalan lebih enak. Alhamdulillah saya buat di sini," pungkas Ustaz Gunawan.
Sehari-hari Ustaz Gunawan berkeliling untuk mengajar ngaji dan jadi tukang cukur rambut.
"Saya kebetulan dulu belajar nyukur, jadi saya nyukur rambut. Selebihnya saya ngajar private ngajar Quran. Alhamdulillah (mengajar ngaji gratis)," kata Ustaz Gunawan.
Atas cerita yang diurai Ustaz Gunawan, banyak netizen yang merasa iba.
Mereka pun berbondong-bondong mengurai doa untuk sang ustaz baik hati.
Ustaz Gunawan
gubuk
Sukabumi
Kampung Cikuya
Desa Tenjojaya
Kecamatan Cibadak
pangkas rambut
mengajar ngaji
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Baim Umur 15 Tahun Sakit Gagal Ginjal, Siti Rohmani Bolak-balik Pinjol untuk Berobat: Anak Cuma 1 |
![]() |
---|
20 Nama Deretan Komandan Upacara HUT RI di Era Jokowi Jabat Presiden |
![]() |
---|
Sosok Ade Kuswara Kunang, Bupati Bekasi Dijuluki Raja Bongkar Oleh Dedi Mulyadi, Punya Harta Rp81 M |
![]() |
---|
Karyawan Toko Tak Sadar Rp 5 Juta Lenyap setelah Dimintai Sumbangan Agustusan |
![]() |
---|
Pantas Sukmawati Tak Mau Terima Brpida Farhan Lagi? Ditinggal saat Akad Nikah: Akhirnya Seperti Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.